Reffi Dhinar's Blog, page 4
October 7, 2024
Lambat Itu Tidak Apa-Apa
Kita hidup di dunia serba cepat. Saya menyadari ketika mulai banyak unggahan di medsos semacam X yang menyatakan sudah dapat berapa rupiah tabungan di usia 25, target menikah usia berapa, dan segudang pernyataan lain. Padahal, menjadi lambat itu tidak apa-apa.
Saya baru saja berulang tahun pada 29 September lalu. Usia terus bertambah dan cukup untuk menikah, tetapi masih dianggap kurang oleh beberapa orang. Meskipun saya telah menerbitkan 24 judul buku dan berhasil mencapai hal lain, beberapa orang masih mengganggap jika saya ini patut dikasihani hanya karena BELUM MENIKAH.
Sebuah ironi sebenarnya, mengingat jika ada yang meninggal ketika usianya belum mencapai 35, dianggap mati muda. Menjadi perempuan di tengah masyarakat yang masih menganggap bahwa menikah adalah sebuah pencapaian itu tidak mudah. Saya sih sudah bisa mengabaikan, hanya saja heran dengan tidak kreatifnya pertanyaan yang disampaikan.
Late Bloomer Itu Keren
Saya menemukan istilah ini di medsos yaitu ‘late bloomer’. Definisinya adalah pencapaian akan sesuatu di usia yang lebih dewasa ketika orang lain bisa mencapainya di usia lebih muda. Salah satu yang saya alami adalah baru bisa jalan-jalan bebas ke mana saja ketika baru bekerja. Saya pun baru ke negeri tetangga pada 2019 di saat teman-teman lain sudah mencapai Eropa atau umroh sekeluarga.
Dulu, gaya berpakaian saya kasual dengan jins dan kaus atau blus. Saya suka berdandan menggunakan dress dan padu padan fesyen, tetapi uang saku mepet, jadi saya fokus untuk beli buku dan belajar.
Ketika masih kuliah, saya suka mengamati pakaian cantik dari teman-teman yang saya temui. Hobi melihat artikel fesyen masih saya jalani apalagi saya menggemari acara beauty pageant seperti Putri Indonesia, Miss Universe, dan Miss Supranational sejak kecil. Jadi, bisa dibilang, padu padan pakaian sudah merasuk di hati selain soal buku dna bahasa asing.
Sekarang, banyak teman-teman perempuan yang menyukai cara saya memilih dress. Bahkan, ada juga yang berkonsultasi tiap kali mau membeli pakaian. Ini contoh proses seorang ‘late bloomer’ yang menurut saya membahagiakan apalagi untuk hal lain seperti bertemu jodoh.
Mungkin kita butuh waktu lebih lama dari kebanyakan orang agar bisa berproses lebih maksimal. Ketika diri ini mekar pada waktunya, bahagianya pun tidak kurang. Saya pun semakin sering menemukan konten tentang orang-orang usia 60 hingga 80 tahunan yang masih sehat berolahraga dan mencapai impian mereka semacam kuliah dan membangun bisnis. Salah satu murid menulis saya ada yang usianya 50 sampai 60-an tahun, lho.
Late Bloomer adalah frasa yang bagus. Ini lebih penting untuk digaungkan daripada hanya mendorong seseorang terus berprestasi sampai lupa merawat kewarasan dirinya sendiri.
Agar Menikmati Proses
Apakah kamu pernah membaca konten tentang orang-orang sukses sebelum usia 30 tahun? Memang di dalam daftar itu dipenuhi dengan orang-orang cerdas dan berbakat di beragam bidang. Bahkan, di medsos, kita mudah menemukan konten orang-orang yang punya tabungan sekian sebelum usia 40 atau bisa traveling ke banyak negara di usia 20-an.
Photo by Kelly Sikkema on UnsplashMelihat begitu banyak pencapaian yang mudah kita akses di medsos pasti lama-kelamaan akan menimbulkan keinginan dalam hati agar bisa menyamai mereka. Saya pun begitu. Ini adalah hal manusiawi. Apalagi jika kamu adalah seorang perempuan, maka tuntutannya akan bertambah lagi mulai dari kapan nikah, jika sudah menikah akan ditanya kapan punya anak dan sebagainya.
Lomba cepat-cepat sampai tujuan ini membuat ilusi di otak kita agar terus belajar dan bergerak sampai lupa rehat.
Kita jadi lupa keindahan menikmati proses. Akibatnya, terciptalah pemikiran serba instan. Banyak orang jahat memanfaatkan pemikiran instan ini dengan membuat kelas ‘Cara Cepat Dapat Cuan dengan….’ hingga pamer penghasilan di medsos demi menarik audiens.
Saya mengamati tren tersebut hingga akhirnya memutuskan untuk menggunakan cara berbeda di tiap promosi kelas menulis. Saya lebih suka berbagi tentang asyiknya proses belajar, apa yang sedang ditekuni, dan testimonial kelas. Rasanya, tidak etis saja jika membuka pemasukan di medsos karena saya tidak ingin menciptakan ilusi. Semua pencapaian itu butuh disiplin, latihan, kegagalan, dan komitmen. (Baca Juga: Algoritma Media Sosial Bekerja Seperti Otak Kita)
Kalau kamu membaca sampai di penghujung tulisan ini, selalu ingat bahwa lambat itu tidak apa-apa. Kamu boleh mencoba banyak hal, tetapi beri waktu untuk menekuni dan fokus. Kamu tidak perlu harus seperti orang lain yang prosesnya cepat. Memangnya mau mengejar apa? Kalau kamu stres hingga burnout, siapa yang rugi? Love yourself, save yourself. Baca juga buku saya '22 Ways to Self Love' di Gramedia Digital, ya.
September 15, 2024
Tips Memilih Apartemen Buat Pemula di Apartemen123
Sekarang kamu sedang berada di area Jabodetabek dan kota besar lainnya untuk memulai karier? Pasti kamu butuh akomodasi yang nyaman seperti apartemen. Tips meilih apartemen buat pemula ini sangat cocok buatmu yang belum pernah tinggal di apartemen dan sekarang ingin mencobanya.
Apartemen Cocok Buat Para Kaum Single
Salah satu tanda kalau kamu sudah menjadi orang dewasa adalah memiliki pekerjaan dan juga mulai membayar kebutuhanmu sendiri. Tinggal di apartemen adalah cara agar kamu tahu rasanya mengurus diri dan tempat tinggal tanpa bantuan orang tua. Mengapa bagi kaum single perlu melirik untuk tinggal di apartemen?
Harga Rumah Terlalu Tinggi
Harga rumah di dalam kota sekarang makin gmenggila. Kalau kamu ingin membeli dengan sistem KPR pun belum tentu cocok buat kaum pekerja yang termasuk fresh graduate, kecuali kamu dapat warisan dari orang tua, ya.
Untuk mencicil rumah dengan biaya yang tidak terlalu mahal, kamu perlu membayar DP yang tinggi. Jadi, daripada pusing, untuk belajar mengatur hidup mandiri di awal memang paling cocok tinggal di apartemen. Kamu bisa patungan dengan teman atau rekan sekantor, jatuhnya jadi lebih murah, bukan?
Kemungkinan Akan Pindah Tinggi
Kamu tidak tahu bagaimana nanti di masa depan. Siapa tahu kamu mendapat promosi lalu dipindahkan ke luar kota atau negeri? Apalagi kalau kamu perempuan lajang yang mendapat suami berbeda lokasi. Maka kemungkinan pindah juga pasti lebih tinggi.
Bayangkan saja kalau kamu sudah telanjur membeli rumah dan ternyata lima tahun kemudian harus pindah. Menjual rumah zaman sekarang semakin sulit. Makanya, pilihan paling rasional untuk kaum muda itu sewa apartemen. Kamu bisa memilih pilihan apartemen di ibu kota melalui di Apartemen123.
Cocok Buat Pecinta Kepraktisan
Kalau masih single, sih, pasti maunya yang praktis-praktis saja, kan? Selain sewa apartemen bisa dilakukan bersama teman, kita juga bisa memilih tempat tinggal yang dekat dengan fasilitas umum seperti tempat fitnes sampai mal.
Pilih saja apartemen sesuai budget dan kamu bisa mulai tinggal dengan situasi yang aman serta nyaman. Kalau sudah tinggal di apartemen, kamu juga bisa mulai belajar masak sendiri untuk menghemat pengeluaran jajan di luar.
Tips Memilih Apartemen Buat Pemula
Memilih apartemen pertama kali sebagai pemula bisa jadi tantangan, tetapi dengan beberapa tips, proses ini dapat menjadi lebih mudah dan efisien. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu ikuti.
Tentukan Anggaran
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah menetapkan anggaran yang realistis. Hitung penghasilan bulanan kamu dan tentukan berapa persen yang bisa dialokasikan untuk biaya sewa atau cicilan apartemen.
Umumnya, pengeluaran untuk tempat tinggal sebaiknya tidak lebih dari 30% penghasilan bulanan agar kondisi keuangan tetap sehat dan stabil.
Pilih Lokasi Strategis
Lokasi merupakan faktor penting dalam memilih apartemen. Pastikan apartemen berada di dekat fasilitas umum seperti transportasi, sekolah, kantor, rumah sakit, dan pusat perbelanjaan.
Kalau kamu memilih lokasi yang strategis, kamu akan mendapat kemudahan dalam tidak hanya mobilitas sehari-hari. Selain itu, ini bisa meningkatkan nilai investasi properti yang kamu punya di masa depan. Kamu bisa masuk ke website Apartemen123, lalu pilih kategori ‘Sewa Apartemen’ untuk mencari lokasi strategis di Jakarta, Semarang, dan kota besar lainnya.
Fasilitas yang Ditawarkan
Sebelum memutuskan untuk menyewa atau membeli apartemen, periksa fasilitas yang ditawarkan apartemen. Fasilitas itu seperti keamanan 24 jam, area parkir, kolam renang, gym, dan area hijau bisa menjadi nilai tambah.
Kalau fasilitasnya sesuai dengan keinginanmu, kamu bisa betah untuk tinggal di kawasan apartemen dan ini akan menunjang gaya hidupmu agar lebih sehat. Kunjungi langsung untuk melakukan riset.
Cek Reputasi Developer
Reputasi developer apartemen sangat penting. Lakukan riset mendetail, terutama apakah mereka memiliki rekam jejak yang baik dalam menyelesaikan proyek tepat waktu dan menjaga kualitas bangunan.
Di dalam rincian apartemen yang disewakan atau dijual melalui website Apartemen123, kamu bisa melihat kontak informasi dari developer dan silakan lakukan riset lebih rinci sesuai kebutuhanmu.
Sebelum menandatangani kontrak sewa misalnya, baca dengan saksama setiap detailnya. Pastikan kamu memahami ketentuan terkait biaya tambahan, perawatan, dan aturan tinggal di apartemen tersebut. Jika perlu, konsultasikan dengan ahli hukum agar tidak ada yang terlewat.
Inilah tips memilih apartemen untuk pemula yang bisa kamu lakukan. Jangan takut untuk mulai tinggal di apartemen. Informasinya bisa kamu peroleh dengan akurat dan cocok buat budget.
lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right
September 13, 2024
Jatuh Bangun Penuh Inspirasi Dalam 17 tahun Indscript Creative
Apakah kamu memiliki keinginan untuk menjadi pebisnis di bidang literasi entah sebagai penulis buku, artikel, atau lainnya? Kamu bisa bergabung sebagai tim penulis di Indscript Creative. Sebagai salah satu tim penulis freelance dan editor, saya merasakan jika Indscript Creative memiliki kiprah yang sangat cemerlang. 17 tahun Indscript Creative ternyata memiliki banyak kisah.
Pada 8 September lalu, Teh Indari Mastuti menyelenggarakan acara diskusi bersama melalui Zoom untuk merayakan 17 tahun berdirinya Indscript Creative. Apa saja yang sudah dilalui oleh Teh Indari dan tim dan inspirasi seperti apa yang dibagikan sepanjang webinar? Yuk, kita dalami lebih banyak.
SEBUAH SEMANGAT AWAL
Teh Indari memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya di bidang telekomunikasi yang sudah memberikan banyak hal untuknya pada 2007. Setelah menikah, tidak lama kemudian beliau mengandung dan ingin lebih fokus pada keluarga.
Terbiasa sibuk dan juga memiliki banyak waktu untuk mengembangkan potensi membuat Teh Indari ingin mencoba hal baru. Passionnya di bidang menulis sudah terbentuk sejak masih remaja dan tetap menyala seiring bertambahnya usia. Maka, beliau pun memutuskan untuk mendirikan sebuah bisnis yang berkaitan dengan hobinya yaitu Indscript Creative.
Menemukan Hubungan Menulis dengan Bisnis
Jauh sebelum Indscript Creative lahir, Teh Indari menemukan hubungan antara menulis dengan bisnis. Salah satu momen yang tidak dilupakan beliau adalah saat menggunakan kemampuan copywriting untuk menulis press release dari kantornya dan ternyata boom, berkat ide Teh Indari, produk yang dipromosikan tersebut mendapat respons luar biasa.
Terbiasa menerima honor dari menulis di media cetak dan menjadi penulis buku membuat Teh Indari pun mulai berpikir jika seharusnya penulis harus memikirkan segi bisnis untuk kemampuannya. Pengalaman menuliskan promosi untuk pekerjaan di kantor dulu juga termasuk bagian berharga bagi Teh Indari untuk diingat.
“Penulis itu harus bisa jualan. Indscript selalu mendorong para penulisnya untuk berjualan karya mereka, mau dari menulis ebook, quote, artikel, sampai antologi,” ujar Teh Indari.
Perjalanan Penting Indscript Creative Selama 17 Tahun
Teh Indari menjelaskan lebih lanjut bagaimana Indscript bisa melalui berbagai badai di dalam perjalanan hampir dua dekade ini. Cerita #17TahunIndscript ini sangat layak dibaca dan dipahami oleh kita yang juga sedang berjuang dalam membangun bisnis.
Menyadari Kesalahan di Lima Tahun Pertama
Setelah resign dan mendirikan Indscript Creative, Teh Indari secara perlahan dan pasti menumbuhkan bisnis barunya dengan penuh semangat positif. Klien-klien terus berdatangan sejak tahun 2007 ketika perusahaan masih sangat baru.
Dalam periode lima tahun awal, Indscript mengalami peningkatan profit dan proyek sangat drastis. Pernah pada masanya, Teh Indari dan timnya harus menangani 100 pesanan buku dalam satu bulan. Akibatnya, 16 orang pegawai Indscript Creative pun keteteran.
Masalah yang baru disadari Teh Indari saat itu adalah lemahnya proses QC di dalam alur kerja perusahaannya. Efeknya, pekerjaan yang masuk pun diselesaikan dengan hasil yang kurang maksimal sehingga terjadi penurunan kualitas. Para klien mulai kecewa dan meninggalkan Indscript. Kerugian yang terus menumpuk membuat Indscript harus melepas pegawainya satu per satu dan membayar utang bisnis.
Api yang Tidak Ingin Padam
Setelah mengetahui apa yang menjadi kekurangan di kebangkrutan pertamanya, Teh Indari pun mulai memutar otak untuk menjaga agar Indscript Creative bisa terus bertahap. Beliau mulai membuat inovasi baru yaitu Community Building.
Mulai dibuatlah komunitas Ibu-Ibu Doyan Nulis (IIDN) untuk mengajak ibu rumah tangga bisa berkarya dengan tulisan. Teh Indari membagikan inspirasi lewat komunitas tersebut dan mulai mencari informasi mengenai kompetisi bisnis agar bisa memajukan branding Indscript Creative.
“Saya punya visi yang panjang untuk Indscript, makanya saya tidak menyerah walau bisnisnya sedang kurang bagus.”
Berkat keyakinan tersebut, beberapa prestasi seperti menang Wirausaha Muda Mandiri dan Perempuan Inspirasi Nova diraih oleh Teh Indari.
Indscript Creative sendiri berasal dari nama ‘Indari’ dan ‘Script’ yang bermakna naskah atau tulisan dan ‘Creative’ sebagai bentuk bahwa kreativitas menjadi tenaga dari bisnis. Maka wajar saja jika Teh Indari tetap berusaha kreatif dalam membesarkan bisnis yang ia cintai dan berkontribusi lebih banyak lagi untuk perempuan, khususnya ibu rumah tangga, agar bisa eksis dengan karya.
Perubahan Pola Pikir dan Gaya Hidup
Teh Indari mengaku jika sebelumnya ia senang sekali membeli pakaian sehingga stok bajunya sangat banyak. Setelah mengalami krisis dalam bisnis, beliau memilih untuk belajar menjadi lebih minimalis dan fokus menambah tabungan. Sejak 2013, baju yang dimilikinya hanya 10 potong.
Tahun demi tahun berlalu hingga ujian berikutnya datang lagi di masa pandemi. Pada 2020, omzet dan profit Indscript mengalami penurunan. Meskipun Teh Indari lagi-lagi harus merumahkan sekitar 20 orang pegawai dengan hati sangat sedih, masih ada tabungan dan aset yang bisa digunakan untuk menjaga bisnis tetap berjalan.
Di tengah guncangan pandemi, Teh Indari memutuskan untuk mulai belajar digital marketing. Sosok expert yang ia pilih adalah Denny Santoso. Karena belum memiliki dana cukup untuk mengikuti kelas Ko Denny Santoso, Teh Indari mempelajari satu demi satu video di kanal Youtube dan mempraktikkannya.
Tentu saja prosesnya tidak mudah. Namun, Teh Indari terus maju dan berpikir jika digital marketing akan membantu inovasi bisnis Indscript Creative semakin memelesat. Tujuan Teh Indari untuk #MelangitkanMenulis pun bisa tercapai dengan digital marketing.
Hasilnya, bisnis Indscript meroket dan ada lini bisnis baru yang mulai dibangun Teh Indari yaitu Ammar Kayu dan Aisyah Investment. Tampuk kepemimpinan Indscript pun kini mulai dilanjutkan oleh generasi kedua. (Baca Juga: Launcing Buku Antologi Melintas Badai dan Menolak Rapuh)
Sebagai penulis sekaligus editor yang bergabung di bawah Indscript, saya merasa terharu dan bangga dengan perjuangan keras Teh Indari dalam mewujudkan impiannya. #SayaPenulisIndscript dan saya pun berharap agar aktivitas menulis ini terus memberi inspirasi bagi pembaca, seperti halnya Indcript Creative kepada para anggotanya.
August 14, 2024
Law of Attraction: Jika Ingin Menjadi Magnet Positif
Ada yang belajar tentang law of attraction?Law of attraction ini menjadi sebuah topik menyenangkan yang sering dibahas diberbagai pembicaraan terkait pengembangan diri. Ada yang setuju jika ini halyang bagus, ada pula yang bilang jika tidak menghasilkan apa-apa. Lalubagaimana dengan saya?
Saya sangat percaya dengan hukumtarik-menarik. Law of attraction (LOA) ini sendiri sangat erat kaitannya dengan hukumtabur-tuai ya. Jika menabur kebaikan, maka kita akan menarik berkah.Hal ini juga termasuk dalam pikiran. Fokus pada satu gelombang pikiran, akanmenarik hal-hal yang sesuai isi pikiran kita. Our mind creates our reality.
Sebagai seorang muslim, saya belajar tentang cara berdoa. Ketika sedang berdoa, seorang muslim dianjurkan untuk meyakini isi doanya dan juga berpikir positif. Tentu saja, doa itu disertai dengan usaha atau yang kita sebut sebagai ikhtiar. Jika hasil dari doa itu belum juga datang atau malah muncul kegagalan, kita diminta untuk husnuzan (berprasangka baik), jangan sampai mengutuk keadaan.
Dalam istilah 'law of attraction' terdapat frasa 'action'. Jadi, untuk menarik hal baik, tentu harus ada aksi. Kamu tidak akan bisa mendapatkan hasil yang baik hanya dengan menulis daftar impian dan visualisasi saja.
LOA ini sifatnya memang universal. Namun, saya menggunakan rasa percaya ini sesuai agama yang saya yakini dan tetap berpegang teguh pada ketetapan Allah SWT. Bagi pemeluk keyakinan lain, bisa menggunakan praktik LOA atau menyebutkan nama Tuhan sesuai keyakinannya.
Kalau sampai ada yang bilang jika LOA itu malah menduakan Tuhan, mungkin paktiknya saja yang berbeda. Saya tidak ingin menghakimi cara orang lain. Yang paling penting, saya melakukan LOA ketika sedang salat, berdoa, hingga visualisasi sebelum tidur.
Saat kegagalan itu saya alami, kesedihan saya tidak lagi berlarut-larut. Ajaibnya, akan selalu ada hal baik yang saya alami sehingga kegagalan sebelumnya mulai terdistorsi. Ada keinginan yang belum tercapai? Berdoa dengan gaya LOA tetap saya lakukan. Fokus pun jadi tidak pada hal-hal yang membuat cemas. Evaluasi diri dan memperbaiki kesalahan adalah aksi yang saya lakukan agar diri ini tidak dibelenggu emosi negatif.
Apakah LOA ini semacam toxic positivity? Bagi saya, tidak.
LOA yang baik juga perlu disertai dengan mindfulness. Saya sadar kapan diri saya lelah dan butuh istirahat. Kalau memang ada kesalahan yang saya perbuat, saya tidak menyalahkan orang lain dan mengambil tanggung jawab. LOA hanya akan berguna ketika tidak ada sumbatan emosi negatif di dalam hati dan pikiran. Bagaimana kamu bisa menarik hal baik kalau dalam dirimu keruh?
Lantas, bagaimana caranya agar kita bisamenjadi orang yang menarik hal-hal positif?
1# Berorientasi Pada ProsesLaw ofattraction dapat terwujud ketika kita dalam kondisi yang stabil dan positif. Hal yangperlu dilakukan pastinya fokus pada proses. Makanya, salah satu cara agarmindset ini bisa kita posisikan sesuai keinginan, kita perlu mencatat luapanemosi dalam jurnal.
Prosespembuangan racun negatif adalah salah satu pijakan awal agar perubahan mindsetdari sisi negatif ke positif bisa berjalan. Lakukan healing baik dari mencatatjurnal sampai berkonsultasi kepada ahli baik itu psikiater atau psikolog.Jangan terburu-buru.
Kita akanmenarik hal yang kita pikirkan, maka jika kita fokus pada proses perbaikan ataupenyembuhan, perlahan hal baik pasti akan mendekat.
Dulu, sayajuga tidak tahu bagaimana cara menghasilkan uang dari blog dan buku. Beberapakali saya sering putus asa dan minder dengan pencapaian kawan sesama penulis.Namun, saya sadar jika fokus pada proses menulis dan belajar satu demi satu,akan mendekatkan kesempatan lebih baik.
Kini sayasudah menerbitkan 24 buku (per tahun 2024), menjadi writing coach, membangunbisnis kelas menulis dengan kolaborasi mentor lain, content writer berbagaiklien, serta kesempatan lain yang saya capai setelah saya tidak berhentiberproses sejak 2013.
2# Mengetahui Jika Ada Hal di Luar Kontrol
Ketahuilahjika ada hal-hal yang tidak bisa kita kendalikan. Maka untuk menjaga vibrasipositif, lakukan filter konten yang kita asup. Berhenti mengikuti akun yanghanya menjual keewahan tanpa memberi insight positif tentang pengembangan berpikir. Jangan mengikuti akun gosip. Perbanyak untuk mengikuti akun informatif serta edukatif.
Saatmenginginkan hidup yang berlimpah dari bisnis misalnya, saya mengikuti akunpara pebisnis dan coach yang kontennya penuh dengan kecerdasan dan keberlimpahan.
Ada kalanya saya capek dengan kegagalan, tetapi setelah s aya membaca atau menonton konten perjuanganorang-orang sukses, saya tertarik untuk mengikuti cara berpikir mereka. Cobaikuti Neil Patel di Youtube, April Mason di Instagram, dan Amy Porterfield diSpotify. Tiga orang itu membawa perubahan besar bagi cara berpikir saya saatini.
3# Mulai Berlatih Membuat Resonansi Pikiran
Bekerjakeras sekaligus cerdas juga perlu ditambahkan untuk melatih kondisi mental agar sesuaidalam gelombang yang kita inginkan. Ucapkan dalan hati ketika ingin mendapatjob baru dengan kalimat seolah kamu sudah memilikinya.
Contoh:
“Aku sudahmemiliki dana 1 juta rupiah dari salah satu klien yang dating padaku.”
“Aku punya6 klien yang mau bekerjasama denganku.”
Ucapkansecara spesifik. Lakukan seiring dengan usaha yang kita lakukan. Berdoa ketikasedang ibadah ditambahkan kalimat positif yang kita praktikkan, akan menjadigelombang magis untuk hidup.
5# Menghargai Pencapaian Sekecil Apapun
Untuk memiliki law of attraction yang baik,maka vibrasi diri harus berada di posisi terbaik pula. Kepuasan menjadikuncinya. Hargai setiap pencapaian kecil, seperti bisa berolahraga selama 7hari. Puji diri sendiri ketika bisa tidur selama 7 jam selama dua minggucontohnya. Hal-hal itu akan membuat diri bahagia dengan keberhasilan-keberhasilan kecil/
Bukankah seringkali manusia itu baru bisa mensyukuri nikmat sehat saat mendadak diserang penyakit? Kita jadi lebih peduli saat hal yang kita miliki memiliki batas waktu atau kadaluarsa. Bagaimana denganmu?
Jika ingin menjadi magnet positif, kamu bisa mulai melatihnya sekarang juga. Hindari sikap antipati dan pesimis berlebihan. LOA bisa terbentuk jika kamu berusaha memperbaiki diri dan tidak fokus pada hidup orang lain. Mau mulai bergerak?
(Baca Juga: Algoritma Saat Membuka Medsos Bekerja Seperti Otak Kita)
July 15, 2024
Walking Tour Menjelajahi Darmo Boulevard
Setelah lama absen, akhirnya saya kembali lagi walking tour dengan Bersukaria. Bulan Mei lalu saya memilih rute pagi Darmo Bouleverd. Saya naik kereta komuter pukul 07.30 dari Sidoarjo dan turun di Stasiun Wonokromo. Titik kumpul di depan Perpus Bank BI yang lokasinya di Jalan Taman Mayangkara No. 6, Darmo, Surabaya.
Banyak teman-teman yang bertanya, kenapa saya kok suka sekali ikutan walking tour? Bagi saya yang suka banget sama sejarah dan jalan kaki, walking tour itu bisa menjadi kesempatan untuk menggali cerita di sudut kota yang selama ini cuma saya lewati sepintas.
Saya mengikuti acara walking tour dari Bersukaria Surabaya dan acara komunitas yang titik kumpulkan dari Rumah Budaya Sidoarjo. Selain jalan-jalan di tempat unik nan tersembunyi, cerita di balik bangunan tua dan jalan yang ada di kota Surabaya atau Sidoarjo itu beneran bikin candu. Otak saya sebagai penulis bisa berkelana di masa lalu.
Perjalanan dimulai dari Perpus Bank BI bersama Kak Mufika dari Bersukaria Walk Surabaya. Saat saya tiba, baru ada sedikit peserta yang hadir. Jadi, saya ikut menunggu.
Setelah peserta lengkap, Kak Mufika membuka dengan sesi perkenalan antarpeserta dan mulai menjelaskan latar belakang Darmo Boulevard. Kawasan Darmo ini dianggap sebagai kota pembuka Sirabaya. Dulu, Surabaya dibagi dua yaitu Kota Atas dan Kota Bawah. Kota Atas itu dimulai dari titik sekita JMP, sedangkan Kota Bawah dimulai di daerah Darmo.
Perpus BI Perpus BIPerpustakaan Bank Indonesia (BI) ini dulunya adalah rumah untuk karyawan bank Hindia-Belanda. Desainnya unik dan dibangun di tanah seluas 4140 m2 pada 1920. Ventilasi atapnya tinggi khas deasin arsitektur kolonial sehingga ruangan terasa sejuk.
Bangunan tersebut mencampurkan tiga gaya arsitektur yaitu kolonial, Hindu, dan budaya Jawa. Uniknya, bangunan museum ini sempat jadi Museum Mpu Tantular, lalu kini menjadi Perpustakaan BI, sementara Museum Mpu Tantular pindah ke Sidoarjo.
Apa saja yang ada di dalam Perpustakaan BI? Di dalamnya terdapat sekitar 15 ribu buku, ruang baca anak, ruang komputer, serta ruang bermain. Jadwal bukanya Senin-Sabtu dari pukul 08.00-17.00. Makanya, di hari Minggu ketika ada walking tour, kami tidak bisa masuk.
"Rute ini disebut Darmo Boulevard karena dulu daerahnya jadi kawasan perumahan kolonial. Banyak ruumah arsitektur indah yang masih terawat," ujar Kak Mufika kepada rombongan.
Saya jadi tahu juga kalau di dekat Taman Bungkul terdapat makam sesepuh sekaligus penyebar agama Islam yang disebut Mbah Bungkul. Taman Bungkul dahulu diberi nama Darmo Park. Darmo Park seluas 900 m2 hanya difungsikan sebagai taman biasa, tidak seperti sekarang setelah menjadi Taman Bungkul yang bisa dipakai jalan-jalan dan berolahraga.
Mitosnya, jika ada yg ingin membongkar sosok aslinya, akan terjadi hal yang kurang baik. Ia adalah sosok alim yg menyebarkan agama Islam di Surabaya. Sekarang, makamnya menjadi jujukan tempat ziarah. Di dalam area makam, ada beberapa kendi air yang diyakini membawa berkah. Gapura menuju area makam bentuknya mirip denga yang ada di Makam Sunan Ampel.
Di dalam sesi jalan-jalan waktu itu, ada satu tempat yang menjadi lokasi favorit saya selama rute Darmo Boulevard. Tentu saja karena bangunannya berdiri cantik dengan nuansa arsitektur Eropa. Saya memang ngefans dengan bangunan-bangunan kolonial seperti itu.
Sudut-sudut gereja cantik banget Kami berkunjung ke Gereja Katolik Bebas St Bonifacus setelah menjelajah area Makam Bungkul. Yang menarik mata saya tentu saja bangunan yang didominasi warna putih. Tidak megah memang, tetapi terkesan hangat dan halamannya juga cukup luas. Saya penasaran dengan istilah 'Gereja Bebas' itu.
Ternyata, umat Gereja Katolik Bebas ini merupakan aliran berbeda dengan ortodok. Gereja ini tidak mengimani Katolik Roma atau Vatikan dan pastornya pun diperbolehkan untuk menikah. Bangunan gereja juga sudah masuk cagar budaya.
Santo Bonifacius dikenal sebagai pemberantas kekafiran di Jerman. Ia menyebarkan ajaran Injil dan diangkat menjadi uskup di daerah Belanda dan Jerman pada 723. Jamaah Katolik Bebas jumlahnya tidak terlalu banyak sehingga yang masih aktif hanya di Surabaya dan Depok.
Terik, tapi bikin betah Di dekat area gereja, kami mampir ke bangunan kecil yang menarik perhatian, namanya Sanggar Penerangan. Tempat tersebut menjadi tempat para pembelajar ilmu Theosofi yg mempelajari keagamaan dan filsafat.
Pembelajar Theosofi ternyata masih eksis Ayah Bung Karno juga sering berdiskusi dengan pembelajar Theosofi. Bangunan sanggar berdiri sejak 1928. Theosofi ini disebut sering bersinggungan dengan Freemasonry karena dulu tempat untuk para anggotanya berkumpul sering kali di tempat yang sama.
Desain rumah sakit dirancang oleh Osman Citroen. Disinyalir di depan rumah sakit ini ada dua gundukan menuju bungker yang bisa tembus sampai kawasan Pabean. Ketika perang 10 November, AWS Mallaby sempat diabwa ke RS Darmo, tetapi tidak terselamatkan.
Puas berfoto bersama dan mendengarkan cerita di RS Darmo, tujuan jalan kaki kami berikutnya menuju SMA Santa Maria. Sekolah ini dibangun oleh suster-suster untuk menginisiasi pendidikan di kawasan Sirabaya.
Karena kawasan Darmo ini sudah berkembang menjadi perumahan untuk masyarakat Eropa setempat, para pendiri sekolah berpikir untuk membangun sekolah setingkat SMP (HBS). Sekarang, sekolah tersebut berkembang menjadi TK hingga SMA sejak 1951. Semasa perang melawan Sekutu pada 10 November, sekolah itu menjadi markas tentara pelajar Indonesia.
Perbandingan sekolah zaman dulu dan sekarang Walking tour menjelajahi Darmo Boulevard ini menjadi rute kesukaan saya setelah rute Kota Eropa. Apakah kamu ingin mencoba wisata sejarah yang berbeda dan tinggal di area Surabaya dan sekitarnya? Buruan cek Instagram @bersukariawalksby ya.
(Baca Juga: Gereja Pink dan Ho Chi Minh City Book Street)
July 2, 2024
Beyond Invisibility: Exploring the Many Advantages of Seamless Shapewear
The latest shapewear is one of the mostsignificant fashion accessories one can wear as it combines convenience andstyle. We at Feelingirl understand the beauty of perfect-fitting clothing,particularly seamless shapewear, and we aim to provide readers with all theoptions and possibilities to help them make better decisions and look theirbest.
The primary benefit that many consumerswill appreciate with seamless shapewear is that they are very comfortable towear. Former shapewear contains cuts and stitching that might rub against theskin and cause pain or budding. Conversely, conventional vneck thong bodysuithas seams in the wrong places that are invasive; therefore, it cannot be saidto be smooth and comfortable. Such a design makes the shapewear hug the bodylike a second skin, thus making it suitable for long wearing.
Invisible Under ClothingLeasing knits are designed to be almostundetectable under clothing fabric for a smooth look. No-seam constructionprevents it from having any lines, making it ideal to wear under fitted clothesor any clothing with a narrow waistline. Whether you are wearing a tight dress,fine pants or a fitted t-shirt, the silhouette is easily created by comfortablebut tricky shapewear without any signs that they are there.
Clothing without seams can skyrocketself-esteem; therefore, seamless shapewear must be incorporated into anyfashionable woman's wardrobe. The enhanced look provided on the skin helpspeople have a better stance when dressing for occasions. This added confidenceimproves one's persona about oneself or how one carries oneself, which would bemore assertive and positive.
Versatility and StyleNaked basics are flawless dresses that areperfect for any occasion and have a universal appeal. The following areavailable: Briefs with high waists made of control spandex, fashionable bodysuits, stretch camisoles, and stretch, all designed to address specificconcerns on the abdomen, hips, and thighs. This versatility lets a persondecide on the kind of feelingirlbodysuit most appropriatefor a given outfit and the preferred body contouring. In addition, smooth-fitundergarments are available in various colors and prints to allow specificunderwear set to mix well with the lady's clothes.
Support and Posture Improvement
In addition to its appearance-relatedfeatures, skin-tight shapewear has uses that include offering the necessarysupport and correct posture. Most seamless shapewear garments do not pinch orsqueeze the body but provide mild pressure, which assists in pulling thestomach and back muscles. Knee support can also cause improvement of posture,decrease pressure on the back, and address issues with having to sit or standfor long periods.
Durability and LongevityIn this case, high-quality seamlessshapewear entails durability and longevity in return for one's money. Thestate-of-the-art manufacturing processes and superior quality fabrics ensureseamless shapewear does not lose shape and snap back into perfect fit evenafter washing. This element of strength contributes to seamless shapewear beingboth practical and long-lasting, thus saving one a fortune in the long run.
Easy MaintenanceRegarding Lingerie designs, smoothskin-like shapewear is usually quite simple and requires little to no effort tomaintain to look as good as new. Seamless shapewear garments are generallysmall and portable, and most garbs can be washed in a washing machine and dryfast. The above benefits of shapewear highlight that your shapewear is alwaysfresh and readily available to wear with a lot of ease.
Feelingirl means conceited, comfortable,alluring full body shaper we must offer our customers. Seamless shapewear hasmany benefits that can improve the look and feel of the body, making it a veryuseful addition to any woman's ensemble. Seamless shapewear provides anindividual with the correct body shape, posture and confidence resulting fromthe self-perception gained from the shapewear. The range of seamless shapewearis incredible, as it will leave a long-lasting impact on you. Shop today!
June 3, 2024
Launching Buku Antologi Melintasi Badai dan Menolak Rapuh
Launchingbuku antologi Indscript Creative pada 1 Juni 2024 lalu layak disebut sebagaiacara inspiratif yang menguatkan sesama perempuan. Tidak hanya ada pengenalanisi buku, tetapi juga inspirasi dan kisah mengharu-biru dari para penulis yang meluruhkankebuntuan hati hingga menangis haru.
Zoommeeting dibuka oleh Teh Indari Mastuti, selaku Founder dan CEO IndscriptCreative yang memperkenalkan dua judul antologi terbaru tersebut. AntologiMelintasi Badai dan Menolak Rapuh bisa dibilang menjadi satu kesatuan yangtidak bisa dipisahkan. Kedua tema tersebut turut merangkum cerita-cerita nyatadari para penulis. Kita pun akan merenung dan semakin bersyukur.
“Menulis itu tidak menyeramkan. Kita bisamulai menulis dari antologi,” ujar Teh Indari lewat sambutannya.
Ketika kita mendengar kata ‘menulis’, adaberbagai ketakutan dan keraguan apakah cerita yang kita buat tidak akan dihujatpembaca. Lewat program penulisan antologi Melintasi Badai dan MenolakRapuh ini, para penulis yang tidak punya latar belakang kepenulisan
Setelah Teh Indari Mastuti menyampaikan sambutan diacara Zoom, beliau juga menjelaskan tentang daftar acara atau rundownyang diselenggarakan dari pukul 10 hingga selesai. Menariknya lagi dalam acaraini, penulis antologi diberi kesempatan untuk menceritakan proses di baliklayar penulisan naskah mereka.
Penulis pertama yang diberi kesempatan berbicarasetelah sambutan selesai adalah Diyah Andika Sari. Ia adalah seorangdosen yang tertarik untuk menulis setelah melihat berbagai postingan yangdiunggah oleh Teh Indari di akun Instagramnya. Ia juga berterima kasih karenapada akhirnya ada karya yang bisa dihasilkan walaupun sebelumnya merasa tidakpercaya diri dengan kemampuan menulis.
Selanjutnya, ada cerita dari Cut Sera yang mulanyasangat takut dengan menulis. Alasannya, karenaia merasa tidak layak atau tidak mampu dengan kualitas tulisannya sendiri. ApalagiCut Sera juga sudah menjalani proses menulis buku Solo, tapi tidak kunjungselesai. Maka, dengan mengikuti program antologi yang sudah dibuat oleh Indscript,akhirnya cita-cita untuk menulis sebuah karya yang bisa dinikmati oleh banyakpembaca bisa terwujud.
Mengenai Melintasi Badai danMenolak Rapuh
Ada banyak alasan mengapa antologi Melintasi Badaiini dicetuskan idenya. Semakin mendalami dan menyimak apa yang disampaikan olehTeh Indari beserta para penulis, kita akan semakin tertarik untuk segeramembaca kisah-kisah mereka.
Latar belakang untuk menyusun program menulisbersama di dalam antologi Melintasi Badai adalah di saat Teh Indarimerasa bahwa sebenarnya kita semua memiliki banyak sekali pengalaman yang penuhperjuangan ketika melewati badai atau masalah yang ada di dalam kehidupan kita. Indscript memiliki kelas menulis yaitu Kelas MenulisKisah yang membagikan cerita para penulis yang disebarkan di berbagai channelmilik Indscript Creative sehingga pembaca pun merasa mendapatkan semangat ataujuga ide-ide menarik hingga inspirasi positif.
Karena tiap orang pasti punya cerita-cerita menariktentang bagaimana mereka bisa melewati badai di kehidupan masing-masing danbetapa powerful-nya cerita yang terangkum di Kelas Menulis Kisah, tercetuslahide antologi Melintasi Badai.
Haru di Menolak Rapuh
Pada sesi cerita proses berkarya di Menolak Rapuhini ada banyak peserta yang hatinya ikut biru karena terharu. Teh Indarimemaparkan bahwa dengan berbagai masalah dan juga kehilangan yang kita alami, contohnya bagi seorangibu yang mendadak kehilangan suami atau seseorang yang harus kehilanganbisnisnya dalam waktu sekejap, tentunya ini bisa membuat kita menjadi rapuh. Bahkan,orang-orang yang kelihatannya bergelimang uang dan hartanya banyak ternyatajuga menyimpan hal-hal yang merapuhkan perasaan.
Pembacaan cuplikan-cuplikan tulisan yang ada didalam kedua antologi tersebut ikut menambah syahdu. Maria Suryanti yang diajakmenulis ketika dia sendiri sedang dalam posisi penuh perjuangan atau posisi struggle turutmenyampaikan sekelumit kisahnya.
“Saya memilih untuk menulis di antologi Melintasi Badai karena saya ingatperjuangan saat pandemi, membuat jurnal syukur, dan sekarang sudah bisa kamiatasi.”
Aida Ummihijriyah juga membagikan kisah yang tidak kalah mengharukan.Setelah didera sakit yang tidak mudah selama tujuh tahun, mau tidak mau ia terlatihmenjadi sabar. Mulai dari musibah toko kebakaran hingga banjir merusak rumahserta bisnisnya. Ia berbagi inspirasi bahwa meskipun banyak kejadian bisamembuat rapuh serta tumbang perasaan, akan ada selalu cara untuk melaluinyadengan hati penuh syukur.
Sesi Tanya Jawab
Pada sesi tanya jawab ada beberapa penulis yang membantu untukmenjelaskan atau merespons pertanyaan dari peserta, salah satunya adalah dariNurul Hayati yang bertanya kepada Aida Ummihijriyah. “Apa yang Bunda lakukanagar tetap bisa mengukuhkan hati di tengah cobaan bertubi-tubi?”
“Kita harus sadar bahwa sebenarnya semua yang terjadi itu atas izin Tuhandan sebenarnya juga masih banyak orang-orang yang ujiannya lebih berat dari apayang kita alami sendiri. Tuhan sudah menyesuaikan kadar ujian atau cobaan agarkita bisa bertumbuh dengan akal. Kita harus bersyukur.” Begitulah rangkumanjawaban penuh inspirasi dari Aida Ummihijriyah.
Setelah launching antologi Melintasi Badai danMenolak Rapuh selesai, perjalanan para penulis masih berlanjut. Mereka akanterus menyampaikan kisah yang menyentuh lewat tulisan. Jika ingin membeli keduabuku antologi, silakan kontak tim Indscript Creative atau hubungi penulisnya.Selamat membaca!
(Baca Juga: Semangat Menulis Semakin Berbobar Berkat IIDN Semangat Menulis Semakin Berkobar Berkat IIDN)
lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right
May 31, 2024
Gereja Pink dan Ho Chi Minh City Book Street yang Super Seru
Ho Chi Minh City menjadi tempat saya yang sangat berkesan. Ada dua tempat yang menjadi incaran setelah melihat di medsos yang pertama Gereja Pink dan Ho Chi Minh City Book Street.
Dua tempat ini selalu masuk jajaran lokasi yang wajib dikunjungi ketika sedang liburan di Ho Chi Minh City. Kalau dari foto dan video, sih, sangat estetik. Ketika saya di sana, tentu saja saya ingin membuktikannya sendiri.
Gereja Pink itu sebenarnya bernama Tan Dinh Church yang ada di 289 Hai Bà Trưng Street, Ward 8 (Phường 8), District 3, Ho Chi Minh City. Setelah sarapan pagi di restoran halal yang ada di Ben Thanh Market, saya dan Lita memesan taksi Grab untuk ke gereja Pink.
Gereja Estetik di Instagram
Rasanya senang sekali saat turun dari Grab dan melihat tempat impian saya di depan mata. Tan Dinh Church ini adalah gereja katolik yang sudah ada sejak tahun 1870-an ketika Vietnam menjadi negara bagian Indocina Prancis.
Saya pecinta bangunan lama mulai dari kuil, gedung, sampai candi. Kalau ke Surabaya saja saya tidak bosan untuk mampir ke Gedung Balai Pemuda. Lawang Sewu juga tidak membuat saya bosan ketika ada waktu ke Semarang. Makanya, saat hendak ke Ho Chi Minh City, Tan Dinh Church masuk bagian bucket list.
Gereja ini sering menjadi bahan konten para kreator di TikTok dan Instagram. Sebagai penyuka warna cokelat, merah, dan astinya pink, melihat gereja ini seperti menatap bangunan dari negeri dongeng. Saya jadi ingat film Barbie yang dipenuhi warna pastel nan unyu.
Saya ingin sekali masuk, tetapi saat itu ternyata gerejanya sedang ditutup untuk umum. Alhasil, saya dan Lita hanya bisa menatap kagum dari luar pagar. Untuk mendapatkan foto gereja, saya berfoto dari seberang jalan. Lucu juga apalagi saya sengaja pakai dress pink agar bisa serasi dengan Tan Dinh Church.
Untuk mencapai gereja tersebut, saya tidak perlu jalan kaki. Dari Ben Thanh, saya pesan Grab Car lagi. Mungkin sekitar 15 menit saya sampai di gereja pink. Setelah saya kembali ke Surabaya, saya baru sadar kalau sebenarnya ada banyak spot foto menarik jika ingin berfoto dekat gereja. Cuma karena panas menyengat, sinyal internet lemah, saya tidak ada pikiran membuka Instagram.
Perjalanan berikutnya membuat saya semakin kesal dengan sinyal internet yang aselole. Namun, saya sudah tidak sabar buat menjelajah di Book Street. Apa saja, ya, yang ada di sana?
Book Street Ho Chi Minh City
Perjalanan favorit saya berikutnya jelas ke Book Street. Dari Gereja Pink, saya dan Lita berjalan kaki. Sialnya, di beberapa spot, internet yang kami gunakan kehilangan sinyal.
Bagian depan Book Street
Seperti biasa, ada drama tersesat karena salah arah. Berbekal aplikasi Waze, barulah kami memutar haluan sampai melewati Gereja Pink dua kali. Ho Chi Minh City Book Street adalah salah satu jalan tertua di kota itu. (Baca Juga: Keliling Ben Thanh MarketKeliling Ben Thanh Market)
Kalau dari informasi yang saya baca di internet, pada saat masa kolonialisme Prancis, jalan itu dikenal sebagai Hong Kong Street. Lalu pada 21 Februari 1897, nama jalannya berubah menjadi Cardis. Perubahan nama berikutnya terjadi pada 19 Oktober 1955 menjadi Nguyen Van Binh Book Street hingga sekarang dan memiliki nama populer Ho Chi Minh City Book Street.
Kenapa kok nama Nguyen Van Binh ini dipakai sebagai nama jalan yang dipenuhi kios-kios penjual buku? Ternyata, beliau adalah seorang cendekiawan terkenal di sejarah Vietnam serta dikenal sebagai presiden terbaik di negara tersebut.
Minim Buku Bahasa Selain Vietnam
Saya sudah mencari tahu tentang apa saja yang ada di dalam kawasan Book Street itu. Ya, sayang sekali, lebih banyak buku berbahasa Vietnam di sana. Buku-buku terkenal seperti ‘Zero to One’ tersedia di sini setelah diterjemahkan ke dalam bahasa Vietnam.
Kios-kios bukunya estetik banget sampai saya sedikit-sedikit berfoto di sana. Ada banyak pengunjung yang sengaja berpakaian tradisional khas Vietnam sambil mengajak fotografer profesional.
Banyak Tempat Makan
Selain toko buku, di kawasan ini juga banyak kafe-kafe yang bisa menjadi tempat beristirahat ketika capek keliling. Saya dan Lita tidak mencoba di sana karena niatnya mau mampir di Cafe Apartment yang hits di Instagram itu, lho.
Karena cuacanya cukup panas di bulan Januari, mampir ke kafe untuk mendinginkan kepala dan badan jadi alternatif bersantai yang asyik. Ho Chi Minh City Book Street hanya berisi pejalan kaki dan tidak ada kendaraan melintas karena ini memang sepertinya sudah diatur seperti itu.
(Baca Juga: Transit Tiga Jam di ChangiTransit Tiga Jam di Changi)
Kegiatan Ramah AnakBuat pengunjung yang membawa anak-anak, di sini juga bisa melakukan hal lain selain cari buku dan nongkrong di kafe. Saya melihat ada beberapa anak kecil duduk di bangku kecil sambil belajar melukis. Sepertinya, memang ada kegiatan kreatif ramah anak yang rutin dilaksanakan di Book Street.
Berkeliling di Gereja Pink dan Ho Chi Minh City Book Street membuat saya kagum dengan cara pemerintah dan masyarakat Vietnam menjaga warisan bersejarah. Meskipun kolonialisme pasti meninggalkan luka, tetapi ada spot sejarah yang membuat mereka tidak melupakan apa yang membentuk masyarakatnya di masa kini. Next, saya akan bagikan cerita lain di sini.
Tunggu cerita kami berikutnya,masih ada dong, hehe.
lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right
May 28, 2024
Harga Kampas Ram Menentukan Kualitas, Benarkah?
Apa benar harga kampas rem menentukan kualitas? Sebagai orang yang awam tentang otomotif, saya ubek-ubek informasi tentang kampas rem dan menemukan beberapa informasi menarik. Meskipun perempuan, kita harus membekali diri dengan informasi berguna untuk kebutuhan diri sendiri, kan?
Sudah bukan zamannya lagi mengkotak-kotakkan wawasan dari gender. Laki-laki bisa menjadi koki yang andal di dapur, perempuan juga bisa berpengetahuan soal otomotif, minimal tahu harga kampas rem.
Tips Mengenali Kampas Rem PalsuKalau kamu sedang servis kendaraan motor di bengkel, tidak jarang pegawai atau montirnya menawarkan spare part yang perlu diganti. Cek beberapa hal di bawah ini agar kamu tidak salah mengenali kampas rem palsu bermutu rendah.
Harga Terlalu Murah
Ada harga ada rupa. Jangan tergiur dengan harga yang sangat miring sampai kurang masuk akal. Biasanya, nih, perempuan yang bawa motor hanya tahu cara mengendarai, tetapi buta soal harga spare part.
Kalau sampai ada pegawai bengkel yang menawarkan harga kampas rem dengan angka yang super miring, kamu perlu berhati-hati. Jika harga kampas rem terlalu murah, kemungkinan produknya palsu pun semakin besar.
Walaupun tidak semua barang murah itu palsu alias KW, kamu harus melakukan perbandingan dulu sebelum memutuskan. Banyak-banyaklah cari tahu informasi tentang kampas rem dan suku cadang lainnya agar tidak tertipu iming-iming harga murah.
Ada Hologram ResmiSeperti helm, kampas rem dengan branding yang sudah bagus dan terkenal akan kualitasnya, biasanya memiliki logo hologram resmi. Masalahnya, logo bisa ditiru dengan mudah. Kamu pun jadi sulit membedakan antara logo resmi dan tidak asli.
Kamu bisa bertanya pada ayah, teman, atau anggota keluargamu yang sangat paham tentang kendaraan bermotor. Kira-kira merek A atau B yang benar, ya? Jangan sampai menduga-duga sampai salah pilih kampas rem yang bisa membuat kendaraan bermotormu semakin parah kerusakannya.
Contoh Kampas Rem Asli, Cari di Toko Kredibel
Setiap manufaktur pasti membuat kode produksi untuk produk yang dibuat. Contohnya, produk besi, kopling, dan busi. Ketika kamu membeli produk untuk industri dan otomotif, kode adalah bagian penting.untuk menunjukkan kualitas produk tersebut dan menunjukkan apakah barangnya ori atau KW. Kode produksi ini umumnya gabungan antara angka dan huruf. Selalu teliti sebelum membeli.
Kampas Rem Palsu Dibuat dengan Bahan AsbesKampas rem asli tidak mungkin menggunakan asbes. Sementara itu, kampas rem palsu masih banyak yang memakai asbes sebagai material awal. Asbes itu tahan api, awet, dan lebih terjangkau harganya, tetapi tidak cocok untuk dijadikan bahas baku kampas rem.Kamu bisa membedakan kampas rem palsu dan asli dari warna. Kampas rem KW yang berbahan asbes punya warna lebih terang daripada yang asli. Kontur asbes juga cendering lebih kasar. Untuk kampas rem asli tanpa asbes punya tekstur atau kontur berpori dan warnanya lebih gelap.
Bahaya Pakai Kampas Rem Palsu
Kamu mungkin berpikir buat apa susah-susah mencari kampas rem asli kalau yang KW saja punya fungsi yang mirip, hanya beda berapa lama barangnya awet. Coba baca beberapa bahayanya di bawah ini supaya kamu lebih peduli.
Rem Jadi Kurang CakramNamanya barang palsu atau tiruan pasti punya kualitas yang tidak bisa dibandingkan dengan yang asli. Kampas rem yang jelek kualitasnya bisa berpengaruh pada kualitas cengkeraman ketika digunakan. Bayangkan saja seramnya ketika kamu butuh rem, tapi ternyata tidak berfungsi maksimal. Bahaya, kan?
Suara BisingKampas rem palsu bisa menimbulkan suara bising dari mesin. Hal ini bisa terjadi karena muncul gesekan antara kampas rem dengan bagian cakram yang ukurannya kurang sesuai. Kode produksinya tidak jelas, hanya menyamakan bagian luar, dan kurang presisi membuat suara mesin terlalu berisik dan tidak bekerja optimal.
Merusak CakramKarena kampas rem KW punya bagian permukaan yang lebih keras daripada yang asli, lama-lama bagian cakram mesin pada kampas rem akan terkikis dan rusak. Rugi banget kalau kamu harus beli cakram baru dan kampas rem lagi hanya karena mengejar harga murah dari kampas rem palsu.
Harga kampas rem berpengaruh pada jenis dan kualitas yang kamu butuhkan. Pelajari dan sering amati saja agar kamu tidak salah beli hingga berpotensi bahaya pada kendaraanmu sendiri.
lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right
May 20, 2024
4 Cara Menata Mindset Keuangan untuk Perempuan
Apakah sebagai perempuan kamu sudah percaya diri dengankondisi finansialnya? Jika memang belum, apakah kamu sudah memiliki mindset keuangan yang positif? Dulusaya adalah perempuan yang hidup dari satu nominal gaji ke gaji berikutnya.Akibatnya, saya merasa sering minder dengan kondisi finansial.
Maka lewat artikel ini, saya ingin berbagibagaimana seharusnya perempuan mengatur mindsetkeuangannya.
Dampak buruk kurangnya pemahaman finansialApa efek buruk ketika pemahaman finansial dan mindset belum berjalan dengan baik?
· Tidak punya dana daruratMenjadi berrtanggung jawab dalam kondisifinansial buat perempuan itu sangat penting. Bayangkan jika misalnya adakerusakan laptop atau kehilangan ponsel di saat benda-benda tersebut sangatpenting untuk aktivitas dan bekerja. Kalau punya dana darurat, kamu bisalangsung membeli barang baru.
· Kacau dalam keuangan rumah tanggaBayangkan saja jika seorang perempuan tidak tahucara mengalokasikan dana yang diberikan dari gaji suami dengan baik. Seorangistri sekaligus ibu biasanya yang akan menjadi manajer keuangan dalampengaturan tiap pos pengeluaran dana. Kalau mentalnya boros, pasti akan kacau.
· Terlalu pelit pada diri sendiriHemat dan cerdas finansial itu memang penting,tetapi jika seorang perempuan punya mindsetyang salah, maka ia akan menjadi kejam pada diri sendiri. Selain menabung danmembayar tagihan, perempuan juga perlu memiliki pos untuk memanjakan dirimisalnya membeli pakaian cantik, alat make-up,dan perawatan tubuh.
Tips Menata Mindset Soal Uang
Lantas bagaimana seharusnya agar mindset keuangan kita lebih tertata?Coba praktikkan langkah-langkah berikut ini.
1#Ketahui jumlah aset dan cicilanKamu harus mulaimenghitung semua aset dan cicilan yang saat ini masih berjalan. Contohnya,hitung jumlah tabungan di bank, perhiasan, dan investasi serta jumlah cicilanyang masih harus dibayar. Kemudian periksa lagi apakah kamu sudah menyiapkandana darurat?
Dengan mengetahuijumlah aset dan cicilan, kamu bisa mulai menetapkan bagian mana yang harusdiperbaiki dan strategi penyelesaian utang atau cicilan. Tidak perlumuluk-muluk.
Jikalau jumlah aset masih minim atau malah tidak ada, ditambahlagi masih ada cicilan, maka dahulukan membayar utang sambil menyisihkansedikit dana untuk dana darurat. Kamu tidak perlu memikirkan investasi dulu.Utamakan menyelesaikan kewajiban sembari menabung untuk jaga-jaga.
Pada dasarnya, mau laki-laki atau perempuan, kita semua harus bertanggung jawab dengan kondisi finansial pribadi karena kita sudah menjadi orang dewasa. Boros hanya demi mengejar pamer akan merugikan diri sendiri dalam jangka panjang.
Saya seringmenemukan tips mengelola keuangan yang menyertakan saham sebagai caraberinvestasi yang cepat memberikan imbal balik tinggi. Sebelum memutuskan untukmelakukan investasi apapun, termasuk saham, kamu harus mengerti betul apajenis profil risikonya.
Jika masih pemuladan belum punya waktu untuk belajar saham, berinvestasilah sesuai dengankemampuan. Saya termasuk investor konservatif dan belum punya cukup waktu untukbelajar saham. Jadi yang saya lakukan adalah menabung reksadana di salah satuaplikasi terpercaya.
Perlu diingat jikainvestasi ini sebaiknya dilakukan sesuai kemampuan. Tidak masalah kalau hanya bisamenabung reksadana 100 ribu per bulan. Yang paling penting adalah konsistensi. Investasi ini sangat pentingkarena jika menabung di bank biasa akan ada risiko inflasi yang menggerus nilaitabungan.
3#Utamakan pengeluaran utama, tekan pengeluaran sekunder
Mulai belajarlahuntuk menekan keinginan berlebihan di luar pengeluaran utama rutin tiap bulan.Kalau sudah membayar semua kebutuhan rumah tangga dan cicilan, bagi uangmu kepos pengeluaran untuk kebutuhan dasar seperti uang makan dan transportasi.
Kemudian sisihkandana untuk sedekah serta menabung dana darurat atau investasi. Baru jika memangada sisa berlebih, kamu bisa menggunakannya untuk membeli kebutuhan tambahan(sekunder) seperti baju dan sepatu.
Tekan hasrat nongkrong di kafe tiap minggu.Sesekali memang perlu untuk hang out,tetapi kamu perlu belajar mengontrol kebiasaan nongkrong atau belanja yangberlebihan sampai menggunakan uang makan misalnya. (Baca Juga: Tips Menabung Cicilan Emas Antam untuk Freelancer)
4#Manifestasikan uangmu
Mulai praktikkanmanifestasi untuk uang yang ingin kita peroleh. Jangan menganggap uang sebagaisebiah beban. Buang persepsi negatif tentang uang. Sering-seringlah mengucap,“Tuhan Maha Memberi Rezeki. Aku akan diberkahi uang senilai ..... melalui carayang berkah.”
Selain melakukanstrategi untuk mengatur uang, Ladies juga perlu memvisualisasikan apapun yangdiinginkan, termasuk jumlah uang yang diharapkan. Manifestasi ini sebenarnyaperlu dilakukan di semua area kehidupan kita. Mulailah membuat Vision Boardatau papan impian dengan memasukkan uang sebagai salah satu hal yang kitamanifestasikan.
Dengan mengatur keuangan secara cermat, saya bisa memiliki kondisi finansial lebih sehat dan sesekali traveling hingga ke negara tetangga tanpa harus menangis karena uang sekarat.
Inilah 4 cara yangbisa kamu lakukan untuk mengatur kondisi finansialmu. Jangan pernah putus asadan lakukan secara bertahap, ya.
lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right


