Status Updates From When Things Don't Go Your W...

Jika kita merasa hidup terasa sulit, saking sulitnya sampai berjalan terasa berat dan melelahkan,
cobalah berjalan lebih lambat dengan mengambil setengah langkah.
Saat kita berjalan lambat, dengan kecepatan yang pas, kita akan menyadari bahwa hidup terasa sulit akhir-akhir ini karena kita berjalan lebih cepat dari yang kita mampu.

Jangan hanya duduk di rumah saat kita merasa sedih.
Gerakkan tubuh dan berjalanlah ke taman dekat rumah.
Temui teman dan bicarakan apa yang sedang kita alami akhir-akhir ini.
Bla tubuh kita diam saja dan tidak terhubung dengan dunia, kita tidak akan merasakan perbedaan, meskipun kita sudah mengubah pola pikir kita.

Tetaplah bekerja untuk memenuhi kebutuhan kita, tapi juga coba jalani minat di luar pekerjaan.
Menjalani keduanya akan membuat kita bahagia dan akhirnya kita bisa menghasilkan uang dari hobi kita.
Jangan hanya berpikir untuk mencoba hal yang baru; tapi langsung lakukan saja meski awalnya lambat.

Mudah sekali merasa depresi ketika ada jarak yang jauh
antara sosok kita sekarang dengan sosok yang kita inginkan.
Coba evaluasi kemampuan kita sekarang apa adanya,
dan buatlah tujuan baru
yang bisa dicapai.
Setiap kali kita mencapai tujuan kecil ini,
akan lebih mudah untuk mencapai tujuan yang sedikit lebih besar.

Jika ada satu tujuan yang ingin kita capai, tuliskan pada selembar kertas lalu tepat di bawahnya
pecahkan tujuan kita menjadi beberapa langkah aksi.
Jika kita menempel kertas itu ke dinding dan melihatnya barang semenit tiap hari,
semakin besar kemungkinan kita untuk melakukannya.

Jika ada yang benar-benar ingin kita lakukan, lakukanlah.
Pada akhirnya, orangtua kita, teman kita, dan seisi dunia akan ikut bahagia jika kita bahagia. Jadilah pemberani!

Jangan merasa khawatir hanya karena masa depan tampak tak pasti.
Kita hanya bisa melihat jalan di depan kita sedikit demi sedikit, bukan keseluruhan jalan.
Sama seperti kita hanya bisa membayangkan masa depan sedikit demi sedikit.
Kesempatan yang tak disangka akan muncul di depan kita saat kita menyusuri jalan tersebut.

Jika kita tidak benar-benar menyenangi sesuatu, berhenti dan tunggulah sebentar.
Jika kita mencari dengan sungguh-sungguh saat menunggu, orang yang tepat, pekerjaan yang tepat, situasi yang tepat akan muncul pada akhirnya.

Bahkan setelah introspeksi mendalam, terkadang masih sulit untuk menemukan minat kita yang sebenarnya.
Seringkali kejelasan akan muncul saat kita sedang menghadapi tantangan baru dan berbicara dengan orang baru.

Jika tidak tahu apa yang kita sukai, kita akan menginginkan apa yang orang lain inginkan.
Karena kita tidak punya standar sendiri, mau tak mau kita akan mengejar apa yang orang lain mau.
Sayangnya, keinginan itu seringkali mahal atau memiliki banyak kompetisi untuk mendapatkannya.

Jika kita terlalu terobsesi akan kesempurnaan, kita tidak akan pernah bisa memulai.
Jika kita tidak memulai, pekerjaan itu lama-kelamaan akan terlihat mustahil.
Ambil langkah pertama dan tenanglah.
Kita bisa memperbaikinya sambil berjalan.

Jika kita tidak berhasil, jangan menyesalinya terlalu lama hanya karena kita telah mencurahkan banyak waktu dan usaha.
Tahu kapan kita harus menyerah juga merupakan wujud kebijaksanaan.
Menyerah bukanlah akhir, melainkan awal dari jalan yang baru.

Terlalu terikat pada satu tujuan atau satu orang membuat kita berpikir bahwa hanya tujuan atau orang itu yang tepat bagi kita.
Cobalah untuk terpaku pada pola pikir yang kaku seperti ini; kita hidup di dunia dengan banyak kemungkinan yang bisa dipilih.
Jika satu tujuan tidak berhasil, kita bisa menentukan tujuan lain.
Jika seseorang tidak menyukai kita, kita bisa mencari orang lain.

Kumpulkan keberanian dan teruslah melangkah maju.
Kesalahan, kegagalan, dan ketidakpastian adalah benang penyusun permadani kehidupan.
Jika kita merasa sedih karena gagal mencapai potensi kita, gunakan perasaan itu sebagai motivasi untuk mencapai tujuan lebih tinggi dan mencoba kemungkinan baru.
Kesuksesan bukanlah tujuan akhir, melainkan proses belajar, beradaptasi, berhubungan, dan berevolusi yang berkesinambungan.

Hanya karena yang kita inginkan tidak terjadi, bukan berarti usaha yang kita keluarkan akan sia-sia.
Pengalaman dan pengetahuan yang kita peroleh dari prosesnya akan tetap bermanfaat bagi kita meskipun gagal.
Jika kata-kata ini tidak sesuai dengan yang kita rasakan saat ini, akan tiba hari ketika kita mampu bersyukur atas pengalaman ini.

Ketika segalanya tak sesuai harapan, kita berhenti sejenak dan merenung.
Dengan pengertian yang didapatkan dari berhenti sejenak, kita mencoba lagi dengan tekad yang baru ke arah yang lebih menjanjikan.
Ini sebabnya mengapa kegagalan sering menjadi dasar bagi kesuksesan di masa depan.

Ketika batin kita tenang, gunakan ketenangan itu untuk merenungkan apakah kita harus meneruskan apa yang kita lakukan sekarang, jalan mana yang tepat bagi kita, dan apa yang sebenarnya kita inginkan dalam hidup.
Hikmah dalam ketenangan ini akan memberi kita jawabannya.

Ketika kehidupan semakin sibuk dan sulit, berikan diri kita hadiah spesial dan berhentilah sejenak.
Hentikan apa yang kita lakukan sekarang, tutup mata, dan mundur selangkah.
Layaknya melihat diri lewat cermin, lihatlah apa yang tubuh kita rasakan dan apa yang batin kita sekarang katakan.

Jika kau menengok ke belakang sepuluh atau dua puluh tahun dari sekarang, kau mungkin akan bisa berkata bahwa gagal ujian masuk adalah hal terbaik yang pernah terjadi dalam hidupmu. Sungguh hikmah di balik bencana! Jadi meskipun sekarang kau merasa seperti hilang arah, kumpulkan keberanian untuk mencari jalanmu sendiri.

Tidak apa-apa mengatakan: "Aku tidak bisa". Mungkin jalan ini bukan jalan yang tepat bagimu. Jika kau berheni mengikuti apa yang orang lain lakukan dan bertanya kepada dirimu sendiri jalan mana yang tepat, kau akan merasa lebih bahagia dibanding jika kau lulus ujian itu.

Belajar menyerah agar tetap bahagia. Menyerah bukan berarti bersikap pasif; menyerah berarti mengizinkan diri kita untuk mencari jalan baru.

Sekalipun aktivitas tersebut kelihatannya menyenangkan, jika kita tidak memiliki kendali atasnya, aktivitas tersebut akan terasa menyusahkan.

Salah satu faktor terpenting dalam kebahagiaan adalah level kendali yang kita miliki terhadap arah hidup kita. Mengikuti aktivitas yang selaras dengan keinginan dan kebutuhan pribadi alih-alih menuruti keinginan eksternal akan menanamkan perasaan hidup kita yang lebih teratur dan terkendalı, sehingga membuat kita lebih bahagia.

Menumpahkan darah, keringat, dan air mata untuk meraih keberhasilan bukan satu-satunya keberanian; menyadari keterbatasan, mengatakan "Aku tidak bisa"
", dan mengakui
bahwa suatu jalan bukanlah jalan yang benar bagi mereka juga membutuhkan keberanian.

Jika kita kesepian karena tidak ada orang di sekitar kita yang bisa diajak menghabiskan waktu bersama, sebaiknya cari kesempatan untuk bisa bertemu banyak orang.
Saya juga menyarankan untuk mencari nomor dalam daltar kontak ponsel dan menghubungi teman yang sudah lama tidak kita dengar kabarnya.
Jangan lupa bahwa kita harus lebih dulu mengambil langkah pertama, baru dunia akan datang kepada kita.

Jika kita ingin membina hubungan yang dalam dan tulus, kita terkadang harus menampilkan sisi lain diri kita, seperti kerapuhan, kelemahan, keceriaan, keluguan, dan humor.

Perasaan kesepian muncul bukan karena situasi eksternal, melainkan karena pemikiran internal kita.

Ketika kita merasa tidak diterima di suatu tempat, tak peduli berapa banyak orang yang ada di sana, kita merasa terasing Intinya, hilangnya perasaan terhubung membuat orang merasa kesepian.

Kesepian merupakan bentuk penolakan mental terhadap situasi saat ini.

Orang-orang bisa tetap merasa terisolasi bahkan saat dikelilingi teman dan keluarga, sehingga saya merasa kita tidak berhenti merasa kesepian meski kita bersama orang lain.