Benny Rhamdani's Blog, page 16
January 7, 2016
Menikah dengan Polwan? Ini Syarat yang Harus Diketahui Pria

Menikah memang harus melewati proses saling mengenal yang tidak bisa dianggap remeh. Baik dari sisi pria maupun wanita. Dari sisi Pria akan lebih perlu waktu lagi prosesnya jika calon isteri bekerja, apalagi sebagai aparatur negara seperti polisi wanita (polwan). Tapi jangan cemas dulu, karena ada polwan yang mau memberi tips untuk pria yang akan menikah dengan polwan.
Bripka Berthiana Agung yang sudah menjadi polwan sejak tahun 2003 dan sudah pula menikah serta memiliki anak ini menyebutkan lima syarat yang harus pria ketahui jika hendak pendekatan kepada seorang polwan. Bukan syarat materi, tapi lebih ke mental.

"Pertama, pria itu harus tahu bahwa polwan merupakan aparatur negara yang harus mendahulukan tugas negara," ungkap wanita kelahiran Lampung, 24 Juni 1983 ini. "Jadi pria yang mendekati polwan harus mengerti dan jangan menuntut harus ketemuan terus setiap saat karena haru ada yang lebih diprioitaskan."
"Kedua, polwan sebagai anggota Polri harus siaga 24 jam," tambah wanita yang biasa disapa Abel ini. "Jadi calon saumi harus bersikap bijak jika sewaktu-waktu polwan yang bersangkutan ditelepon atau diminta ke kantor di saat sedang jalan berdua."

"Ketiga, jadwal libur polwan dengan wanita pekerja lain berbeda. Polwan kadang harus tugas saat orang lain liburan," tambah polwan yang hobi menyanyi dan balap mobil serta punya pengalaman berkesan menjadi protokoler di depan Kapolri saat lulus ini. "Jadi kalau pria ngajak jalan-jalan pas weekend terus ditolak sama pacarnya yang polwan, ternyata sedang kena sprim atau tugas pengamanan, ya harus pengertian."
"Keempat, tugas polwan itu kadang membuat stress naik," ujar juara pertama English Speech se-Lampung pada 2001 ini. "Jadi cowoknya harus bisa paham dan peka kalau pacarnya marah-marah terus atau baper. Jangan langsung ikut marah juga. Cowoknya harus pintar ambil hati si polwan. Kalau pacasrnya panas, si cowok harus mendinginkan."

"Kelima, meskipun tugas polwan beresiko tapi bukan berarti prianya terlalu overprotective. Berikan kepercayaan penuh saha dan menjaga dia dengan baik sewajarnya," kata pemilik akun instagram @abel_bellz ini.
Nah, siapkah para pria?
Published on January 07, 2016 22:49
January 6, 2016
Reza Pahlevi, Praja IPDN Ganteng yang Berprestasi

Praja Institut Pendidikan Dalam Negeri (IPDN) sering dibayangkan sebagai cowok kaku lantaran mendapat sistem pendidikan yang dipahami orang awam sebagai mirip militer. Mereka dianggap hanya tahu soal disiplin dan bidang ilmunya. Ternyata tidak demikian jika melihat sosok Reza Pahlevi. Praja IPDN Jakarta ini punya bakat di bidang musik dan olahraga, bahkan mengantongi serentet prestasi.
Pria kelahiran 22 Juli 1996 ini mengaku selain sibuk dengan kegiatan belajar di kampusnya, juga tetap menekuni dunia musik dan basket. "Saya merasa hampa jika tanpa musik. Dengan musik saya bisa mengekspresikan semua perasaan saya. Bermain musik membuat tingkat kepedean saya bertambah. Dan menurut saya main musik itu keren," kata pengagum bassist John Myung ini.

Tak heran jika Reza pernah menyabet juara 1 sebuah ajang festival band, sekaligus sebagai bassist terbaik. Di IPDN sendiri, Reza tergabung di dalam Band Khatulistiwa binaan kampusnya. Selain bidang musik, Reza juga pernah menyabet juara pertama olimpiade astronomi tingkat SMA. Lainnya, Reza pernah pula menang juara dua basket U-19 dan menjadi anggota klab basket Pandawa IPDN.
"Sebenarnya kegiatan belajar di IPDN sangat padat. Tapi saya usahakan walaupun sebentar untuk ngeband dan olahraga basket. Di IPDN ini ada kegiatan mandiri mulai pukul tiga sampai pukul enam sore," kata pria yang mengaku masih enggan memikirkan soal jodoh ini.
Dengan banyak prestasi itu, kira-kira apa cita-citanya? Jadi pegawai negeri sipil (PNS), pemain band, atau atlet basket?
"Saya mau menekuni ketiganya. Jadi PNS yang jago main basket dan juga musisi," ucap pemilik akun instagram @rezapahlevirepa serius.
Published on January 06, 2016 22:28
January 4, 2016
Tips Jadi Travel Photographer ala Raiyani Muharramah

Namanya kerap terbaca di rubrik traveling beberapa majalah umum maupun majalah maskapai penerbangan. Yang senantiasa mencuri perhatian adalah foto-foto yang dijepretnya sangat memanjakan mata. Tak heran jika perempuan bernama Raiyani Muharramah ini masuk dalam daftar travel photographer terbaik di Indonesia.
Single mother ini menjalani dunia fotografi sekaligus menulis freelance sejak 1995. Namun kiprahnya sebagai travel photographer di berbagai majalah sejak 2007. “Dulu saya bekerja sebagai pegawai negeri sipil, lalu pindah jadi pialang, pindah lagi ke bank swasta. Tapi karena passion saya berkata lain, sejak 2006 memutuskan menjadi full time photographer,” tutur kelahiran Medan, 5 Februari 1973 ini.
Sampai saat ini, Raiyani mencatat sudah menjelajah tigapuluh provinsi dan lima negara. “Saya suka menjadi travel photographer karena tantangannya besar. Mulai dari wilayah yang belum familiar, transportasinya, hingga biaya yang kadang di luar perkiraan,” kata pemilik blog pribadi raiyani(dot)net ini.

Banyak sudah pengalaman yang sudah diabadikannya lewat foto dan tulisan. Dari sekian banyak, Raiyani mengaku paling berkesan dengan dua tempat. “Paling berkesan di Papua dan Kalimantan Timur. Saat mengunjungi gua prasejarah yang harus naik perahu sempit membelah Sungai Bengalon yang penuh buaya, memanjat tebing karst, sampai tidur di dalam gua,” ucap ibu dua anak yang kerap menyabet juara kontes foto nasional ini.
Sepertinya, memang berat tugas travel photographer untuk seorang wanita. Namun Raiyani mengelaknya. “Nggak sulit asal ada kemauan keras. Pokoknya harus matang persiapan pengetahuan lokasi, persiapan perlengkapan dan keamanan pribadi juga,” tegas empunya akun instagram @raiyanim ini.

Sekadar tips, buat cowok maupun cewek yang ingin mengeluti dunia travel photiographer yang mengasyikkan ini, Raiyani membocorkan. “Pelajari teknik fotografi dengan baik. Mulai dari angle, komposisi, sampai waktu terbaik untuk memotret. Rajin membaca dan mencari tahu banyak hal, pahami obyek yang akan dituju, rajin mencatat informasi, untuk bahan keterangan foto dan tulisan. Yang paling penting rasakan dan nikmati setiap sudut dan waktu saat traveling. Kesulitan, tantangan dan kenangan baik maupun buruk akan memperkaya tulisan dan foto yang kita hasilkan,” papar pemilik blog galeribogor (dot)net ini.
Lantas, bagaimana bagi yang terbatas dana untuk traveling? “Cari sponsor dengan barter foto tulisan. Dijamin perjalanan jadi lebih murah,” tuntas Raiyani.
Foto2: Raiyani M
Published on January 04, 2016 17:37
January 3, 2016
Briptu Desi, Polwan Tangguh di Pedalaman Kalimantan

Kendati sama-sama berseragam polisi, namun lokasi tugas para polwan membuat perbedaan tantangan yang kentara. Lihat saja misalnya sosok Briptu Desi Purwanti yang berdinas di Polsek Putussibau Utara, Polres Kapuas Hulu, Polda Kalimantan Barat ini. Saat Pilkada lalu, wanita kelahiran 27 November 2008 ini malah harus mengawal kotak suara dengan rakit melintasi sungai.
"Banyak hal yang dijalani sjak menjadi polwan. Terlebih sy sudah pernah mengalami mutasi ke berbagai satuan fungsi," kata wanita yang resmi menjadi Polwan sejak 27 nopember 2008 ini dan bertugas di bagian operasional, Spri Kapolres, Reskrim, Polsek Perbatasan. " Saat ini saya menjabat sebagai Bhabinkamtibmas. Di sini saya mempunyai desa Binaan yaitu Desa Tanjung Karang. Desa yang lokasinya agak terpencil."
Untuk mencapai lokasi tersebut, wanita yang biasa disapa Ici ini harus menempuh perjalanan sekitar 1,5 jam menggunakan kendaraan roda dua, kemudian menyeberangi Sungai Mupa yang menguhubungkan antara Kota Putussibau ke Desa Mendalam dengan menggunakan rakit. Setelah menyeberangi Sungai Mupa, ia kembali melakukan perjalan dengan sepeda motor sekitar 45 menit menuju Sungai Mendalam, dan kembai menyeberangi Sungai Mendalam untuk menuju Desa Tanjung Karang.
Tugas seberang menyeberang barangkali sudah menjadi hal rutin. Tapi menjadi berat ketika Ici harus mengawal sejumlah kotak suara dari TPS ke kantor KPU terdekat. "Pada pemilukada lalu saya diturunkan langsung oleh Kapolres Kapuas Hulu AKBP SUDARMIN, SIK untuk melaksanakan pengamanan di TPS dan Pengawalan Kotak suara, Saya ikut menjadi anggota Serpas di Kec. Embaloh Hilir. Untuk tiba di kec. Embaloh hilir kami menggunakan kendaraan air (speedboat kecil) dikarenakan daerahnya tak bisa ditempuh menggunakan jalur darat. Memakan waktu dua jam untuk tiba di kecamatan tersebut. Syukurlah, pemungutan suara berjalan dengan lancar dan aman."

Diakui Ici, kawasan yang harus dijaganya merupakan kawasan rawan konflik. "Walaupun rawan kami harus tekankan kepada masyarakat bahwa keadaan aman. Keragaman agama dan suku-suku besar di sini membuat kami harus tetap waspada dan menjaga keamanan, ditambah pasangan calon memiliki pendukung yang besar dan berbeda suku dan agama. Tapi Alhamdulillah semua aman karema masyarakat sudah lebih siap."
Belum berhenti sampai di TPS, tugas Ici dan teman-temannya masih berlanjut dengan pengamanan kotak suara. "Saya kebagian mengawal 13 Kotak. Resikonya tentu saja ada. Mulai dari kerusakan mesin speedboat, belum lagi arus sungai yang kami lalui karena kami juga harus melalui sungai kecil (lebar 5 meter) itu juga bisa beresiko kecelakan lalu lintas air. Kami harus waspada juga karamnya perahu, karena ukuran perahu yg kami gunakan hanya speedboat kecil. Jadi harus sangat berhati-hati," papar pemilik akun instagram @dessi_purwanti ini.

Pastinya Pilkda lalu merupakan hal berkesan bagi Briptu Desi. "Saya sudah terlibat dalam pengamanan pilkada sejak tahun 2009, pemilihan presiden, pemilihan legislatif, pemilihan gubernur, pemilihan Bupati. Pekerjaan utama kami yaitu mengamankan guna lancarnya kegiatan pemilihan umum. Sebelumnya saya tidak turun langsung untuk pengamanan di TPS, saya hanya di Posko atau mentok-mentoknya sebagai negosiator di lapangan," tandas Ici.
Published on January 03, 2016 17:41
December 30, 2015
Polisi Ganteng Ini Merasa Senang Fotonya Dibajak

Kasus pemalsuan foto berseragam polisi yang kemudian digunakan untuk mengina Presiden Jokowi, tak membuat Bripda Muhamad Deden Khumuludin takut untu terus mamasang fotonya di Instagram. Polisi ganteng ini malah merasa senang fotonya dipakai orang lain.
"Foto saya juga pernah dipakai orang tanpa seizin saya. Sepanjang dipakai untuk yang bermanfaat dan tidak disalahgunakan, ya senang-senang saja," kata jejaka Sunda kelahiran 28 Maret 1995 ini. Bripda Deden menganggap, orang yang memakainya fotonya karena ngefans kepada dirinya.

"Mungkin mereka ngefans sama saya. Bisa juga karena anaknya pengen mirip saya hehehe," seloroh anggota Polda Jabar ini. Tapi Deden menyarankan agar para wanita yang kebanyakan gampang terbujuk foto-foto polisi ganteng agar berhati-hati saat bermain di dunia maya.
"Jangan gampang terbujuk. Coba introgasi olisi itu dengan minta id Line atau apa saja buat video call. Nanti kan bisa ketahuan langsung orangnya benar atau nggak seperti di fotonya," tandas pemilik akun instagram @dedensmi39 ini .
Published on December 30, 2015 23:10
Selfie Menantang Maut di Terowongan Nagreg

Ya, terowongan Lingkar Nagreg ini memiliki desain yang menarik dan sangat memancing siapa pun untuk mengabadikannya di kamera. Bahkan sejak belum musim selfie, kita bisa melihat banyak pengendara motor berhenti di sekitar terowongan sekadar mengabadikan momen melewati terowongan cantik tersebut.
"Desainnya menarik. Kalau foto di sana seperti berada di luar negeri," kata Sandy, 25 tahun, dari Garut.
Seiring musim selfie dengan tongsis, masyarakat makin ramai berhenti di sekitar terowongan, pedagang kaki lima pun bermunculan. Karena tak sedikit yang akhirnya beristirahat lama. Kawasan ini nyaris seperti obyek wisata dadakan. Padahal menurut kepolisian setempat, jalan tersebut merupakan kawasan berbahaya karena kendaraan yang sedang melewatinya cenderung meninggikan kecepatan mobilnya.


Foto: Polres Bandung, Fokus Jabar, Twitter
Published on December 30, 2015 22:39
December 25, 2015
Duet Polisi Beatbox 'Kun Anta' Hebohkan Instagram

Duet polisi dari Polda Aceh melakukan aksi beat box lagu Kun Anta ternyata berhasil diapresiasi banyak orang. Mereka yang melakukan aksi adalah Bripda Angga Sonanta dan Bripda Izam Rachmad Yusral. Di akun instagram @sonantaangga saja lebih dari 3.000 menyukainya dengan komentar lebih dari 250 postingan.
Kehebohan aksi mereka ini kemudian berlanjut ketika penyanyi aslinya Khumood Alkhudher me-repost aksi duo polisi tersebut di akun instagramnya @humoodalkhudher yang memiliki 925.000 followers. "Go Indonesia Police!" begitu tulisannya dengan hashtag tambahan #KunAnta #BeatBox.
Langsung saja video tersebut mendapat cap disukai hingga lebih dari 28.000 instagramer. Angka yang cukup untuk mendongkrak popularitas dua polisi muda itu. Bahkan akhirnya kedua polisi itu kebanjiran penggemar baru, dan banyak direquest untuk menyanyikan dnegna gaya beat box lagu-lagu berbahasa Arab lainnya.
Sekadar tambahan informasi, Pelantun lagu dengan judul Kun Anta, Humood Alkhudher merasa senang dan bangga karena lagunya tidak hanya disukai dipasaran Arab, akan tetapi juga di Asia. Hal itu diungkapkannya melalui akun Instagram miliknya.

“20 juta penonton di youtube terima kasih! Alhamdulillah, #KunAnta #Youtube! Terima kasih dukungan dan cintanya, salam Humood,” tulis Humood.
Humood Alkhudher lahir di Kuwait, 26 tahun yang silam. Selain Kun Anta, Humood juga telah merilis lagu lain seperti Keep Me True dan Lughat Al’Aalam, dan yang terbaru Humood telah merilis album Ahseer Ahsan.
Sebelumnya, lagu Kun Anta juga banyak menghiasi media sosial karena banyak versi dismash yang sangat menghibur. Tapi versi beat box yang dilakoni dua polisi Aceh ini merupakan hal baru dan sangat disukai banyak orang, termasuk penyanyi aslinya.
Published on December 25, 2015 20:39
Duet Polisi Beat Box 'Kun Anta' Hebohkan Instagram

Duet polisi dari Polda Aceh melakukan aksi beat box lagu Kun Anta ternyata berhasil diapresiasi banyak orang. Mereka yang melakukan aksi adalah Bripda Angga Sonanta dan Bripda Izam Rachmad Yusral. Di akun instagram @sonantaangga saja lebih dari 3.000 menyukainya dengan komentar lebih dari 250 postingan.
Kehebohan aksi mereka ini kemudian berlanjut ketika penyanyi aslinya Khumood Alkhudher me-repost aksi duo polisi tersebut di akun instagramnya @humoodalkhudher yang memiliki 925.000 followers. "Go Indonesia Police!" begitu tulisannya dengan hashtag tambahan #KunAnta #BeatBox.
Langsung saja video tersebut mendapat cap disukai hingga lebih dari 28.000 instagramer. Angka yang cukup untuk mendongkrak popularitas dua polisi muda itu. Bahkan akhirnya kedua polisi itu kebanjiran penggemar baru, dan banyak direquest untuk menyanyikan dnegna gaya beat box lagu-lagu berbahasa Arab lainnya.
Sekadar tambahan informasi, Pelantun lagu dengan judul Kun Anta, Humood Alkhudher merasa senang dan bangga karena lagunya tidak hanya disukai dipasaran Arab, akan tetapi juga di Asia. Hal itu diungkapkannya melalui akun Instagram miliknya.

“20 juta penonton di youtube terima kasih! Alhamdulillah, #KunAnta #Youtube! Terima kasih dukungan dan cintanya, salam Humood,” tulis Humood.
Humood Alkhudher lahir di Kuwait, 26 tahun yang silam. Selain Kun Anta, Humood juga telah merilis lagu lain seperti Keep Me True dan Lughat Al’Aalam, dan yang terbaru Humood telah merilis album Ahseer Ahsan.
Sebelumnya, lagu Kun Anta juga banyak menghiasi media sosial karena banyak versi dismash yang sangat menghibur. Tapi versi beat box yang dilakoni dua polisi Aceh ini merupakan hal baru dan sangat disukai banyak orang, termasuk penyanyi aslinya.
Published on December 25, 2015 20:39
December 12, 2015
Tips Berburu Rumah via Online

Tak bisa dipungkiri lagi, rumah merupakan salah satu kebutuhan primer manusia yang memang harus di miliki. Rumah juga merupakan pelindung bagi manusia yang harus di miliki pula oleh siapa saja.
Nah, bagi yang tengah berusaha mencari rumah, tentu saja harus selektif dalam memilih tempat berlindung bagi. Pastikan bahwa rumah terbaiklah yang dipilih. Dengan demikian kita perlu tahu dulu kriteria rumah terbaik yang memang pas untuk dijadikan pilihan. Cara paling mudah memilih rumah adalah dengan mendatangi web jual rumah online.
Ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi, yakni
Web tersebut memiliki brand terbaik. Bisa dilihat dari review banyak orang di internet. Brand yang baik juga bisa dilihat dari berapa lama dia berdiri dan pernah tersangkut masalah atu tidak. Informasi google sangat bisa membantu.Web online tersebut juga merupakan yang paling banyak di kunjungi. Cobalah bandingkan dengan web lainnya. Biasanya wb jual beli rumah yang banyak dikunjungi akan berada di halaman pertama google search. Web memiliki sebaran pengunjung yang luas di berbagai kota di Indonesia. Coba perhatikan di dalam web, lokasi rumah yang dijual. Apakah hanya darah tertentu saja.Web tersebut juga menawarkan harga yang realistis, bukan karena sangat murah atau sangat mahal. Tetapi wajar. Harga murah tidak selalu kabar baik. Web tersebut memberi informasi yang akurat tentang lingkungan serta fasilitas. Akan lenih baik disertai foto dan bisa dikunjungi langsung jika kita tertarik. Web tersebut juga meberikan keterangan sesuai kenyataan.
Jadi, tidak perlu khawatir mau jual beli rumah melalui online. Pilih saja dengan bijak dan tetap berpegang pada tips di atas. Selamat berburu rumah.
.
Published on December 12, 2015 22:38
December 3, 2015
Pasangan Sesama Polisi yang Bakal Bikin Miris Kaum Jomblo

Kisah percintaan berakhir tragis dari pasangan sesama polisi Bripda Ricky Ricardo dan Bripda Fitria, banyak membuat netizen ingin tahu pasangan polisi lainnya. Benarkah bila pasangan sesama polisi bisa romantis? Bukankah mereka sama-sama terbiasa di medan yang keras?
Ternyata polisi juga manusia biasa yang bisa merasakan romantisme saat jatuh cinta. Itu bisa dilihat dari postingan mereka di media sosial bersama pasangannya. Foto-foto romantis disertai kalimat yang puitis juga bisa mereka buat.
Dari sekian banyak yang bisa ditemukan di medis sosial, ini beberapa di antaranya. Semoga menginspirasi.
Rahmat Iqbal dan Rahma Sari
cinta sejati hanya terjadi antara 1 org laki2 dan 1 orang perempuan..dan berjuang berdua untuk kehidupan yang di inginkan berdua..tidak mempedulikan di luar sana banyak yg lebih..kalo berdua kita sudah bahgia dan nyaman❤waiting time. Selalu berdoa dan bersyukur sampai saat ini masih bersama. iloveusomuch dear

Bobby Atma dan Reza Ertada Putri
Tanggal lahir kita cuma beda 1 hari. mdh2an bertambahnya umur bertambah dewasa menghadapi segala sesuatunya terima kasih.

Arthur Reza dan Eva Rizky Yunita
Satu kata utk hari ini...ALHAMDULILLAH....perjuangan kita gak sia2

Raga DK dan Luftiyah Ariyati
Masih dengan orang yang sama.. masih dengan cinta yang sama.. semoga seterusnya.. amiiinn... Ke-2 kalinya Upacara tabur bunga HUT BHAYANGKARA bersama kamu.

Licca Wahyona dan Praksha
Sayang banget sama brimob satu ni hehehe.

Rubby Fajar Nugraha dan
Semenjak dinyamankan oleh dia sama siapapun aku ga tertarik.

Published on December 03, 2015 01:46
Benny Rhamdani's Blog
- Benny Rhamdani's profile
- 7 followers
Benny Rhamdani isn't a Goodreads Author
(yet),
but they
do have a blog,
so here are some recent posts imported from
their feed.
