Goodreads Indonesia discussion
Buku & Membaca
>
Books of The Year : Buku-buku yang Dibaca Tahun 2009

untuk aku sendiri, beberapa yang menurutku bagus (tanpa urutan):
1. To Kill a Mockingbird
2. Artemis Fowl The Lost Colony & seri lainnya (k, ini buku lama, tapi baru baca taun ini :p)
3. The High Lord Sang Ketua Penyihir & seri lainnya
4. The Minds of Billy Milligan 24 Wajah Billy
5. CHARLIE - Si Jenius Dungu
6. The Twilight Saga
7. Brisingr
dan lainnya.. =D

Saia kecewa dengan SH versi ini, gak ada mister sama sekali. Full drama
Setuju kalo yang ini.

keren tulisannya..aseli kereenn..:-)
oh ya, seperti taun2 biasanya sayah cuma baca sedikit buku kayanya.
malah mungkin udah lupa pernah baca buku apa aja..
malah mungkin sayah gak pernah baca buku samasekali..
btw, sayah suka kalimat yg ini, qui:
7.Norwegian Wood (Haruki Murakami)
Satu hal yang saia ingat dr buku ini adalah,
orang yang paling periang, mungkin bisa saja menjadi orang paling kesepian :P

gw suka buku2 'kelam' tapi koq buku ini sayah datar aja..

*delisa
*bidadari2 surga
*mimpi2 patah hati [meski yg 1 ini agak aneh..:]
trus...
*mikir dulu..*
thread ini emang cocok untuk dipajang akhir tahun qui *nepuk2 kepala qui* anak baek :D
bacaan aku selama tahun 2009 bisa dicek di group book challenge ini, dikit lagi hampir mencapai target walau gagal lagi baca seri buru pram doooh malu2in
buku-buku yang paling berkesan:
1. Blindness by Jose Saramago
2. Death in the Andes by Mario Vargas Llosa
3. The Things They Carried by Tim O'Brien
4. Travelling with Che Guevara: The Making of a Revolutionary by Alberto Granado
5. Scandal by Shusaku Endo
6. The Club of Angels by Luis Fernando Verissimo
7. Midnight Children by Salman Rushdie
8. Tanah Tabu by Anindita S. Thayf
9. I Know Why the Caged Bird Sings by Maya Angelou
sementara yang dua ini membuatku tertawa terbahak-bahak (Gurb) dan menangis tersedu-sedu (Pausch)
No Word from Gurb by Eduardo Mendoza
The Last Lecture by Randy Pausch
bacaan aku selama tahun 2009 bisa dicek di group book challenge ini, dikit lagi hampir mencapai target walau gagal lagi baca seri buru pram doooh malu2in
buku-buku yang paling berkesan:
1. Blindness by Jose Saramago
2. Death in the Andes by Mario Vargas Llosa
3. The Things They Carried by Tim O'Brien
4. Travelling with Che Guevara: The Making of a Revolutionary by Alberto Granado
5. Scandal by Shusaku Endo
6. The Club of Angels by Luis Fernando Verissimo
7. Midnight Children by Salman Rushdie
8. Tanah Tabu by Anindita S. Thayf
9. I Know Why the Caged Bird Sings by Maya Angelou
sementara yang dua ini membuatku tertawa terbahak-bahak (Gurb) dan menangis tersedu-sedu (Pausch)
No Word from Gurb by Eduardo Mendoza
The Last Lecture by Randy Pausch

@Squidwards, hehe.. beda mood kali. yg jelas, Norwegian Wood bikin saia termehek2, istilahnya, gue banget. kegelisahan anak muda dalam menentukan masa depan dan menemukan jati diri. palagi pas bacanya selalu diiringi instrumentalia the Beatles...huhu....
@Panda, saia ngetik buat tret ini barusan, sambil cetingan. jd saia gak faham, konsep apa yg kamu maksut. judul2 bukunya pun cuma yg kelintas sekilas ma ingatan saia, makanya kelupaan 2 judul buku ini :
tambahan!! maab :P
buku yang mengesankan
11. Fahrenheit 451 (Ray Bradbury)
Sebuah novel distopia paling kelam sekaligus memikat di mata saia. Sejajar dengan novel legendaris Orwell, 1984, buku ini sama muramnya namun punya kelebihan, alur yang lebih kompleks. sangat dianjurkan bagi mereka yang ngefans sama novel-novel semacam 1984
12. Where The Wild Things Are (Maurice Sendak)
Hehe.. entahlah, saia bener2 suka sama buku ini. begitu melihat buku ini, pasti dipegang dan dibaca. tanpa pernah bosan, tercata sudah dibaca 64x :D (sengaja diitung untuk membuktikan, seberapa suka saia ma buku ini, heuheu) palagi ga sabar nunggu pelemnya :P


baca ah ntar--kalo ujian dah kelar T_T
aku suka qui, soalnya seperti ngasi insight begini loh yang terjadi di medan perang. bagaimana mereka, para prajurit, menjalani perang itu. dan dampaknya bagi diri mereka sendiri saat itu atau paska perang nantinya :D
*anti perang dengan alasan apapun soalnya*
*anti perang dengan alasan apapun soalnya*

Buku ini merubah hidup gue. Seriously.
2. Flowers For Algernon by Daniel Keyes
3. Down in Out and Paris and London by George Orwell
4. The Brothers Karamazov by Fyodor Dostoevsky
5. The Neon Rain by James Lee Burke
6. Farewell My Lovely by Raymond Chandler
7. To Build a Fire and Other Stories by Jack London
8. The Graveyard Book by Neil Gaiman
9. Into the Wild by Jon Krakauer
10. Winesburg, Ohio by Sherwood Anderson
11. Nights at the Circus by Angela Carter
12. The Pearl by John Steinbeck
13. The Napoleon of Notting Hill by G.K. Chesterton
Yang mengecewakan:
Shutter Island, Rebecca, Mr. Toppit sama Mostly Harmless.
Desember belum berakhir ya, tapi ga papa deh, ikutan ngelist, paling juga cuma bisa nambah 1-2 judul lagi.
Jadi, total tahun ini gw baca 81 buku, kalo mau dibikin statistik kecil2an
- fiksi: 15
- nonfiksi: 26
- puisi: 5
- komik/novel grafis: 35
jadi tetep yang terbanyak adalah komik :D
Dari 81 itu, 80 buku emang baru baca, sementara yang baca ulang cuma 1.
dan dari 81 buku itu, yang bahasa Indonesia/terjemahan 35, dan sisanya 46 bahasa asing
Ini urutan mulai buku th 2009 mulai yang dibaca pertama sampe terakhir, beserta link reviewnya (kalo ada)
1. "Route of All Evil: Political-Economy of Ezra Pound" (Meghnad Desai)
2. "Laika" (Nick Abadzis)
3. "The Book of Lost Things" (John Connolly)
4. "Tartuffe" (Moliere)
5. "JLA: Identity Crisis" (Brad Meltzer & Rags Morales)
6. "The World's Greatest Superheroes" (Alex Ross)
7. "Nonviolence: The History of a Dangerous Idea" (Mark Kurlansky)
8. "Raucous Royals" (Carlyn Beccia)
9. "Metallica and Philosophy" (William Irwin)
10. "Red of His Shadows" (Mayra Montero)
11. "Wonder Women: Feminisms and Superheroes" (Lillian Robinson)
12. "The Political Thought of Jacques Ranciere" (Todd May)
13. "Toward a Working-Class Canon" (Paul Thomas Murphy)
14. "Dari Jawa Menuju Atjeh" (Linda Christanty)
15. "Haji Misbach" (Nor Hiqmah)
16. "Batman: Face The Face" (James Robinson)
17. "Lamaut" (Djoni Andrean)
18. "Sajak2 Sepatu Tua" (WS Rendra)
19. "Batman: Haunted Knight" (Jeph Loeb & Tim Sale)
20. "Batman: Year One" (Frank Miller)
21. "Writer's Reality" (Mario Vargas Llosa)
22. "Nyanyian Mihyar dari Damaskus" (Adonis)
23. "Siapa Pencuri Gigi Kakek?" (Rod Clement)
24. "Ultra: Seven Days" (Luna Brothers)
25. "Girls 1: Conception" (Luna Brothers)
26. Girls 2: Emergence (Luna Brothers)
27. Girls 3: Survival (Luna Brothers)
28. Girls 4: Extinction (Luna Brothers)
29. "International Political Economy: An Intellectual History" (Benjamin Cohen)
30. "The Angel of Galilea" (Laura Restrepo)
31. "Batman: Lonely Place of Dying" (Marv Wolfman & George Pérez)
32. "Why Read Marx Today?" (Jonathan Wolff)
33. "Metropolis" (Windry Ramadhina)
34. "The Science of Superheroes" (Lois H. Gresh & Robert E. Weinberg)
35. "The Science of Supervillains" (Lois H. Gresh & Robert E. Weinberg)
36. "The Physics of Superheroes" (James Kakalios)
37. "JLA/Avengers 1" (Kurt Busiek & George Pérez)
38. JLA/Avengers 2 (Kurt Busiek & George Pérez)
39. JLA/Avengers 3 (Kurt Busiek & George Pérez)
40. JLA/Avengers 4 (Kurt Busiek & George Pérez)
41. Metodologi Studi Agraria (Gunawan Wiradi)
42. "Ranah Studi Agraria" (Gunawan Wiradi)
43. Reforma Agraria dalam Tinjauan Komparatif (Benjamin White & Gunawan Wiradi)
44. Perubahan2 Sang Pencinta (Adonis)
45. The Captain's Verses (Pablo Neruda)
46. "Antologi Tujuh" (Tita Larasati dkk)
47. "Latin America's Political Economy of the Possible" (Javier Santiso)
48. "Isteri Konsul" (Nh. Dini)
49. "Pemetik Bintang" (Soni Farid Maulana)
50. "Juru Masak" (Damhuri Muhammad)
51. "Maut di Siang Hari" (Agatha Christie)
52. "How Rich Countries Got Rich and Why Poor Countries Stay Poor" (Erik Reinert)
53. "Club of Angels" (Fernando Verssimo)
54. "Pembunuh Isteri" (Leo Tolstoy)
55. "Pulanglah Dia Si Anak Hilang" (kumpulan terjemahan Chairil Anwar)
56. "Absolute Power 1" (Jeph Loeb & Carlos Pacheco)
57. Absolute Power 2 (Jeph Loeb & Carlos Pacheco)
58. Absolute Power 3 (Jeph Loeb & Carlos Pacheco)
59. "Amulet" (Roberto Bolaño)
60. "Batman: RIP" (Grant Morrison & Tony Daniels)
61. Enemies Among Us 1 (Mark Verheiden & Ethan Van Sciver)
62. Enemies Among Us 2 (Mark Verheiden & Ethan Van Sciver)
63. Enemies Among Us 3 (Mark Verheiden & Ethan Van Sciver)
64. "Kafka" (Robert Crumb)
65.100 Kata: Kumpulan Cerita 100 Kata (Laila Achmad dkk)
66. "Portfolios of the Poor" (Daryl Collins dkk)
67. "One Dollar A Day: Poverty in Indonesia" (Yong Ho Bang)
68. "The Idea of Justice" (Amartya Sen)
69. "Justice" (Michael Sandel)
70. "Bad Marxism" (John Hutnyk)
71. "Paper Dolls and Spider Women" (Patrick O'Connor)
72. Mafalda 1 (Quino)
73. Mafalda 2 (Quino)
74. "Dilbert 1" (Scott Adams)
75. Dilbert 2 (Scott Adams)
76. "Dilbert 3" (Scott Adams)
77. "Dilbert 4" (Scott Adams)
78. Dilbert 5 (Scott Adams)
79. "Name of a Bullfighter" (Luis Sepulveda)
80. "Gabriel Garcia Marquez: A Biography" (Ruben Pelayo)
81. "Hilangnya Kehormatan Katharina Blum" (Heinrich Boll)
Jadi, total tahun ini gw baca 81 buku, kalo mau dibikin statistik kecil2an
- fiksi: 15
- nonfiksi: 26
- puisi: 5
- komik/novel grafis: 35
jadi tetep yang terbanyak adalah komik :D
Dari 81 itu, 80 buku emang baru baca, sementara yang baca ulang cuma 1.
dan dari 81 buku itu, yang bahasa Indonesia/terjemahan 35, dan sisanya 46 bahasa asing
Ini urutan mulai buku th 2009 mulai yang dibaca pertama sampe terakhir, beserta link reviewnya (kalo ada)
1. "Route of All Evil: Political-Economy of Ezra Pound" (Meghnad Desai)
2. "Laika" (Nick Abadzis)
3. "The Book of Lost Things" (John Connolly)
4. "Tartuffe" (Moliere)
5. "JLA: Identity Crisis" (Brad Meltzer & Rags Morales)
6. "The World's Greatest Superheroes" (Alex Ross)
7. "Nonviolence: The History of a Dangerous Idea" (Mark Kurlansky)
8. "Raucous Royals" (Carlyn Beccia)
9. "Metallica and Philosophy" (William Irwin)
10. "Red of His Shadows" (Mayra Montero)
11. "Wonder Women: Feminisms and Superheroes" (Lillian Robinson)
12. "The Political Thought of Jacques Ranciere" (Todd May)
13. "Toward a Working-Class Canon" (Paul Thomas Murphy)
14. "Dari Jawa Menuju Atjeh" (Linda Christanty)
15. "Haji Misbach" (Nor Hiqmah)
16. "Batman: Face The Face" (James Robinson)
17. "Lamaut" (Djoni Andrean)
18. "Sajak2 Sepatu Tua" (WS Rendra)
19. "Batman: Haunted Knight" (Jeph Loeb & Tim Sale)
20. "Batman: Year One" (Frank Miller)
21. "Writer's Reality" (Mario Vargas Llosa)
22. "Nyanyian Mihyar dari Damaskus" (Adonis)
23. "Siapa Pencuri Gigi Kakek?" (Rod Clement)
24. "Ultra: Seven Days" (Luna Brothers)
25. "Girls 1: Conception" (Luna Brothers)
26. Girls 2: Emergence (Luna Brothers)
27. Girls 3: Survival (Luna Brothers)
28. Girls 4: Extinction (Luna Brothers)
29. "International Political Economy: An Intellectual History" (Benjamin Cohen)
30. "The Angel of Galilea" (Laura Restrepo)
31. "Batman: Lonely Place of Dying" (Marv Wolfman & George Pérez)
32. "Why Read Marx Today?" (Jonathan Wolff)
33. "Metropolis" (Windry Ramadhina)
34. "The Science of Superheroes" (Lois H. Gresh & Robert E. Weinberg)
35. "The Science of Supervillains" (Lois H. Gresh & Robert E. Weinberg)
36. "The Physics of Superheroes" (James Kakalios)
37. "JLA/Avengers 1" (Kurt Busiek & George Pérez)
38. JLA/Avengers 2 (Kurt Busiek & George Pérez)
39. JLA/Avengers 3 (Kurt Busiek & George Pérez)
40. JLA/Avengers 4 (Kurt Busiek & George Pérez)
41. Metodologi Studi Agraria (Gunawan Wiradi)
42. "Ranah Studi Agraria" (Gunawan Wiradi)
43. Reforma Agraria dalam Tinjauan Komparatif (Benjamin White & Gunawan Wiradi)
44. Perubahan2 Sang Pencinta (Adonis)
45. The Captain's Verses (Pablo Neruda)
46. "Antologi Tujuh" (Tita Larasati dkk)
47. "Latin America's Political Economy of the Possible" (Javier Santiso)
48. "Isteri Konsul" (Nh. Dini)
49. "Pemetik Bintang" (Soni Farid Maulana)
50. "Juru Masak" (Damhuri Muhammad)
51. "Maut di Siang Hari" (Agatha Christie)
52. "How Rich Countries Got Rich and Why Poor Countries Stay Poor" (Erik Reinert)
53. "Club of Angels" (Fernando Verssimo)
54. "Pembunuh Isteri" (Leo Tolstoy)
55. "Pulanglah Dia Si Anak Hilang" (kumpulan terjemahan Chairil Anwar)
56. "Absolute Power 1" (Jeph Loeb & Carlos Pacheco)
57. Absolute Power 2 (Jeph Loeb & Carlos Pacheco)
58. Absolute Power 3 (Jeph Loeb & Carlos Pacheco)
59. "Amulet" (Roberto Bolaño)
60. "Batman: RIP" (Grant Morrison & Tony Daniels)
61. Enemies Among Us 1 (Mark Verheiden & Ethan Van Sciver)
62. Enemies Among Us 2 (Mark Verheiden & Ethan Van Sciver)
63. Enemies Among Us 3 (Mark Verheiden & Ethan Van Sciver)
64. "Kafka" (Robert Crumb)
65.100 Kata: Kumpulan Cerita 100 Kata (Laila Achmad dkk)
66. "Portfolios of the Poor" (Daryl Collins dkk)
67. "One Dollar A Day: Poverty in Indonesia" (Yong Ho Bang)
68. "The Idea of Justice" (Amartya Sen)
69. "Justice" (Michael Sandel)
70. "Bad Marxism" (John Hutnyk)
71. "Paper Dolls and Spider Women" (Patrick O'Connor)
72. Mafalda 1 (Quino)
73. Mafalda 2 (Quino)
74. "Dilbert 1" (Scott Adams)
75. Dilbert 2 (Scott Adams)
76. "Dilbert 3" (Scott Adams)
77. "Dilbert 4" (Scott Adams)
78. Dilbert 5 (Scott Adams)
79. "Name of a Bullfighter" (Luis Sepulveda)
80. "Gabriel Garcia Marquez: A Biography" (Ruben Pelayo)
81. "Hilangnya Kehormatan Katharina Blum" (Heinrich Boll)

aku dah ntn film nya. da biasanya kalau dah gitu, jd males baca bukunya..
*ngelirik postingan mas ronny* loh loh aku kan dah baca red of his shadows jugaaaaaaaa kok gak ada di list bacaan tahun 2009 yah *langsung panik*
kudu ditambah, itu buku yang sukses bikin aku pengen nabok sesuatu ato seseorang sangking sebelnya ama endingnya hahahaha *jadi inget mas ronny yg langsung nyanyi lagunya iron maiden* hehe
kudu ditambah, itu buku yang sukses bikin aku pengen nabok sesuatu ato seseorang sangking sebelnya ama endingnya hahahaha *jadi inget mas ronny yg langsung nyanyi lagunya iron maiden* hehe

kalo dah tau inti critanya jd males baca.. visualisasinya jd di paksa sama ke film nya..

diawali dengan Maryamah Karpov dan Yakuza Moon, belum berakhir masih currently reading Midnight Children, Twenties Girl.. mungkin akan nambah dgn beberapa buku anak2..
tadinya mah mau ngelist, tapi karena tadi malam gak pulang ke rumah, jadi nanti malam aja deh yahh..
bubub dan dokie, kayaknya gw pernah punya tret baca dulu ato nonton dulu? coba disearch aja..

Buku yang membuat saya terkesan dari 40 buku itu adalah:
1.Safe Area Gorazde The War in Eastern Bosnia 1992-1995
Saya tertarik membaca komik ini karena saya ingin tahu seberapa efektif komik dapat melaporkan berita dibandingkan dengan foto essay.
2.Three Shadows
Terkesan karena untuk topik yang suram (kematian anak), komik ini bisa tetap terasa ceria dan penuh rasa optimis.
3. Berlin City of Stones, Book One &Berlin City of Smoke, Book Two
Menarik karena menggabungkan dua hal yang saya suka: komik dan sejarah.
4.Peri Kecil di Sungai Nipah
Dyah Merta mengejutkan saya. Walau kalau dilihat dari kontinuitas, ada cacatnya (salahkan editor!) dan alur ceritanya tidak terlalu original (mengingatkan saya pada House of Spirit) :-), tapi Dyah Merta berhasil membuat saya seperti merasakan suasana yang terjadi di sekitar tahun 65-an di suatu desa terpencil dan itu jarang terjadi ketika saya membaca buku yang ditulis pengarang Indonesia baru-baru ini.

di no. 5 Buku Yang Paling Mengecewakan dirimu
ada Perahu Kertas (Dee), apa alasannya, qui?? *kedip2*
btw, sayah mah bisa dibilang jarang baca buku jelek/mengecewakan
soalnya klo baca beberapa halaman trus terasa jelek/mengecewakan
pasti langsung sayah tinggalin bukunya, atau di-skimming ajah
jadilah bacaan sayah mah rata2 di atas 3 bintang

Top 10 books (in no particular order):
1. Into The Air (Jon Krakauer) ****
2. I, Robot (Isaac Asimov) ****
3. Homage to Catalonia (George Orwell) ******
4. The English Patient (Michael Oondatje) ******
5. Brave New World and Brave New World Revisited (Aldous Huxley) ******
6. From the Earth to the Moon (Jules Verne)
7. The Guns of August (Barbara Tuchman) *****
8. Goodbye, Darkness: A Memoir of the Pacific War (William Manchester) ****
9. Fight Club (Chuck Palahniuk) *****
10. Citizen Soldiers (Stephen E. Ambrose) *****
Probable addition: Children of Hurin (JRR Tolkien) - ongoing
Yg mengecewakan/tidak sesuai harapan:
1. Story of O (Pauline Reage)
2. Dune (Frank Herbert)
3. Dirk Gently's Holistic Detective Agency (Douglas Adams)
4. Fahrenheit 451 (Ray Bradbury)
5. The World is Flat (Thomas Friedman)
6. The Afghan (Frederick Forsyth)
7. The Book of Lost Things (John Connoly)
8. Physik - Septimus Heap #3(Angie Sage)
9. Gossip Girl (Cecily von Ziegesar)


(5 cm taun ini bukan ya? hm.. kyk nya dah lama :p)

@Squidwards#25: laporan diterima. mana list lengkapnya? :D
@Panda#28 : hehe,,, kalo masalah ituh mah ada di ripiyu saia :P
@Squidwards#30 : saia banyak kok baca buku lokal, dr 402 buku yg dibaca tahun ini, 320-an diantaranya buu lokal. maksutnya buku terjemahan :))

buku RDP itu ttg apa yg? bagus dimananya ya? thx :)"
monggo silakan diklik:
http://www.goodreads.com/book/show/13...
klo dirating sih rata2 4-5*..karena emang sangat bagus novelnya

kelak, karya trilogi inih bakal menjadi sastra klasik Indonesia dan bakal disebut-sebut sbg karya sastra Indonesia terbaik di buku2 pelajaran SMP/SMA, yg selama ini cuma diisi buku2 Angakatan Balai Pustaka doang *hehe, ngayal mode:on*

bukan terjemahan yak..
okeh sebagai awalan inilah buku lokal saya baca tahun ini.. dan link reviewnya..
Fiksi 5 bintang
1. Ronggeng Dukuh Paruk - Ahmad Tohari (April)
2. Burung-burung Manyar - YB Mangunwijaya (Agustus)
3. Tanah Tabu - Anindita S. Thayf (September)
4. Cinta dalam sepotong Roti - Fira Basuki (Oktober)
5. 9 dari Nadira - Leila s. Chudori (November)
NonFiksi 5 bintang
1. Kota Rumah Kita - Marco Kusumawijaya (Maret)
2. Ekspedisi Anjer-Panaroekan: 200 Tahun Anjer-Panaroekan, Jalan (untuk) Perubahan - Laporan Jurnalistik Kompas (Juli)
3. Nyanyi Sunyi Seorang Bisu 1 - Pramoedya Ananta Toer (Oktober)
dilanjutkan nanti.. dengan bintang2 lainnya.. dan list buku non lokal..

*nyoba ngeracunin RDP juga*
taun ini cm baca sedikit. kayanya ga sampe 100. kebanyakan buku lokal. paling berkesan 'Burung2 Manyar' sama 'Traveler's Tales: Belok kanan Barcelona' ga ada kriteria khusus buat bikin sebuah buku jd berkesan. memang karna suka critanya ajah.. :)

adalah angkatan BP ajah itu sebenernya menurut sayah,
bagian dari "kesalahan sejarah" negeri kita inih..
faktanya adalah Pramoedya (lagi2 Pram yg sayah sebut)
yg merupakan satu2nya sastrawan kita yg lebih dari 1 kali namanya masuk nominasi Nobel Sastra,
namanya dihilangkan dari peta sastra Indonesia oleh "tuan2 yg terhormat ituh.."
Indri, listnya boleh juga..
You save the day..
ok d, gw juga nambah lagi:
Tanah Tabu (4*) &
Cinta Dalam Sepotong Roti (5*)

dan Pak Pram pun saya rasa juga membaca karya senior2nya ini.. dan membuat karya2 hebatnya..
saya gak tau kurikulum sekarang ya..
tapi saya akan mengenalkan penulis2 hebat ini pada anak2 saya kelak..
panda, listnya dibanyakiiin!!!!

klo gw c emang cuma baca dikit..
buku lokal yg berkesan di gw ya cuma 3 buku itu:
RDP, Tanah Tabu, CdSR..
sisanya tidak berkesan & yg laennya gw belom baca

ahaha...kurang, yu..maap:-D
bikin ripiu dan ngeliat hasilnya sih sangat berkesan..hahaha:-D
@Indri
dan Pak Pram pun saya rasa juga membaca karya senior2nya ini.. dan membuat karya2 hebatnya..
Pram meminati secara khusus bacaan2 di luar Balai Pustaka: sastra peranakan serta apa yang disebut sbg "bacaan liar" oleh polisi kolonial
dan Pak Pram pun saya rasa juga membaca karya senior2nya ini.. dan membuat karya2 hebatnya..
Pram meminati secara khusus bacaan2 di luar Balai Pustaka: sastra peranakan serta apa yang disebut sbg "bacaan liar" oleh polisi kolonial
kalo aku sedang menambah Di Kaki Bukit Cibalak Tohari untuk menutup tahun ini


memang sudah selayaknya seperti ituh..
kan katanya, belajarlah dari yg terbaik, dlm bidang apa pun..

kayaknya, trilogi RDP bisa disejajarkan dg Tetralogi Pulau Buru sbg kanon sastra Indonesia pascakolonial. saia suka ketujuh-tujuhnya :D
Di Kaki Bukit Cibalak >> ditulis jauh sebelum sistem pemilihan langsung (sekalipun pemilihan lurah dan kades di Indonesia selalu langsung sejak zaman bahuela), bisa menggambarkan dg jelas bagaimana politisi/birokrat menjadi korup dalam sistem macam ini.
bacaan wajib untuk membentuk generasi antikorupsi
bacaan wajib untuk membentuk generasi antikorupsi

tapi buat sayah Tetralogi masih nomor wahid dan RDP nomor duanya..:-)

@Panda, iyah, kalo nomer satu mah, saia setuju Pulau Buru. tapi, setidaknya mendekati lah, lagian yg RDP kan cuma 3, PB ada 4, jadi wajar kalo kalah dikit :P
Books mentioned in this topic
Fortunata (other topics)Perahu Kertas (other topics)
Jangan Main-Main (other topics)
Nayla (other topics)
5 cm (other topics)
More...
Karena belum ada thread yang membahas tema ini (ataw saia gak liat? Maap Bung Momod jika demikian adanya, delet ajah postingan inih :D), saia mulai ajah yah.
Tahun 2009 ini, berhasil baca 402 buku (jauh dibawah target, alhasil buku ke-9000 pun gak bisa kecapai, mudah-mudahan tahun depan bisa didapat T_T, tapi masih ada beberapa minggu sebelum tahun 2010, hehe... mudah2an bisa :D)
Karena gak mungkin disebut satu-satu, jd dirangkum ajah 10 buku yang paling berkesan dan 10 buku yang bikin kecewa yang dibaca selama tahun 2009. 10 daftar ini tidak mewakili daftar keseluruhan buku yang dibaca pada tahun 2009, hanya yang kebetulan diingat saja :P
Beberapa buku yang ada linknya berarti ada ripiyunya, yg gak ada, berarti gak ada :D
Tidak semua daftar 10 besar buku yang berkesan diberi bintang 5, tapi juga bintang 4 atau malah 3, tapi karena ditulis dengan unik, jd tetep berkesan :P. Pun 10 buku yang paling mengecewakan. Tak semuanya bintang 1 atau 2.
10 Buku yang Paling Berkesan
1. Baudolino (Umberto Eco)
Novel ini punya segalanya. Tragedi, humor, kisah kepahlawanan, drama, intrik politik, agama, sejarah, filsafat, hingga bidang keahlian Eco yang legendaris, semiotika. Bagi kebanyakan orang, tema yang intens dan kaya ini mungkin diangap terlalu mengenyangkan. Tapi bagi saia, yang kecanduan Eco gara-gara Name of The Rose (baru baca 3 buku dia, yg lainnya Faucoult's Pendulum, yg buku The Island Day Before baru dapet bukunya, dan dibacanya ntar tahun depan :D), kekayaan tema dalam buku Eco ini sangat melezatkan, hehe... ketahuan rakus :P
2. The Namesake (Jhumpa Lahiri) -- Vine of Desire (Chitra Banerjee Divakaruni) -- Desirable Daughters (Bharati Mukherjee) -- God of Small Things (Arundhati Roy)
Yang God of Small Things baca ulang, namun tetep sukses bikin saia bolak-balik kamus karena bahasanya yg “menggila” :D
Awal niatnya, pengen membandingkan, diantara empat kuartet penulis perempuan India ini, mana yang terbaik? Memang gak fair kalo yang dibandingkan cuma satu buku, tapi karena daftar to-read saia menumpuk, cuma 4 buku itu yang bisa dibaca berturutan. Hasilnya? Ternyata, saia gak bisa dkatakan karya si A lebih bagus drpd karya yang lainnya. Yang jelas, semua penulis ini keren2. Makanya, keempatnya saia tempatkan sebagai karya2 yg mengesankan. Karya Roy mungkin unggul dari segi bahasa yang “wah”, tapi penulis lainnya seperti Lahiri begitu piawai dalam mendongengkan sebuah kisah sederhana agar selalu memikat dari awal, hingga ujung halaman terakhir. Begitu pula dengan penulis-penulis lainnya
Membaca karya2 penulis ini, membuat saia bisa menyimpulkan bahwa seorang penulis yang bagus adalah penulis bisa memberikan kenikmatan bercerita dalam bukunya. Tak perlu tema yang rumit, tetapi kehalusannya dalam menggunakan bahasa, kesensitifannya dalam mengolah emosi para tokohnya, bisa menghanyutkan pembaca dalam kisah dan bualannya. Hehe...
Ada satu lagi penulis perempuan India yang pengen dibandingin, yaitu Kiran Desai, tapi karena gak ada bukunya, jd gak bisa dibandingin :D
3. The Scarlet Letter (Nathaniel Hawthorne)
Klasik, mengingatkan saia pada kisah-kisah tragedy humanis ala Victor Hugo. Bahkan, kesalehan tanpa dasar pengetahuan, bisa menjerumuskan kita dalam kebiadaban
4. Biografi Angka Nol (Charles Seife) (Terjemahan dari Zero: The Biography of a Dangerous Idea)
Membaca buku ini akan menyadarkan kita bahwa angka nol tidak hanya berperan dalam menentukan emosi kita, betapa girangnya saat diberi uang 1 000 000, namun akan manyun saat diberi uang 000 0100, bangga saat nilai ujian 100, namun nangis saat nilai ujian 001 :D
Yep, membaca buku ini akan mengubah pandangan kita terhadap angka nol, sejarah, peradaban, sains, filsafat, bahkan (mungkin) Tuhan.
5. The Secret Life of Bees (Sue Monk Kidd )
Seperti madu, novel ini terasa sangat manis, dan akan membuat ketagihan :D
6. Towards Understanding Islam (Sayyed Abul A'la Mawdudi)
Sangat mencerahkan!
7. Norwegian Wood (Haruki Murakami)
Seorang rekan menyarankan agar saat membaca buku ini diiringi lagu2 The Beatles, katanya The Beatles banget... dan sukses bikin termehek2 :D
Satu hal yang saia ingat dr buku ini adalah, orang yang paling periang, mungkin bisa saja menjadi orang paling kesepian :P
8. The Message of the East (Muhammad Iqbal)
Membaca buku ini laksana melihat bintang jatuh. Singkat (secara kuantitas buku ini tipis), indah, dan harapan yang terucapkan saat membacanya, mungkin akan mengubah hidup kita.
9. Semerbak Bunga di Bandung Raya (Haryoto Kunto)
Jika keragaman tema dan isi suatu buku diasosiasikan dengan satu jenis binatang, maka perlu hutan seluas Kalimantan untuk bisa menampung hewan yang digambarkan oleh isi buku ini.
10. The Brothers of Karamazov (Dostoyevsky)
Saia belum membaca buku Dostoyevsky yang paling tersohor, Crime and Punishment. Tapi, seandainya dia tidak menulis buku itu namun tetap menulis buku ini, namanya tetap akan tercatat sebagai raksasa sastrawan abad 20.
Sebenarnya masih banyak daftar buku yang mengesankan, tapi karena jumlahnya dah 10, ya sudahlah :D
10 Buku yang Paling Mengecewakan
1. The Curious Case of Benjamin Button (Fitzgerald)
Tersugesti karena menonton filmnya yang penuh dengan cuplikan gambar indah, tapi pas baca bukunya… hmm…
2. Ayo,Kita Bersaing! (Leyla Imtichanah)
3. The Notebook (Nicholas Spark)
Mending nonton pelemnya :P
4. Sherlock Holmes: Misteri Yang Tak Terpecahkan (Mitch Cullin) (Terjemahan dari A Slight Trick of the Mind)
Saia kecewa dengan SH versi ini, gak ada misteri sama sekali. Full drama
5. Perahu Kertas (dee)
6. Ilusi Negara Islam: Ekspansi Gerakan Islam Transnasional di Indonesia (Abdurrahman Wahid)
Entahlah, saia melihat buku ini terlalu berbau propaganda :P
7. Poirot's Early Cases (Agatha Christie)
Buku Christie terjemahan terakhir yang saia baca, dan membuat saia kecewa
8. Rambut Sang Nabi (Salman Rusdhie)
Edisi terjemahan buku ini bisa masuk daftar terjemahan paling “unik” versi saia :P
9. The Lost Symbol (Dan Brown)
Saia kasih bintang 4 pada buku ini. Brown dengan sukses menciptakan alur yang berbelit, thriller dalam setiap katanya, dan suspense yang memacu adrenalin. Tapi, untuk sebuah novel yang telah dinanti lebih dari 5 tahun, dan menyajikan misteri Mason “segitu” doang? Hmm... yang “begituan” aja, saia juga dah tau :P
10. Madness and Civilization: A History of Insanity in the Age of Reason (Michel Foucault)
Alasannya sederhana, saia nyaris gak ngatri apa yg diomongin ma si Foucault di buku inih :D
Buku2 yg gak disuka disini berdasarkan selera pribadi. Maab jika ada yg gak setuju. No offense ;)