Reffi Dhinar's Blog, page 4

August 14, 2024

Law of Attraction: Jika Ingin Menjadi Magnet Positif




Ada yang belajar tentang law of attraction?Law of attraction ini menjadi sebuah topik menyenangkan yang sering dibahas diberbagai pembicaraan terkait pengembangan diri. Ada yang setuju jika ini halyang bagus, ada pula yang bilang jika tidak menghasilkan apa-apa. Lalubagaimana dengan saya?

Saya sangat percaya dengan hukumtarik-menarik. Law of attraction (LOA) ini sendiri sangat erat kaitannya dengan hukumtabur-tuai ya. Jika menabur kebaikan, maka kita akan menarik berkah.Hal ini juga termasuk dalam pikiran. Fokus pada satu gelombang pikiran, akanmenarik hal-hal yang sesuai isi pikiran kita. Our mind creates our reality.

Sebagai seorang muslim, saya belajar tentang cara berdoa. Ketika sedang berdoa, seorang muslim dianjurkan untuk meyakini isi doanya dan juga berpikir positif. Tentu saja, doa itu disertai dengan usaha atau yang kita sebut sebagai ikhtiar. Jika hasil dari doa itu belum juga datang atau malah muncul kegagalan, kita diminta untuk husnuzan (berprasangka baik), jangan sampai mengutuk keadaan.

Dalam istilah 'law of attraction' terdapat frasa 'action'. Jadi, untuk menarik hal baik, tentu harus ada aksi. Kamu tidak akan bisa mendapatkan hasil yang baik hanya dengan menulis daftar impian dan visualisasi saja. 


Jangan Salah Kaprah Soal LOA

LOA ini sifatnya memang universal. Namun, saya menggunakan rasa percaya ini sesuai agama yang saya yakini dan tetap berpegang teguh pada ketetapan Allah SWT. Bagi pemeluk keyakinan lain, bisa menggunakan praktik LOA atau menyebutkan nama Tuhan sesuai keyakinannya.

Kalau sampai ada yang bilang jika LOA itu malah menduakan Tuhan, mungkin paktiknya saja yang berbeda. Saya tidak ingin menghakimi cara orang lain. Yang paling penting, saya melakukan LOA ketika sedang salat, berdoa, hingga visualisasi sebelum tidur.

Saat kegagalan itu saya alami, kesedihan saya tidak lagi berlarut-larut. Ajaibnya, akan selalu ada hal baik yang saya alami sehingga kegagalan sebelumnya mulai terdistorsi. Ada keinginan yang belum tercapai? Berdoa dengan gaya LOA tetap saya lakukan. Fokus pun jadi tidak pada hal-hal yang membuat cemas. Evaluasi diri dan memperbaiki kesalahan adalah aksi yang saya lakukan agar diri ini tidak dibelenggu emosi negatif.

Apakah LOA ini semacam toxic positivity? Bagi saya, tidak. 

LOA yang baik juga perlu disertai dengan mindfulness. Saya sadar kapan diri saya lelah dan butuh istirahat. Kalau memang ada kesalahan yang saya perbuat, saya tidak menyalahkan orang lain dan mengambil tanggung jawab. LOA hanya akan berguna ketika tidak ada sumbatan emosi negatif di dalam hati dan pikiran. Bagaimana kamu bisa menarik hal baik kalau dalam dirimu keruh?


Mewujudkan LOA

Lantas, bagaimana caranya agar kita bisamenjadi orang yang menarik hal-hal positif?

1# Berorientasi Pada Proses

Law ofattraction dapat terwujud ketika kita dalam kondisi yang stabil dan positif. Hal yangperlu dilakukan pastinya fokus pada proses. Makanya, salah satu cara agarmindset ini bisa kita posisikan sesuai keinginan, kita perlu mencatat luapanemosi dalam jurnal.

Prosespembuangan racun negatif adalah salah satu pijakan awal agar perubahan mindsetdari sisi negatif ke positif bisa berjalan. Lakukan healing baik dari mencatatjurnal sampai berkonsultasi kepada ahli baik itu psikiater atau psikolog.Jangan terburu-buru.

Kita akanmenarik hal yang kita pikirkan, maka jika kita fokus pada proses perbaikan ataupenyembuhan, perlahan hal baik pasti akan mendekat.

Dulu, sayajuga tidak tahu bagaimana cara menghasilkan uang dari blog dan buku. Beberapakali saya sering putus asa dan minder dengan pencapaian kawan sesama penulis.Namun, saya sadar jika fokus pada proses menulis dan belajar satu demi satu,akan mendekatkan kesempatan lebih baik.

Kini sayasudah menerbitkan 24 buku (per tahun 2024), menjadi writing coach, membangunbisnis kelas menulis dengan kolaborasi mentor lain, content writer berbagaiklien, serta kesempatan lain yang saya capai setelah saya tidak berhentiberproses sejak 2013.

 

2# Mengetahui Jika Ada Hal di Luar Kontrol

Ketahuilahjika ada hal-hal yang tidak bisa kita kendalikan. Maka untuk menjaga vibrasipositif, lakukan filter konten yang kita asup. Berhenti mengikuti akun yanghanya menjual keewahan tanpa memberi insight positif tentang pengembangan berpikir. Jangan mengikuti akun gosip. Perbanyak untuk mengikuti akun informatif serta edukatif.

Saatmenginginkan hidup yang berlimpah dari bisnis misalnya, saya mengikuti akunpara pebisnis dan coach yang kontennya penuh dengan kecerdasan dan keberlimpahan.

Ada kalanya saya capek dengan kegagalan, tetapi setelah s aya membaca atau menonton konten perjuanganorang-orang sukses, saya tertarik untuk mengikuti cara berpikir mereka. Cobaikuti Neil Patel di Youtube, April Mason di Instagram, dan Amy Porterfield diSpotify. Tiga orang itu membawa perubahan besar bagi cara berpikir saya saatini.

 

3# Mulai Berlatih Membuat Resonansi Pikiran

Bekerjakeras sekaligus cerdas juga perlu ditambahkan untuk melatih kondisi mental agar sesuaidalam gelombang yang kita inginkan. Ucapkan dalan hati ketika ingin mendapatjob baru dengan kalimat seolah kamu sudah memilikinya.

Contoh:

“Aku sudahmemiliki dana 1 juta rupiah dari salah satu klien yang dating padaku.”

“Aku punya6 klien yang mau bekerjasama denganku.”

Ucapkansecara spesifik. Lakukan seiring dengan usaha yang kita lakukan. Berdoa ketikasedang ibadah ditambahkan kalimat positif yang kita praktikkan, akan menjadigelombang magis untuk hidup.

 

5# Menghargai Pencapaian Sekecil Apapun

Untuk memiliki law of attraction yang baik,maka vibrasi diri harus berada di posisi terbaik pula. Kepuasan menjadikuncinya. Hargai setiap pencapaian kecil, seperti bisa berolahraga selama 7hari. Puji diri sendiri ketika bisa tidur selama 7 jam selama dua minggucontohnya. Hal-hal itu akan membuat diri bahagia dengan keberhasilan-keberhasilan kecil/

Bukankah seringkali manusia itu baru bisa mensyukuri nikmat sehat saat mendadak diserang penyakit? Kita jadi lebih peduli saat hal yang kita miliki memiliki batas waktu atau kadaluarsa. Bagaimana denganmu?


Jika ingin menjadi magnet positif, kamu bisa mulai melatihnya sekarang juga. Hindari sikap antipati dan pesimis berlebihan. LOA bisa terbentuk jika kamu berusaha memperbaiki diri dan tidak fokus pada hidup orang lain. Mau mulai bergerak?

(Baca Juga: Algoritma Saat Membuka Medsos Bekerja Seperti Otak Kita)


 


lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right
 •  0 comments  •  flag
Share on Twitter
Published on August 14, 2024 01:01

July 15, 2024

Walking Tour Menjelajahi Darmo Boulevard



Setelah lama absen, akhirnya saya kembali lagi walking tour dengan Bersukaria. Bulan Mei lalu saya memilih rute pagi Darmo Bouleverd. Saya naik kereta komuter pukul 07.30 dari Sidoarjo dan turun di Stasiun Wonokromo. Titik kumpul di depan Perpus Bank BI yang lokasinya di Jalan Taman Mayangkara No. 6, Darmo, Surabaya.


Kenapa Suka Walking Tour?

Banyak teman-teman yang bertanya, kenapa saya kok suka sekali ikutan walking tour? Bagi saya yang suka banget sama sejarah dan jalan kaki, walking tour itu bisa menjadi kesempatan untuk menggali cerita di sudut kota yang selama ini cuma saya lewati sepintas.

Saya mengikuti acara walking tour dari Bersukaria Surabaya dan acara komunitas yang titik kumpulkan dari Rumah Budaya Sidoarjo. Selain jalan-jalan di tempat unik nan tersembunyi, cerita di balik bangunan tua dan jalan yang ada di kota Surabaya atau Sidoarjo itu beneran bikin candu. Otak saya sebagai penulis bisa berkelana di masa lalu.


Area Elit Surabaya dan Keunikan Bangunannya

Perjalanan dimulai dari Perpus Bank BI bersama Kak Mufika dari Bersukaria Walk Surabaya. Saat saya tiba, baru ada sedikit peserta yang hadir. Jadi, saya ikut menunggu.

Setelah peserta lengkap, Kak Mufika membuka dengan sesi perkenalan antarpeserta dan mulai menjelaskan latar belakang Darmo Boulevard. Kawasan Darmo ini dianggap sebagai kota pembuka Sirabaya. Dulu, Surabaya dibagi dua yaitu Kota Atas dan Kota Bawah. Kota Atas itu dimulai dari titik sekita JMP, sedangkan Kota Bawah dimulai di daerah Darmo.

walking tour darmo boulevardPerpus BI

Perpus BIPerpustakaan Bank Indonesia (BI) ini dulunya adalah rumah untuk karyawan bank Hindia-Belanda. Desainnya unik dan dibangun di tanah seluas 4140 m2 pada 1920. Ventilasi atapnya tinggi khas deasin arsitektur kolonial sehingga ruangan terasa sejuk.

Bangunan tersebut mencampurkan tiga gaya arsitektur yaitu kolonial, Hindu, dan budaya Jawa. Uniknya, bangunan museum ini sempat jadi Museum Mpu Tantular, lalu kini menjadi Perpustakaan BI, sementara Museum Mpu Tantular pindah ke Sidoarjo.

Apa saja yang ada di dalam Perpustakaan BI? Di dalamnya terdapat sekitar 15 ribu buku, ruang baca anak, ruang komputer, serta ruang bermain. Jadwal bukanya Senin-Sabtu dari pukul 08.00-17.00. Makanya, di hari Minggu ketika ada walking tour, kami tidak bisa masuk.

"Rute ini disebut Darmo Boulevard karena dulu daerahnya jadi kawasan perumahan kolonial. Banyak ruumah arsitektur indah yang masih terawat," ujar Kak Mufika kepada rombongan.

Saya jadi tahu juga kalau  di dekat Taman Bungkul terdapat makam sesepuh sekaligus penyebar agama Islam yang disebut Mbah Bungkul. Taman Bungkul dahulu diberi nama Darmo Park. Darmo Park seluas 900 m2 hanya difungsikan sebagai taman biasa, tidak seperti sekarang setelah menjadi Taman Bungkul yang bisa dipakai jalan-jalan dan berolahraga.


Makam Mbah BungkulDulu, ada seorang tumenggung dari Majapahit yang memeluk Islam setelah bertemu Sunan Ampel. Mbah Bungkul ini diyakini sebagai sosok misterius sehingga sulit diketahui penampilan aslinya.

Mitosnya, jika ada yg ingin membongkar sosok aslinya, akan terjadi hal yang kurang baik. Ia adalah sosok alim yg menyebarkan agama Islam di Surabaya. Sekarang, makamnya menjadi jujukan tempat ziarah. Di dalam area makam, ada beberapa kendi air yang diyakini membawa berkah. Gapura menuju area makam bentuknya mirip denga yang ada di Makam Sunan Ampel.



Gereja Katolik Bebas St Bonifacius

Di dalam sesi jalan-jalan waktu itu, ada satu tempat yang menjadi lokasi favorit saya selama rute Darmo Boulevard. Tentu saja karena bangunannya berdiri cantik dengan nuansa arsitektur Eropa. Saya memang ngefans dengan bangunan-bangunan kolonial seperti itu.

walking tour darmo boulevardSudut-sudut gereja cantik banget

Kami berkunjung ke Gereja Katolik Bebas St Bonifacus setelah menjelajah area Makam Bungkul. Yang menarik mata saya tentu saja bangunan yang didominasi warna putih. Tidak megah memang, tetapi terkesan hangat dan halamannya juga cukup luas. Saya penasaran dengan istilah 'Gereja Bebas' itu.


Ternyata, umat Gereja Katolik Bebas ini merupakan aliran berbeda dengan ortodok. Gereja ini tidak mengimani Katolik Roma atau Vatikan dan pastornya pun diperbolehkan untuk menikah. Bangunan gereja juga sudah masuk cagar budaya.

Santo Bonifacius dikenal sebagai pemberantas kekafiran di Jerman. Ia menyebarkan ajaran Injil dan diangkat menjadi uskup di daerah Belanda dan Jerman pada 723. Jamaah Katolik Bebas jumlahnya tidak terlalu banyak sehingga yang masih aktif hanya di Surabaya dan Depok.


walking tour darmo boulevardTerik, tapi bikin betah

Di dekat area gereja, kami mampir ke bangunan kecil yang menarik perhatian, namanya Sanggar Penerangan. Tempat tersebut menjadi tempat para pembelajar ilmu Theosofi yg mempelajari keagamaan dan filsafat.


walking tour darmo boulevardPembelajar Theosofi ternyata masih eksis

Ayah Bung Karno juga sering berdiskusi dengan pembelajar Theosofi. Bangunan sanggar berdiri sejak 1928. Theosofi ini disebut sering bersinggungan dengan Freemasonry karena dulu tempat untuk para anggotanya berkumpul sering kali di tempat yang sama. 


RS Darmo dan Sekolah Santa MarianSalah satu rumah sakit tertua di SBY. Usia rumah sakit ini udah 100 tahun ketika mencapai tahun 2021. Rumah sakit ini dibangun oleh organisasi yang fokus pada kesehatan dan pelayanan masyarakat yang dipimpin oleh HJ Overhauss. 

walking tour darmo boulevard

Desain rumah sakit dirancang oleh Osman Citroen. Disinyalir di depan rumah sakit ini ada dua gundukan menuju bungker yang bisa tembus sampai kawasan Pabean. Ketika perang 10 November, AWS Mallaby sempat diabwa ke RS Darmo, tetapi tidak terselamatkan. 

Puas berfoto bersama dan mendengarkan cerita di RS Darmo, tujuan jalan kaki kami berikutnya menuju SMA Santa Maria. Sekolah ini dibangun oleh suster-suster untuk menginisiasi pendidikan di kawasan Sirabaya. 

Karena kawasan Darmo ini sudah berkembang menjadi perumahan untuk masyarakat Eropa setempat, para pendiri sekolah berpikir untuk membangun sekolah setingkat SMP (HBS). Sekarang, sekolah tersebut berkembang menjadi TK hingga SMA sejak 1951. Semasa perang melawan Sekutu pada 10 November, sekolah itu menjadi markas tentara pelajar Indonesia. 


Perbandingan sekolah zaman dulu dan sekarang

Walking tour menjelajahi Darmo Boulevard ini menjadi rute kesukaan saya setelah rute Kota Eropa. Apakah kamu ingin mencoba wisata sejarah yang berbeda dan tinggal di area Surabaya dan sekitarnya? Buruan cek Instagram @bersukariawalksby ya. 

(Baca Juga: Gereja Pink dan Ho Chi Minh City Book Street)


 •  0 comments  •  flag
Share on Twitter
Published on July 15, 2024 23:47

July 2, 2024

Beyond Invisibility: Exploring the Many Advantages of Seamless Shapewear

lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right



The latest shapewear is one of the mostsignificant fashion accessories one can wear as it combines convenience andstyle. We at Feelingirl understand the beauty of perfect-fitting clothing,particularly seamless shapewear, and we aim to provide readers with all theoptions and possibilities to help them make better decisions and look theirbest.



Comfort and Fit

The primary benefit that many consumerswill appreciate with seamless shapewear is that they are very comfortable towear. Former shapewear contains cuts and stitching that might rub against theskin and cause pain or budding. Conversely, conventional vneck thong bodysuithas seams in the wrong places that are invasive; therefore, it cannot be saidto be smooth and comfortable. Such a design makes the shapewear hug the bodylike a second skin, thus making it suitable for long wearing.

Invisible Under Clothing

Leasing knits are designed to be almostundetectable under clothing fabric for a smooth look. No-seam constructionprevents it from having any lines, making it ideal to wear under fitted clothesor any clothing with a narrow waistline. Whether you are wearing a tight dress,fine pants or a fitted t-shirt, the silhouette is easily created by comfortablebut tricky shapewear without any signs that they are there.


Enhanced Confidence

Clothing without seams can skyrocketself-esteem; therefore, seamless shapewear must be incorporated into anyfashionable woman's wardrobe. The enhanced look provided on the skin helpspeople have a better stance when dressing for occasions. This added confidenceimproves one's persona about oneself or how one carries oneself, which would bemore assertive and positive.

Versatility and Style

Naked basics are flawless dresses that areperfect for any occasion and have a universal appeal. The following areavailable: Briefs with high waists made of control spandex, fashionable bodysuits, stretch camisoles, and stretch, all designed to address specificconcerns on the abdomen, hips, and thighs. This versatility lets a persondecide on the kind of feelingirlbodysuit most appropriatefor a given outfit and the preferred body contouring. In addition, smooth-fitundergarments are available in various colors and prints to allow specificunderwear set to mix well with the lady's clothes.


Support and Posture Improvement

In addition to its appearance-relatedfeatures, skin-tight shapewear has uses that include offering the necessarysupport and correct posture. Most seamless shapewear garments do not pinch orsqueeze the body but provide mild pressure, which assists in pulling thestomach and back muscles. Knee support can also cause improvement of posture,decrease pressure on the back, and address issues with having to sit or standfor long periods.

Durability and Longevity

In this case, high-quality seamlessshapewear entails durability and longevity in return for one's money. Thestate-of-the-art manufacturing processes and superior quality fabrics ensureseamless shapewear does not lose shape and snap back into perfect fit evenafter washing. This element of strength contributes to seamless shapewear beingboth practical and long-lasting, thus saving one a fortune in the long run.

Easy Maintenance

Regarding Lingerie designs, smoothskin-like shapewear is usually quite simple and requires little to no effort tomaintain to look as good as new. Seamless shapewear garments are generallysmall and portable, and most garbs can be washed in a washing machine and dryfast. The above benefits of shapewear highlight that your shapewear is alwaysfresh and readily available to wear with a lot of ease.


Conclusion

Feelingirl means conceited, comfortable,alluring full body shaper we must offer our customers. Seamless shapewear hasmany benefits that can improve the look and feel of the body, making it a veryuseful addition to any woman's ensemble. Seamless shapewear provides anindividual with the correct body shape, posture and confidence resulting fromthe self-perception gained from the shapewear. The range of seamless shapewearis incredible, as it will leave a long-lasting impact on you. Shop today!

 •  0 comments  •  flag
Share on Twitter
Published on July 02, 2024 16:21

June 3, 2024

Launching Buku Antologi Melintasi Badai dan Menolak Rapuh

 



Launchingbuku antologi Indscript Creative pada 1 Juni 2024 lalu layak disebut sebagaiacara inspiratif yang menguatkan sesama perempuan. Tidak hanya ada pengenalanisi buku, tetapi juga inspirasi dan kisah mengharu-biru dari para penulis yang meluruhkankebuntuan hati hingga menangis haru.

Zoommeeting dibuka oleh Teh Indari Mastuti, selaku Founder dan CEO IndscriptCreative yang memperkenalkan dua judul antologi terbaru tersebut. AntologiMelintasi Badai dan Menolak Rapuh bisa dibilang menjadi satu kesatuan yangtidak bisa dipisahkan. Kedua tema tersebut turut merangkum cerita-cerita nyatadari para penulis. Kita pun akan merenung dan semakin bersyukur.


Menulis Itu Menjadi Kunci BanyakHal

“Menulis itu tidak menyeramkan. Kita bisamulai menulis dari antologi,” ujar Teh Indari lewat sambutannya.




Ketika kita mendengar kata ‘menulis’, adaberbagai ketakutan dan keraguan apakah cerita yang kita buat tidak akan dihujatpembaca. Lewat program penulisan antologi Melintasi Badai dan MenolakRapuh ini, para penulis yang tidak punya latar belakang kepenulisan



Setelah Teh Indari Mastuti menyampaikan sambutan diacara Zoom, beliau juga menjelaskan tentang daftar acara atau rundownyang diselenggarakan dari pukul 10 hingga selesai. Menariknya lagi dalam acaraini, penulis antologi diberi kesempatan untuk menceritakan proses di baliklayar penulisan naskah mereka.


Penulis pertama yang diberi kesempatan berbicarasetelah sambutan selesai adalah Diyah Andika Sari. Ia adalah seorangdosen yang tertarik untuk menulis setelah melihat berbagai postingan yangdiunggah oleh Teh Indari di akun Instagramnya. Ia juga berterima kasih karenapada akhirnya ada karya yang bisa dihasilkan walaupun sebelumnya merasa tidakpercaya diri dengan kemampuan menulis.


Selanjutnya, ada cerita dari Cut Sera yang mulanyasangat takut dengan menulis. Alasannya,  karenaia merasa tidak layak atau tidak mampu dengan kualitas tulisannya sendiri. ApalagiCut Sera juga sudah menjalani proses menulis buku Solo, tapi tidak kunjungselesai. Maka, dengan mengikuti program antologi yang sudah dibuat oleh Indscript,akhirnya cita-cita untuk menulis sebuah karya yang bisa dinikmati oleh banyakpembaca bisa terwujud.

 

Mengenai Melintasi Badai danMenolak Rapuh

Ada banyak alasan mengapa antologi Melintasi Badaiini dicetuskan idenya. Semakin mendalami dan menyimak apa yang disampaikan olehTeh Indari beserta para penulis, kita akan semakin tertarik untuk segeramembaca kisah-kisah mereka.

 




Latar Belakang Ide MelintasiBadai

Latar belakang untuk menyusun program menulisbersama di dalam antologi Melintasi Badai adalah di saat Teh Indarimerasa bahwa sebenarnya kita semua memiliki banyak sekali pengalaman yang penuhperjuangan ketika melewati badai atau masalah yang ada di dalam kehidupan kita. Indscript memiliki kelas menulis yaitu Kelas MenulisKisah yang membagikan cerita para penulis yang disebarkan di berbagai channelmilik Indscript Creative sehingga pembaca pun merasa mendapatkan semangat ataujuga ide-ide menarik hingga inspirasi positif.


Karena tiap orang pasti punya cerita-cerita menariktentang bagaimana mereka bisa melewati badai di kehidupan masing-masing danbetapa powerful-nya cerita yang terangkum di Kelas Menulis Kisah, tercetuslahide antologi Melintasi Badai.

 

Haru di Menolak Rapuh

Pada sesi cerita proses berkarya di Menolak Rapuhini ada banyak peserta yang hatinya ikut biru karena terharu. Teh Indarimemaparkan bahwa dengan berbagai masalah dan juga kehilangan yang kita alami, contohnya bagi seorangibu yang mendadak kehilangan suami atau seseorang yang harus kehilanganbisnisnya dalam waktu sekejap, tentunya ini bisa membuat kita menjadi rapuh. Bahkan,orang-orang yang kelihatannya bergelimang uang dan hartanya banyak ternyatajuga menyimpan hal-hal yang merapuhkan perasaan.


Pembacaan cuplikan-cuplikan tulisan yang ada didalam kedua antologi tersebut ikut menambah syahdu. Maria Suryanti yang diajakmenulis ketika dia sendiri sedang dalam posisi penuh perjuangan atau posisi struggle turutmenyampaikan sekelumit kisahnya.


“Saya memilih untuk menulis di antologi Melintasi Badai karena saya ingatperjuangan saat pandemi, membuat jurnal syukur, dan sekarang sudah bisa kamiatasi.”


Aida Ummihijriyah juga membagikan kisah yang tidak kalah mengharukan.Setelah didera sakit yang tidak mudah selama tujuh tahun, mau tidak mau ia terlatihmenjadi sabar. Mulai dari musibah toko kebakaran hingga banjir merusak rumahserta bisnisnya. Ia berbagi inspirasi bahwa meskipun banyak kejadian bisamembuat rapuh serta tumbang perasaan, akan ada selalu cara untuk melaluinyadengan hati penuh syukur.


 


Sesi Tanya Jawab

Pada sesi tanya jawab ada beberapa penulis yang membantu untukmenjelaskan atau merespons pertanyaan dari peserta, salah satunya adalah dariNurul Hayati yang bertanya kepada Aida Ummihijriyah. “Apa yang Bunda lakukanagar tetap bisa mengukuhkan hati di tengah cobaan bertubi-tubi?”


“Kita harus sadar bahwa sebenarnya semua yang terjadi itu atas izin Tuhandan sebenarnya juga masih banyak orang-orang yang ujiannya lebih berat dari apayang kita alami sendiri. Tuhan sudah menyesuaikan kadar ujian atau cobaan agarkita bisa bertumbuh dengan akal. Kita harus bersyukur.” Begitulah rangkumanjawaban penuh inspirasi dari Aida Ummihijriyah.


Setelah launching antologi Melintasi Badai danMenolak Rapuh selesai, perjalanan para penulis masih berlanjut. Mereka akanterus menyampaikan kisah yang menyentuh lewat tulisan. Jika ingin membeli keduabuku antologi, silakan kontak tim Indscript Creative atau hubungi penulisnya.Selamat membaca!


(Baca Juga: Semangat Menulis Semakin Berbobar Berkat IIDN Semangat Menulis Semakin Berkobar Berkat IIDN)





lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right
 •  0 comments  •  flag
Share on Twitter
Published on June 03, 2024 16:10

May 31, 2024

Gereja Pink dan Ho Chi Minh City Book Street yang Super Seru




Ho Chi Minh City menjadi tempat saya yang sangat berkesan. Ada dua tempat yang menjadi incaran setelah melihat di medsos yang pertama Gereja Pink dan Ho Chi Minh City Book Street. 


Dua tempat ini selalu masuk jajaran lokasi yang wajib dikunjungi ketika sedang liburan di Ho Chi Minh City. Kalau dari foto dan video, sih, sangat estetik. Ketika saya di sana, tentu saja saya ingin membuktikannya sendiri.


Gereja Pink itu sebenarnya bernama Tan Dinh Church yang ada di 289 Hai Bà Trưng Street, Ward 8 (Phường 8), District 3, Ho Chi Minh City. Setelah sarapan pagi di restoran halal yang ada di Ben Thanh Market, saya dan Lita memesan taksi Grab untuk ke gereja Pink. 


Gereja Estetik di Instagram

Rasanya senang sekali saat turun dari Grab dan melihat tempat impian saya di depan mata. Tan Dinh Church ini adalah gereja katolik yang sudah ada sejak tahun 1870-an ketika Vietnam menjadi negara bagian Indocina Prancis.




gereja than dinh blog kata reffi



Saya pecinta bangunan lama mulai dari kuil, gedung, sampai candi. Kalau ke Surabaya saja saya tidak bosan untuk mampir ke Gedung Balai Pemuda. Lawang Sewu juga tidak membuat saya bosan ketika ada waktu ke Semarang. Makanya, saat hendak ke Ho Chi Minh City,  Tan Dinh Church masuk bagian bucket list.







Gereja ini sering menjadi bahan konten para kreator di TikTok dan Instagram. Sebagai penyuka warna cokelat, merah, dan astinya pink, melihat gereja ini seperti menatap bangunan dari negeri dongeng. Saya jadi ingat film Barbie yang dipenuhi warna pastel nan unyu.


Saya ingin sekali masuk, tetapi saat itu ternyata gerejanya sedang ditutup untuk umum. Alhasil, saya dan Lita hanya bisa menatap kagum dari luar pagar. Untuk mendapatkan foto gereja, saya berfoto dari seberang jalan. Lucu juga apalagi saya sengaja pakai dress pink agar bisa serasi dengan Tan Dinh Church. 


Untuk mencapai gereja tersebut, saya tidak perlu jalan kaki. Dari Ben Thanh, saya pesan Grab Car lagi. Mungkin sekitar 15 menit saya sampai di gereja pink. Setelah saya kembali ke Surabaya, saya baru sadar kalau sebenarnya ada banyak spot foto menarik jika ingin berfoto dekat gereja. Cuma karena panas menyengat, sinyal internet lemah, saya tidak ada pikiran membuka Instagram.


Perjalanan berikutnya membuat saya semakin kesal dengan sinyal internet yang aselole. Namun, saya sudah tidak sabar buat menjelajah di Book Street. Apa saja, ya, yang ada di sana?



Book Street Ho Chi Minh City

Perjalanan favorit saya berikutnya jelas ke Book Street. Dari Gereja Pink, saya dan Lita berjalan kaki. Sialnya, di beberapa spot, internet yang kami gunakan kehilangan sinyal. 



Bagian depan Book Street



Seperti biasa, ada drama tersesat karena salah arah. Berbekal aplikasi Waze, barulah kami memutar haluan sampai melewati Gereja Pink dua kali. Ho Chi Minh City Book Street adalah salah satu jalan tertua di kota itu.  (Baca Juga: Keliling Ben Thanh MarketKeliling Ben Thanh Market)


Kalau dari informasi yang saya baca di internet, pada saat masa kolonialisme Prancis, jalan itu dikenal sebagai Hong Kong Street. Lalu pada 21 Februari 1897, nama jalannya berubah menjadi Cardis. Perubahan nama berikutnya terjadi pada 19 Oktober 1955 menjadi Nguyen Van Binh Book Street hingga sekarang dan memiliki nama populer Ho Chi Minh City Book Street.


Kenapa kok nama Nguyen Van Binh ini dipakai sebagai nama jalan yang dipenuhi kios-kios penjual buku? Ternyata, beliau adalah seorang cendekiawan terkenal di sejarah Vietnam serta dikenal sebagai presiden terbaik di negara tersebut.


Minim Buku Bahasa Selain Vietnam

Saya sudah mencari tahu tentang apa saja yang ada di dalam kawasan Book Street itu. Ya, sayang sekali, lebih banyak buku berbahasa Vietnam di sana. Buku-buku terkenal seperti ‘Zero to One’ tersedia di sini setelah diterjemahkan ke dalam bahasa Vietnam.






Kios-kios bukunya estetik banget sampai saya sedikit-sedikit berfoto di sana. Ada banyak pengunjung yang sengaja berpakaian tradisional khas Vietnam sambil mengajak fotografer profesional. 







Banyak Tempat Makan

Selain toko buku, di kawasan ini juga banyak kafe-kafe yang bisa menjadi tempat beristirahat ketika capek keliling. Saya dan Lita tidak mencoba di sana karena niatnya mau mampir di Cafe Apartment yang hits di Instagram itu, lho. 





Karena cuacanya cukup panas di bulan Januari, mampir ke kafe untuk mendinginkan kepala dan badan jadi alternatif bersantai yang asyik. Ho Chi Minh City Book Street hanya berisi pejalan kaki dan tidak ada kendaraan melintas karena ini memang sepertinya sudah diatur seperti itu.

(Baca Juga: Transit Tiga Jam di ChangiTransit Tiga Jam di Changi)

Kegiatan Ramah Anak

Buat pengunjung yang membawa anak-anak, di sini juga bisa melakukan hal lain selain cari buku dan nongkrong di kafe. Saya melihat ada beberapa anak kecil duduk di bangku kecil sambil belajar melukis. Sepertinya, memang ada kegiatan kreatif ramah anak yang rutin dilaksanakan di Book Street.


Berkeliling di Gereja Pink dan Ho Chi Minh City Book Street membuat saya kagum dengan cara pemerintah dan masyarakat Vietnam menjaga warisan bersejarah. Meskipun kolonialisme pasti meninggalkan luka, tetapi ada spot sejarah yang membuat mereka tidak melupakan apa yang membentuk masyarakatnya di masa kini. Next, saya akan bagikan cerita lain di sini.



Tunggu cerita kami berikutnya,
masih ada dong, hehe.
lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right
 •  0 comments  •  flag
Share on Twitter
Published on May 31, 2024 02:43

May 28, 2024

Harga Kampas Ram Menentukan Kualitas, Benarkah?




Apa benar harga kampas rem menentukan kualitas? Sebagai orang yang awam tentang otomotif, saya ubek-ubek informasi tentang kampas rem dan menemukan beberapa informasi menarik. Meskipun perempuan, kita harus membekali diri dengan informasi berguna untuk kebutuhan diri sendiri, kan?


Sudah bukan zamannya lagi mengkotak-kotakkan wawasan dari gender. Laki-laki bisa menjadi koki yang andal di dapur, perempuan juga bisa berpengetahuan soal otomotif, minimal tahu harga kampas rem.

Tips Mengenali Kampas Rem Palsu

Kalau kamu sedang servis kendaraan motor di bengkel, tidak jarang pegawai atau montirnya menawarkan spare part yang perlu diganti. Cek beberapa hal di bawah ini agar kamu tidak salah mengenali kampas rem palsu bermutu rendah.


Harga Terlalu Murah

Ada harga ada rupa. Jangan tergiur dengan harga yang sangat miring sampai kurang masuk akal. Biasanya, nih, perempuan yang bawa motor hanya tahu cara mengendarai, tetapi buta soal harga spare part. 


Kalau sampai ada pegawai bengkel yang menawarkan harga kampas rem dengan angka yang super miring, kamu perlu berhati-hati. Jika harga kampas rem terlalu murah, kemungkinan produknya palsu pun semakin besar.


Walaupun tidak semua barang murah itu palsu alias KW, kamu harus melakukan perbandingan dulu sebelum memutuskan. Banyak-banyaklah cari tahu informasi tentang kampas rem dan suku cadang lainnya agar tidak tertipu iming-iming harga murah.

Ada Hologram Resmi

Seperti helm, kampas rem dengan branding yang sudah bagus dan terkenal akan kualitasnya, biasanya memiliki logo hologram resmi. Masalahnya, logo bisa ditiru dengan mudah. Kamu pun jadi sulit membedakan antara logo resmi dan tidak asli.

Kamu bisa bertanya pada ayah, teman, atau anggota keluargamu yang sangat paham tentang kendaraan bermotor. Kira-kira merek A atau B yang benar, ya? Jangan sampai menduga-duga sampai salah pilih kampas rem yang bisa membuat kendaraan bermotormu semakin parah kerusakannya.


Contoh Kampas Rem Asli, Cari di Toko Kredibel


Tidak Punya Kode Produksi

Setiap manufaktur pasti membuat kode produksi untuk produk yang dibuat. Contohnya, produk besi, kopling, dan busi. Ketika kamu membeli produk untuk industri dan otomotif, kode adalah bagian penting.untuk menunjukkan kualitas produk tersebut dan menunjukkan apakah barangnya ori atau KW. Kode produksi ini umumnya gabungan antara angka dan huruf. Selalu teliti sebelum membeli.

Kampas Rem Palsu Dibuat dengan Bahan AsbesKampas rem asli tidak mungkin menggunakan asbes. Sementara itu, kampas rem palsu masih banyak yang memakai asbes sebagai material awal. Asbes itu tahan api, awet, dan lebih terjangkau harganya, tetapi tidak cocok untuk dijadikan bahas baku kampas rem. 

Kamu bisa membedakan kampas rem palsu dan asli dari warna. Kampas rem KW yang berbahan asbes punya warna lebih terang daripada yang asli. Kontur asbes juga cendering lebih kasar. Untuk kampas rem asli tanpa asbes punya tekstur atau kontur berpori dan warnanya lebih gelap.


Bahaya Pakai Kampas Rem Palsu

Kamu mungkin berpikir buat apa susah-susah mencari kampas rem asli kalau yang KW saja punya fungsi yang mirip, hanya beda berapa lama barangnya awet. Coba baca beberapa bahayanya di bawah ini supaya kamu lebih peduli.

Rem Jadi Kurang Cakram

Namanya barang palsu atau tiruan pasti punya kualitas yang tidak bisa dibandingkan dengan yang asli. Kampas rem yang jelek kualitasnya bisa berpengaruh pada kualitas cengkeraman ketika digunakan. Bayangkan saja seramnya ketika kamu butuh rem, tapi ternyata tidak berfungsi maksimal. Bahaya, kan?

Suara Bising

Kampas rem palsu bisa menimbulkan suara bising dari mesin. Hal ini bisa terjadi karena muncul gesekan antara kampas rem dengan bagian cakram yang ukurannya kurang sesuai. Kode produksinya tidak jelas, hanya menyamakan bagian luar, dan kurang presisi membuat suara mesin terlalu berisik dan tidak bekerja optimal.

Merusak Cakram

Karena kampas rem KW punya bagian permukaan yang lebih keras daripada yang asli, lama-lama bagian cakram mesin pada kampas rem akan terkikis dan rusak. Rugi banget kalau kamu harus beli cakram baru dan kampas rem lagi hanya karena mengejar harga murah dari kampas rem palsu.


Harga kampas rem berpengaruh pada jenis dan kualitas yang kamu butuhkan. Pelajari dan sering amati saja agar kamu tidak salah beli hingga berpotensi bahaya pada kendaraanmu sendiri.



lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right
 •  0 comments  •  flag
Share on Twitter
Published on May 28, 2024 20:00

May 20, 2024

4 Cara Menata Mindset Keuangan untuk Perempuan



Apakah sebagai perempuan kamu sudah percaya diri dengankondisi finansialnya? Jika memang belum, apakah kamu sudah memiliki mindset keuangan yang positif? Dulusaya adalah perempuan yang hidup dari satu nominal gaji ke gaji berikutnya.Akibatnya, saya merasa sering minder dengan kondisi finansial.

Maka lewat artikel ini, saya ingin berbagibagaimana seharusnya perempuan mengatur mindsetkeuangannya.

Dampak buruk kurangnya pemahaman finansial

Apa efek buruk ketika pemahaman finansial dan mindset belum berjalan dengan baik?

·       Tidak punya dana darurat

Menjadi berrtanggung jawab dalam kondisifinansial buat perempuan itu sangat penting. Bayangkan jika misalnya adakerusakan laptop atau kehilangan ponsel di saat benda-benda tersebut sangatpenting untuk aktivitas dan bekerja. Kalau punya dana darurat, kamu bisalangsung membeli barang baru.

·       Kacau dalam keuangan rumah tangga

Bayangkan saja jika seorang perempuan tidak tahucara mengalokasikan dana yang diberikan dari gaji suami dengan baik. Seorangistri sekaligus ibu biasanya yang akan menjadi manajer keuangan dalampengaturan tiap pos pengeluaran dana. Kalau mentalnya boros, pasti akan kacau.

·       Terlalu pelit pada diri sendiri

Hemat dan cerdas finansial itu memang penting,tetapi jika seorang perempuan punya mindsetyang salah, maka ia akan menjadi kejam pada diri sendiri. Selain menabung danmembayar tagihan, perempuan juga perlu memiliki pos untuk memanjakan dirimisalnya membeli pakaian cantik, alat make-up,dan perawatan tubuh.

 

Tips Menata Mindset Soal Uang

Lantas bagaimana seharusnya agar mindset keuangan kita lebih tertata?Coba praktikkan langkah-langkah berikut ini.

1#Ketahui jumlah aset dan cicilan

Kamu harus mulaimenghitung semua aset dan cicilan yang saat ini masih berjalan. Contohnya,hitung jumlah tabungan di bank, perhiasan, dan investasi serta jumlah cicilanyang masih harus dibayar. Kemudian periksa lagi apakah kamu sudah menyiapkandana darurat?

Dengan mengetahuijumlah aset dan cicilan, kamu bisa mulai menetapkan bagian mana yang harusdiperbaiki dan strategi penyelesaian utang atau cicilan. Tidak perlumuluk-muluk.

Jikalau jumlah aset masih minim atau malah tidak ada, ditambahlagi masih ada cicilan, maka dahulukan membayar utang sambil menyisihkansedikit dana untuk dana darurat. Kamu tidak perlu memikirkan investasi dulu.Utamakan menyelesaikan kewajiban sembari menabung untuk jaga-jaga.

Pada dasarnya, mau laki-laki atau perempuan, kita semua harus bertanggung jawab dengan kondisi finansial pribadi karena kita sudah menjadi orang dewasa. Boros hanya demi mengejar pamer akan merugikan diri sendiri dalam jangka panjang.

 




2#Investasi sesuai kemampuan

Saya seringmenemukan tips mengelola keuangan yang menyertakan saham sebagai caraberinvestasi yang cepat memberikan imbal balik tinggi. Sebelum memutuskan untukmelakukan investasi apapun, termasuk saham, kamu harus mengerti betul apajenis profil risikonya.

Jika masih pemuladan belum punya waktu untuk belajar saham, berinvestasilah sesuai dengankemampuan. Saya termasuk investor konservatif dan belum punya cukup waktu untukbelajar saham. Jadi yang saya lakukan adalah menabung reksadana di salah satuaplikasi terpercaya.

Perlu diingat jikainvestasi ini sebaiknya dilakukan sesuai kemampuan. Tidak masalah kalau hanya bisamenabung reksadana 100 ribu per bulan. Yang paling penting adalah konsistensi. Investasi ini sangat pentingkarena jika menabung di bank biasa akan ada risiko inflasi yang menggerus nilaitabungan.

 

3#Utamakan pengeluaran utama, tekan pengeluaran sekunder

Mulai belajarlahuntuk menekan keinginan berlebihan di luar pengeluaran utama rutin tiap bulan.Kalau sudah membayar semua kebutuhan rumah tangga dan cicilan, bagi uangmu kepos pengeluaran untuk kebutuhan dasar seperti uang makan dan transportasi.

Kemudian sisihkandana untuk sedekah serta menabung dana darurat atau investasi. Baru jika memangada sisa berlebih, kamu bisa menggunakannya untuk membeli kebutuhan tambahan(sekunder) seperti baju dan sepatu.

Tekan hasrat nongkrong di kafe tiap minggu.Sesekali memang perlu untuk hang out,tetapi kamu perlu belajar mengontrol kebiasaan nongkrong atau belanja yangberlebihan sampai menggunakan uang makan misalnya. (Baca Juga: Tips Menabung Cicilan Emas Antam untuk Freelancer)

 

4#Manifestasikan uangmu

Mulai praktikkanmanifestasi untuk uang yang ingin kita peroleh. Jangan menganggap uang sebagaisebiah beban. Buang persepsi negatif tentang uang. Sering-seringlah mengucap,“Tuhan Maha Memberi Rezeki. Aku akan diberkahi uang senilai ..... melalui carayang berkah.”

Selain melakukanstrategi untuk mengatur uang, Ladies juga perlu memvisualisasikan apapun yangdiinginkan, termasuk jumlah uang yang diharapkan. Manifestasi ini sebenarnyaperlu dilakukan di semua area kehidupan kita. Mulailah membuat Vision Boardatau papan impian dengan memasukkan uang sebagai salah satu hal yang kitamanifestasikan.

Dengan mengatur keuangan secara cermat, saya bisa memiliki kondisi finansial lebih sehat dan sesekali traveling hingga ke negara tetangga tanpa harus menangis karena uang sekarat.

Inilah 4 cara yangbisa kamu lakukan untuk mengatur kondisi finansialmu. Jangan pernah putus asadan lakukan secara bertahap, ya.

 

lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right
 •  0 comments  •  flag
Share on Twitter
Published on May 20, 2024 00:16

April 19, 2024

Pentingnya Prinsip Stoic Bagi Pikiran yang Sehat


Pernah merasa terganggu dan tidak percayadiri ketika melihat ada teman yang dipuji cantik orang lain? Atau mudah sekaliprinsip dan pemikiran terganggu hingga berubah karena pendapat orang lain? Hmm, mungkin ini tanda jika kamu belummemahami pentingnya prinsip stoic.

Apa sih stoicismatau paham stoic? Dan apapentingnya buatmu agar bisa menjadi sosok yang berkepala dingin? Yuksimak lebih lanjut.

 Definisi Prinsip Stoic

Stoic atau jika ditulis dalam bahasa Indonesiamenjadi stoic adalah sebuah cabangfilsafat yang berasal dari bahasa Yunani. Artinya adalah ‘dari stoa [serambiatau beranda]’.

Referensi ini diambil dari Stoa Poikile yangberada di Athena. Di tempat tersebut, ahli filsafat stoic Zeno mempunyai pengaruh besar dalam pengajaran cabangstoikisme.

Aliran Stoik atau yang dulu disebut sebagaimazhab Stoa ini memiliki bentuk pengajaran beraneka ragam. Akarnya berpijakpada perkembangan logika, fisika, serta etika.

Para penganut paham stoik mempraktikkan carahidup yang dilakukan dengan penuh kepasrahan dan berserah diri. Jadi apapunyang dialami manusia di dunia, meski baik atau buruk, diterima dengan pikiranjernih. Cara berpikir ini dianggap sebagai kemampuan logika berpikir palingtinggi dari semua hal.

Tips Menjalani Hidup Dengan Prinsip Stoic

Dengan memahami prinsip stoicatau stoikisme, kita bisa menjalani hidup dengan lebih woles. Saya pun merasakan manfaatnya setelah mencoba untukmempraktikkan hal ini.

Berikut ini beberapa tips untukmu yang ingin menjalankan hiduppenuh kewarasan.

1# Jadilah versi terbaik dirimu

Menjadi versi terbaik adalah sebuah cara hidup yang menyelaraskanimpian serta kenyataan. Efeknya kita menjadi orang yang lebih bertanggungjawabpenuh atas hidup.

Misalnya, selama ini saya melabeli diri sebagai seorang pembelajar.Ketika ada waktunya saya bermalas-malasan sambil menjelajah medsos terlalulama, maka jika ingin label diri itu tidak menjadi label palsu, saya harusbergerak untuk belajar.

Jadi, kamu yang ingin membangun citra diri lebih baik, harusmenyadari dulu apa kekurangan dan kebiasaan buruk yang dimiliki. Akui itu.Kemudian ubah perlahan sehingga kamu bisa mendekati sosok terbaik yang kitaidamkan. Tidak harus menjadi sempurna, minimal kamu sedang berproses lebihbaik.



2# Fokus pada hal yang bisa dikontrol

“Aku jadi gagal kaya sekarang soalnya nggak punya dukungan dariorang tua.”

“Aku nggak bisa jadi cewek tangguh, soalnya aku sering ditinggalin.”

“Tuhan itu jahat, soalnya aku selalu dibohongi.”

Pernahkah kamu marah pada keadaan, orang lain, sampai Tuhan atassegala rasa pahit yang kamu terima? Saya juga. Setelah mengalami patah hatiyang berat, saya menyalahkan mantan kekasih habis-habisan. Padahal setelah sayarenungkan, salah saya sendiri mau memberikan kesempatan kedua pada orang yangpernah mendua.

Dalam prinsip stoikisme, seharusnya kita fokus pada hal yang bisakita kontrol. Sebaik apapun kita kepada orang lain, sekeras apapun kitaberusaha, semanis apapun perilaku, jikalau kemalangan yang datang, ini yangharus diterima.

Dari patah hati, saya belajar untuk tidak lagi jatuh cinta sampailupa menyayangi diri sendiri. Saya juga memaklumi jika patah hati itu adalahongkos belajar agar saya belajar tidak tergantung kepada manusia. Sebuahpelajaran yang sulit, tetapi memang harus dilatih. 

(Baca Juga: Algoritma Media Sosial Bekerja Seperti Otak Kita)

3# Fokus pada tujuan

Media sosial membuat kita mudah melihat kehidupan orang lain. Karenapaparan hidup orang lain yang terlihat lebih bahagia, bisa liburan ke manasaja, sampai punya pasangan yang romantis, kita mudah terserang iri.

Saya pun mengalami hal serupa terutama di bidang kepenulisan.Banyaknya kawan-kawan penulis yang menang lomba novel, jadi juara blog, sampaibukunya lolos di penerbit terkenal, saya jadi membandingkan pada diri sendiri.Saya jadi lupa pada prestasi yang sudah saya raih. 

Fokus pada tujuan membuat saya tidak lagi terlalu mempermasalahkan apa yang berada di luar kontrol. Kalau toh ada rasa iri, tidak lagi bertahan lama dan saya jadi mudah bahagia melihat pencapaian orang lain. 


4# Menggali Apa yang Ada di Dalam DiriKalau mau memegang kendali atas hidup, kamu harus mulai mengenali apa yang menjadi kekurangan dan juga apa saja kelebihanmu. Tidak perlu brutal menyalahkan diri. Justru kalau kamu tahu apa yang ada di dalam diri, kamu tahu tindakan apa yang harus dijalankan untuk mengatasinya.


Solusinya, sih, jangan denial. Kalau kamu denial dan ngotot tidak mau memperbaiki yang julid, stres, insecure di dalam hati, kamu tidak akan pernah menjadi pribadi yang baru.

Stoic tidak mengajarkan pasrah saja tanpa berusaha memperbaiki diri. Ini adalah latihan untuk mengatur respons. Di saat ada kejadian tidak enak, kamu tidak impulsif dan memilih untuk tenang dan mengambil jarak agar bisa berpikir objektif. Ketika ada perasaan iri atau rendah diri, kamu fokus untuk mencari alasan sesungguhnya dari dirimu lalu berusaha memperbaiki serta mengendalikannya.

Prinsip stoic ini memang tidak semudah itu dijalankan. Saya butuh belajar dengan melakukan tracking perasaan dan aktivitas ketika merasa burnout atau iri berkepanjangan. Mengenali diri sendiri juga bisa dilakukan lewat journaling. Minggu depan, akan ada kelasnya, nih? Silakan daftar ke sini jika berminat atau tanya di kolom komentar kalau penasaran, ya :) 




Catatan Kaki:

Referensi definisi Stoic Stoicism | Internet Encyclopedia ofPhilosophy (utm.edu)

lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right
 •  0 comments  •  flag
Share on Twitter
Published on April 19, 2024 00:17

March 16, 2024

Jalan-Jalan Pagi Sambil Keliling Ben Thanh Market





Keliling Ben Thanh Market adalah wacana yang sudah saya tunggu-tunggu di hari kedua keliling Ho Chi Minh City. Inilah saatnya saya praktik bahasa Vietnam ala Duolingo untuk menawar, hehe. Mungkin ini lebih banyak niat untuk praktiknya daripada belanjanya.



keliling ben thanh market-wordholicHappy walking


Saya dan Lita memang tidak memilih hotel dengan sarapan. Makanya, supaya perut saya tidak rewel, saya sudah menyiapkan cokelat dan juga roti.


Pagi yang ditunggu pun datang. Hari pertama menginap berjalan dengan tenang. Meskipun kamar tempat saya tidur berada di dekat kafe semi bar dengan musik berdentam, kami tidak terganggu sama sekali. Agenda hari kedua di Ho Chi Minh City kali ini mau keliling mencari oleh-oleh dan mengunjungi beberapa spot yang sudah saya masukkan ke dalam wishlist. 


keliling ben thanh market-wordholic Di gang depan hotel

Suasana Kota yang Bentuk Bangunannya Nyaris Sama

Sambil melihat Google Map, saya dan Lita memutuskan untuk mencari sarapan di dekat Ben Thanh Market. Tentu saja review di internet sangat membantu kami. Kalau sebelumnya kami mencari makan siang di Changi berdasarkan review TikTok, kali ini kami mencari sarapan berdasarkan konten Reels.


Saya jadi sadar kalau medsos digunakan dengan sangat cermat, banyak hal positif yang bisa saya temukan, salah satunya untuk mempersiapkan diri sebelum jalan-jalan ke tempat baru. Internet sudah menjadi bagian penting buat traveler yang tidak menggunakan jasa agensi travel.


Lalu Lintas Menegangkan

Sepanjang mencari tahu tentang Ho Chi Minh City, saya tidak kaget dengan lalu lintas kendaraan bermotor di kota ini. Ya, tidak jauh-jauh dari Indonesia. Mungkin karena Vietnam semakin populer dan menarik wisatawan luar Asia Tenggara, banyak yang kaget dengan lalu lintas di sini.


Dengan kekuatan lima jari dan kecepatan kaki, saya bisa selamat menyeberang jalan di Ho Chi Minh City, haha. Menurut saya yang asli lahir dan tinggal di Sidoarjo, kota ini memang padat dengan motor, tetapi kebersihannya lumayan terjaga.


Yang membuat saya ngakak, kenapa, ya, helm pengendara motor di sana imut-imut? Bahkan, driver GoJek atau Grab Vietnam juga pakai helm ceper macam helm sepeda. Meskipun padat, saya jarang mendengar orang Vietnam marah-marah atau menekan klakson sampai membuat telinga sakit. 


keliling ben thanh market-wordholic Bangunan tinggi
Semua Bangunan Terlihat Sama

Saya pernah membaca jika suasana Ho Chi Minh City ini seperti Jakarta tahun 70 atau 80-an. Karena belum lahir di era tersebut, jelas saya tidak punya bayangan. 


Ternyata, saat saya berjalan pagi mencari sarapan dan suasana lebih terang, saya jadi tahu apa yang dimaksud artikel tersebut. Bangunan yang ada di Distrik 1 ini kebanyakan bentuknya bertingkat memanjang ke atas semacam apartemen. Saya belum menemukan mal. Kafe-kafe pun terletak di dalam apartemen itu.


keliling ben thanh market-wordholic


Ada salah satu konten Reels yang membuat saya terbahak. Si kreator bilang kalau orang Vietnam langsing-langsing karena suka naik-turun tangga. Wah, bener juga. Kalau melihat ciri bangunan yang dibuat dalam bentuk apartemen mini begitu, pantas saja Ho Chi Minh mendapat julukan dari kreator sebagai Kota Seribu Tangga. Suasananya terasa jadul-jadul asyik.


Ben Thanh dan Pesonanya

Di sekitar Ben Thanh Market saya mencari tempat makan halal dan saya menemukan Jamilah Halal Food. Sepertinya, pemiliknya ini orang Melayu yag sudah lama tinggal di sini. Saya dan Lita mencoba menu pho dan membeli banh mi halal yang enak banget.


Pho ini seperti sop dan bakso. Dagingnya dipotong tipis dengan bihun dan udang. Rasanya segar, sedap, dan mengenyangkan. Saya yang tidak suka daging, mencoba untuk menikmati lembaran dagingnya, ya supaya ada energi untuk jalan-jalan. Selesai sarapan, tujuan kami selanjutnya ke pasar Ben Thanh.


keliling ben thanh market-wordholic Pho lezat

Pasar Ben Thanh adalah salah satu ikon terkenal di Kota Ho Chi Minh, Vietnam, yang kaya akan sejarah dan kebudayaan. Berasal dari awal abad ke-17, pasar ini awalnya berlokasi di tepi Sungai Saigon, menjadi pusat perdagangan penting bagi pedagang lokal dan internasional. 


Seiring berjalannya waktu, terutama karena pertumbuhan kota dan kebutuhan untuk pengendalian banjir, pasar dipindahkan ke lokasi saat ini pada tahun 1899 oleh pemerintah kolonial Prancis. Bangunan yang sekarang, dengan kubah besar dan empat pintu masuk yang dihiasi jam, telah menjadi simbol kebanggaan dan sejarah kota.


keliling ben thanh market-wordholic Pedagang kaki lima

Sepanjang abad ke-20, Pasar Ben Thanh terus berkembang menjadi pusat aktivitas ekonomi dan sosial di Ho Chi Minh City. Pasar ini tidak hanya tempat untuk membeli berbagai barang mulai dari makanan segar, pakaian, hingga kerajinan tangan, tapi juga menjadi tempat bertemunya berbagai lapisan masyarakat dan budaya. 


Sebelum ke sana, saya sudah mencari tahu tentang tips dan trik ketika berbelanja oleh-oleh. Banyak yang bilang hati-hati scammer. Saya berfoto-foto sejenak di depan bangunan pasar. Ada banyak wisatawan yang membeli bunga di tepi jalan sambil menyewa baju tradisional Vietnam untuk berfoto ria.


keliling ben thanh market-wordholic Mejeng depan Ben Thanh

Di dalam pasar, banyak sekali pernak-pernik yang dijual mulai dari biji kopi, gantungan kunci, kain tradisional, tas, dan lain sebagainya. Di sinilah saya mempraktikkan bahasa Vietnam lebih banyak. Ketika saya menawar dengan bahasa Vietnam patah-patah, penjual tersenyum dan lebih mudah untuk diajak negosiasi. 


“Qua dat tien, toi muon ba muoi nghin dong.” Ini contoh kalimat yang saya ucap. Artinya ‘itu terlalu mahal, saya inginnya 30 ribu Dong’. Kalau penawaran saya terlalu sadis, penjual tertawa dan bilang ‘no profit’.


Gerbang masuk Ben Thanh


Kalau dipikir lagi, menggunakan bahasa Vietnam sedikit-sedikit begini membuat saya terhindarkan dari boncos juga karena penjual tahu kalau saya bisa menawar. Ini juga meningkatkan rasa percaya diri saya yang hanya belajar dari Duolingo. 


Perjalanan pagi itu masih belum selesai. Setelah ini, acara jalan kaki saya dengan Lita lebih seru lagi. Tentu saja, masih ada nyasarnya, haha. Jalan-jalan pagi sambil keliling Benh Thanh Market menjadi pengalaman belanja seru yang bisa diulang kembali. (Baca Juga: Transit Tiga Jam di Changi dan Tersesat di Ho Chi Minh City)





lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right
 •  0 comments  •  flag
Share on Twitter
Published on March 16, 2024 23:45

February 13, 2024

Transit Tiga Jam di Changi dan Tersesat di Ho Chi Minh City

lintasme.init('right'); // options : left, top, bottom, right






Traveling ke Ho Chi Minh City adalah salah satu impian yang sudah saya pendam sejak 2020. Mulanya, saya dan sahabat saya sejak SMU, Lita, sudah membeli tiket untuk berangkat ke scana pada April 2020. Sayangnya, pandemi tiba sehingga rencana batal.


Akhirnya, saya lebih sering bepergian di dalam kota dan sempat tidak pergi ke mana-mana selama parah-parahnya situasi pandemi. 2022 awal baru saya dan Lita berani bepergian naik pesawat yang dimulai dari ke Bali. Akhir 2022 lalu, saya berkunjung ke Penang dan Singapura. Saat itu, masih ada panggilan rindu untuk datang ke Ho Chi Minh.


Persiapan Lebih Panjang

Saya dan Lita sempat berencana untuk berangkat pada November 2023. Ternyata, Lita memiliki kendala di kerjaan yang tidak bisa ditinggalkan cuti. Setelah itu, saya juga hampir lupa memperpanjang paspor. Karena situasi kurang kondusif, makanya kami undur rencananya pada Januari 2024 lalu.


Persiapan pun bisa saya lakukan lebih matang. Kami berburu tiket dengan harga lumayan murah. Untuk rute Sub-HCM PP dengan transit Singapura, kami total mengeluarkan biaya 2,6 jutaan.


Nah, karena persiapan sudah cukup matang, lima bulan sebelum keberangkatan, saya putuskan untuk belajar bahasa Vietnam pakai Duolingo dan mencari materi di Youtube. Buat apa? 


blog kata reffi duolingo Asyiknya belajar di Duolingo


Vietnam terkenal dengan jebakan scam. Jadi, buat turis asing harus hati-hati agar tidak terkena jebakan tipu-tipu oknum yang ingin menguras uang kita. Saya hanya fokus pada percakapan dasar supaya bisa menolak scammer dan menawar harga saat belanja. 


Transit Sebentar

Untuk keberangkatan dan pulang, saya dan Lita naik maskapai Scoot. Maklum, cari yang paling murah. Transitnya sama-sama di Singapura, tapi untuk keberangkatan, kami hanya transit 3 jam saja di Changi. 


transit di changi-blog kata reffi Berangkaat!


Kalau transit di Changi, sih, dijamin tidak akan bosan, secara ini termasuk bandara terbaik di Asia. Selama masa persiapan, rupanya Lita menonton video-video TikTok untuk mencari makanan halal dan tempat menarik. Saya dan Lita ingin membuktikan video-video viral itu. 


Berburu Makanan Murah di Changi

Selama ini, di bayangan saya dan Lita, Singapura itu negara super mahal, apalagi di Changi. Untungnya, karena rajin nonton TikTok untuk mencari tips jalan-jalan hemat, Lita menunjukkan tempat di mana kami bisa membeli makanan halal murah meriah.


Kalau kamu singgah di Changi, kamu bisa mencari minimarket 7 Eleven yang ada di Terminal 2 area transit. Meskipun ada waktu hampir 3 jam untuk transit, saya dan Lita harus berjalan berputar-putar dulu karena Changi sebesar itu. Akhirnya, kami memadukan panduan peta bandara dan petunjuk dari TikTok.


transit di changi-blog kata reffi
transit di changi-blog kata reffi Cek peta bandara Changi


Setelah ketemu, perut saya happy banget, nih. Saya segera masuk ke dalam 7 Eleven dan memilih makan nasi kare ayam yang harganya tidak sampai 4 SGD. Kalau dijadikan rupiah, sekitar 40 ribuan. Itu sudah paling murah daripada beli makanan lain di restoran yang harganya di atas 10 SGD.


transit di changi-blog kata reffi Surga nemu makanan murah halal


Makanan yang ada di 7 Eleven ini rata-rata makanan beku. Setelah memilih, kita bisa langsung memanaskan sendiri di microwave. Sendok pun sudah tersedia di kotak makanannya. Setelah selesai, tinggal santap.


Enak juga menu ini


Berputar-putar Mencari Hotel

Akhirnya, kami sampai di Ho Chi Minh City, Vietnam. Rasanya senang sekali karena saya bisa sampai juga di negara yang saya sukai. Rencananya, setelah dari Ho Chi Minh, saya dan Lita ingin berkunjung ke Dalat tahun depan, amiin.


Hati saya rasanya berdebar kencang sekali. Inilah saatnya saya praktik bahasa Vietnam yang sudah saya pelajari hanya dari aplikasi game bahasa Duolingo. Saya pun mencari tips traveling di Instagram. Salah satunya menginformasikan lokasi taksi online seperti Grab atau Gojek Vietnam. 


Untuk uang Dong, saya pilih untuk mengambil tunai di salah satu mesin ATM bandara Tân Sơn Nhất. mata uang rupiah lebih kuat dari Dong, jadi ketika saya menarik uang 700 ribu rupiah, uang Dong yang keluar sampai satu jutaan. Ini cukup banget untuk tiga hari di Ho Chi Minh.


Keluar dari bandara menuju lokasi taksi online, kami disambut para pengemudi taksi yang ingin menarik perhatian. Saya tidak mau terjebak scammer karena ada cerita turis yang naik taksi argo abal-abal lalu harus membayar mahal sekali. 


Dengan tanda penolakan dan berkata, “Khong,” saya bisa menepis para pengemudi itu. ‘Khong’ artinya tidak dalam bahasa Vietnam. Hahaha, sepertinya para sopir taksi ini mundur sendiri melihat saya bicara dalam bahasa mereka.


Kami naik Gocar dari bandara menuju hotel. Petualangan pertama tentu saja mencari hotel. Hotel yang kami pilih letaknya masuk ke gang dan dekat dengan Bui Vien Street (nanti ceritanya terpisah). Badan sudah capek sambil menggeret koper, saya dan Lita melihat Google Maps untuk mencari AHA Boutique Ben Thanh Hotel.


Kebanyakan hotel-hotel yang harga terjangkau sekitar 200-300 ribuan per malam di Ho Chi Minh ini sepertinya di dalam model bangunan ala apartemen. Makanya, lokasinya pun perlu masuk gang. Kami bertemu banyak wisatawan asing lalu lalang. 


Seperti biasa, ada acara nyasar. Saya dan Lita melewati beberapa gang, tapi tidak kunjung menemukan hotel.


transit di changi-blog kata reffi Sebelum tersesat mumet di gang


“Nih, hotelnya masa ketutup bangunan? Capek banget, lapar lagi.” Saya mulai mengomel. 


Lita lalu membuka aplikasi Waze dan mencari dengan sabar. Kami bolak-balik di jalan gang yang sama sampai tiga kali. Ternyata, hotelnya sudah kami lewati berkali-kali, tapi papan namanya kecil banget.


Hotel yang kami inapi tidak disediakan sarapan. Sudah ada satu ranjang besar dengan kamar mandi. Di atas lantai kamar kami, terdapat restoran yang modelnya semi pub jadi musik kencang diputar di atas, tapi tenang saja, suaranya tidak mengganggu kamar bawah. 


Berikutnya, kami akan jalan-jalan di Bui Vien Street. Ceritanya akan lebih seru lagi. Saatnya beres-beres sebelum lanjut. Jalan-jalan tanpa nyasar memang sudah jadi nama tengah saya dan Lita sepertinya. Can’t wait for our next story! (Baca Juga: Melintasi Dua Masa di Georgetown, Penang)


transit di changi-blog kata reffi


 •  0 comments  •  flag
Share on Twitter
Published on February 13, 2024 00:04