Pradnya Paramitha > Recent Status Updates

Aku selalu suka plot SB, tapi kecepatan tokoh-tokohnya untuk jatuh cinta ini kadang bikin agak risih, semacam terburu-buru padahal chemistry-nya blm terbangun 😭

Suka banget deskripsi suasana rumah perhimpunan di novelnya Parker. Bener kata Maris, kuat banget deskripsinya, sehingga suasananya "terasa". Duh, malah penasaran sama kisahnya Roark dan Todd ini masa ketimbang Maris dan Parker 🤣

Apakah Parker dan Noah itu Roark dan Todd? Apakah The Vanquisher aslinya tulisan Parker? Apakah Noah yang "membunuh" parker? Sepertinya plotnya bakalan rumit~

Btw, kenapa nggak semua buku terjemahan senyaman ini yaa 😍

Si Noah pasti selingkuh nih 😭😭

Ini atmosfer tegangnya udah berasa gini, awas kalo endingnya ternyata cuma bagian dari ujian kelas operasi rahasia lagi 🤣🤣

Udah kangen baca genre ini 🤣

Bentar. Bukannya Cam udah tahu sejak awal kalo targetnya emang Macey? Kok dia kaget, sih? 🤔

Terjemahannya terasa lebih smooth dibanding 2 buku sebelumnya.

Bentar, ini Cammie bohong ya soal Josh minum teh?

Surat halunya Cammie dari Josh ini ngakak banget 🤣

Dari zaman kuliah udah tertarik sama series ini, tapi baru baca buku 1 (udah lupa juga gimana ceritanya). Barusan dapat lengkap seriesnya preloved murah 10ribuan. Mana bukunya mulus lagi. Hahaha beruntungnya dirikuuu

Ngeriii. Gak bisa bedain mana yang nyata sama yang cuma halusinasinya si Asa 🤢

Ngerii. Gak bisa bedain mana yang nyata dan mana yang halusinasinya si Asa 🤢

Ini kenapa isi pikirannya Asa rada mesum sih, apa isi pikiran cowok emang begitu ya 😨

Suasana mencekamnya lumayan dapet. Btw, berasa sekolah lagi nih karena banyak istilah2 geografi 😄

Hmm, mulai punya dugaan 😎 jangan2 pembunuh asli tragedi 84 ya pengacara itu

Syukurlah. Pertemuan Mirei sama Kazuma bikin plot jadi bergerak lebih cepat.

Setelah 300an halaman, akhirnya Mirei dan Kazuma mau ketemu 🤣

Kazuma ini aneh. Dia bilang dugaan polisi kalo ayahnya sering ke kedai asarano karena naksir cewek itu kelewatan. Lah, bukannya sebelumnya dia juga mikir begitu 🤣🤣

Kok curiga pelaku aslinya itu di antara keluarga Asaba dan Kuraki ini cuma melindungi mereka ya 🤔

Btw, buku ini bikin laper 🤤

Baru sampe sini aja itu penjelasan kronologi kejadian versi Kuraki udah diulang 3-4 kali 😑

Banyak banget pengulangan informasi. Sejauh ini gak punya dugaan apa-apa, kecuali soal Kuraki yang sebenernya nggak bersalah.

Kaku, tapi rasanga lebih nyaman dibaca dibandingkan buku terakhir Keigo yang kubaca. Bisa jadi pengaruh penerjemahnya. Yang ini penerjemahnya sama dengan Teka-Teki Rumah Aneh sih.

Kesan pertama: novel ini super to the point. Yah, tipis juga sih untuk ukuran fiksi kriminal.

Dari buku Ruth Ware yg terakhir kubaca aku belajar untuk mencurigai tokoh utama. Jadi pertama-tama, aku akan mencurigai Nora. Wkwk

Setting waktunya membingungkan. Kurang jelas baguan yang realtime dan yang flashback 😑😑

Tetiba pengin baca ulang buku ini. Wkwk sang naga ini temperamental bener, mana mulutnya kasar lagi. Antara bikin kesel sama pengin ngakak.

Rumiiitt. Ini itu clue-nya ada banyak, tapi nggak tahu merujuk ke siapa, karena berasa dilempar-lempar gitu. Sampe sekarang aku nggak punya dugaan siapa yang melakukan apa. Rasanya kayak semua menyumbang "dosa" gitu.

Mulai seru, walau pergantian plotnya masih tetap membingungkan.

Aku bingung 😐 ini sudut pandangnya banyak banget