Bernard Batubara's Blog, page 13
January 12, 2016
Terkokang dan Terkunci (Etgar Keret)
Diterjemahkan dari versi bahasa Inggris di buku The Bus Driver Who Wanted to be God (Riverhead Books, 2015). Terjemahan dari bahasa Ibrani ke bahasa Inggris oleh Miriam Shlesinger.
*
Ia berdiri di sana di tengah-tengah gang, sekitar dua puluh meter dariku, kain keffiyeh menyelubungi wajahnya, dan ia mencoba melakukan provokasi dengan bergerak mendekat: “Zspecial Force bangsat,” ia berteriak, logat Arabnya kental.
“Kenapa, oi, pahlawan? Bosmu yang mata satu itu menyodomimu terlalu kasar? Kau jadi...
*
Ia berdiri di sana di tengah-tengah gang, sekitar dua puluh meter dariku, kain keffiyeh menyelubungi wajahnya, dan ia mencoba melakukan provokasi dengan bergerak mendekat: “Zspecial Force bangsat,” ia berteriak, logat Arabnya kental.
“Kenapa, oi, pahlawan? Bosmu yang mata satu itu menyodomimu terlalu kasar? Kau jadi...
Published on January 12, 2016 02:11
January 9, 2016
Memecahkan Celengan Babi (Etgar Keret)
Diterjemahkan dari versi bahasa Inggris di buku The Bus Driver Who Wanted to be God (Riverhead Books, 2015). Terjemahan dari bahasa Ibrani ke bahasa Inggris oleh Miriam Shlesinger.
*
Ayah tidak mau membelikanku boneka Bart Simpson. Ibu bilang boleh, tapi Ayah bilang aku terlalu dimanjakan. “Kenapa?” katanya kepada Ibu. “Kenapa pula harus kita turuti kemauan anak ini? Dia cuma perlu merengek sedikit dan kau langsung mengabulkan apa yang dia mau.” Ayah bilang aku tidak dapat menghargai uang, dan...
*
Ayah tidak mau membelikanku boneka Bart Simpson. Ibu bilang boleh, tapi Ayah bilang aku terlalu dimanjakan. “Kenapa?” katanya kepada Ibu. “Kenapa pula harus kita turuti kemauan anak ini? Dia cuma perlu merengek sedikit dan kau langsung mengabulkan apa yang dia mau.” Ayah bilang aku tidak dapat menghargai uang, dan...
Published on January 09, 2016 20:58
January 7, 2016
Rahim (Etgar Keret)
Diterjemahkan dari Inggris di buku The Bus Driver Who Wanted to be God (Riverhead Books, 2015). Terjemahan Inggris dari Ibrani oleh Miriam Shlesinger.
*
Pada ulang tahunku yang kelima, ibuku divonis kanker, dan dokter bilang rahim ibu harus diangkat. Itu hari yang sedih. Kami semua naik mobil Subaru milik ayah, pergi ke rumah sakit, dan menunggu sampai dokter keluar dari ruang operasi sambil menangis. “Belum pernah saya lihat rahim seindah itu,” ia bilang, seraya melepas masker. “Saya jadi mera...
*
Pada ulang tahunku yang kelima, ibuku divonis kanker, dan dokter bilang rahim ibu harus diangkat. Itu hari yang sedih. Kami semua naik mobil Subaru milik ayah, pergi ke rumah sakit, dan menunggu sampai dokter keluar dari ruang operasi sambil menangis. “Belum pernah saya lihat rahim seindah itu,” ia bilang, seraya melepas masker. “Saya jadi mera...
Published on January 07, 2016 00:44
January 4, 2016
Lubang di Tembok (Etgar Keret)
Diterjemahkan dari versi bahasa Inggris di buku The Bus Driver Who Wanted to be God (Riverhead Books, 2015). Terjemahan bahasa Inggris dari Ibrani oleh Miriam Shlesinger.
*
Di Bernadotte Avenue, tepat di sebelah Central Bus Station, terdapat lubang di suatu permukaan tembok. Dulunya ada ATM di situ, tapi kemudian rusak atau semacamnya, atau mungkin juga tidak ada yang pernah menggunakannya, jadi orang-orang bank mencopot mesin ATM itu dan tidak pernah memasangnya lagi.
Seseorang pernah berk...
*
Di Bernadotte Avenue, tepat di sebelah Central Bus Station, terdapat lubang di suatu permukaan tembok. Dulunya ada ATM di situ, tapi kemudian rusak atau semacamnya, atau mungkin juga tidak ada yang pernah menggunakannya, jadi orang-orang bank mencopot mesin ATM itu dan tidak pernah memasangnya lagi.
Seseorang pernah berk...
Published on January 04, 2016 00:36
December 29, 2015
Cerita tentang Seorang Sopir Bus yang Ingin Menjadi Tuhan (Etgar Keret)

Diterjemahkan dari versi bahasa Inggris di buku The Bus Driver Who Wanted to be God (Riverhead Books, 2015).
*
Ini cerita tentang seorang sopir bus yang tidak pernah mau membukakan pintu busnya bagi orang-orang yang terlambat. Tidak bagi siapapun. Tidak bagi seorang murid tertindas di sekolahnya yang berlari bersisian dengan bus sembari menatap bus dengan tatapan memelas, dan apalagi tidak bagi orang-orang yang menggedor keras pintu bus seakan-akan mereka tidak terlambat dan bahwa si sopir bus...
Published on December 29, 2015 01:17
December 24, 2015
20 Buku Favorit di 2015

Tahun ini, saya tidak banyak membaca. Bahkan, jauh lebih sedikit ketimbang dua tahun sebelumnya, di mana rata-rata saya membaca setidaknya seratus buku sepanjang satu tahun. Tahun ini, menurut catatan resmi Goodreads (saya sering menggunakan media sosial tersebut untuk merekam perjalanan membaca saya) saya hanya membaca 57 buku, terdiri dari novel, buku puisi, buku cerita pendek, dan nonfiksi. Jika ditambah dengan beberapa buku yang tidak terdapat datanya di Goodreads sehingga saya tidak bisa...
Published on December 24, 2015 06:02
December 20, 2015
Etgar Keret

Sebelum bertemu dengan cerita-cerita pendek Etgar Keret, saya belum pernah sekalipun membaca karya penulis dari Israel. Dari Jepang, saya membaca Haruki Murakami, Natsume Soseki, dan Yasunari Kawabata; dari Jerman saya membaca Hermann Hesse; dari Amerika Latin saya membaca Gabriel Garcia Marquez dan Mario Vargas Llosa; tapi belum pernah saya membaca karya penulis Israel. Fakta bahwa negara tersebut termasuk salah satu negara yang memiliki kisah paling menarik (sejarah maupun konfliknya), memb...
Published on December 20, 2015 02:16
December 19, 2015
Identity, Milan Kundera

Meski bukan karyanya yang paling saya favoritkan, saya senang membaca novel pendek Milan Kundera yang berjudul Identity. Karena di dalam buku ini, lewat narasi tentang seorang laki-laki, seorang perempuan, dan hubungan percintaan mereka, Kundera berbicara tentang banyak hal: persahabatan, kehadiran anak kecil, cinta, kebebasan individu, ambisi, dan tentu saja, identitas.
Ini adalah buku ketiga dari Kundera yang saya baca, setelah The Book of Laughter and Forgetting dan The Festival of Insignif...
Published on December 19, 2015 02:16
December 5, 2015
Tips Menulis dari Stephen King

"Kamu menjadi penulis sesederhana karena kamu membaca dan menulis." - Stephen King
20 tips menulis dari Stephen King:
1. Menulislah untuk dirimu sendiri, baru kemudian memikirkan pembaca.
2. Jangan gunakan kalimat pasif.
3. Jangan gunakan kata keterangan.
4. Jangan gunakan kata keterangan, terutama setelah frasa 'ia berkata'. Misal: 'Pencet tombol hijau itu,' ia berkata dengan tegas.
5. Tidak perlu terlalu memikirkan tata bahasa yang kelewat sempurna. Poin dari bercerita bukanlah menggunakan bahasa...
Published on December 05, 2015 02:09
December 4, 2015
The Festival of Insignificance, Milan Kundera
<!--[if gte mso 9]>
Published on December 04, 2015 23:31