Pradnya Paramitha > Recent Status Updates

Wah Diodra, jago juga kamu pergi tes wawancara di sebuah perusahaan tanpa ngecek dulu informasi di website perusahaannya. Apa nggak riset tentang perusahaan itu dulu? Mana diterima lagi. *iri membuncah* wkwk

Agak bingung, tapi lumayan seru dan kocak.

Awal yang menjanjikan. Baru pertama kalinya baca novel Jepang yang dialog-dialog dan interaksinya cair dan hidup ini. Wkwk kasihan banget Nanao, pembunuh bayaran paling sial.

Alamaaakk. Ngeri sama perjanjian Evangeline dan Jacks bakal menghancurkan semuanya. Tapi mestinya gitu sih 😨

Ini kayaknya beda ya jumlah halamannya sama ebook. Di ebook cuma 335 gitu.

Lovey dovey-nya kok terasa cringe untuk anak seumuran mereka 😭😭 btw, ini halaman masih banyak dan aku gak ada bayangan bakal ada probelm apa di depan.

Lambat kali progresku baca novel pure romance sekarang. Apakah jiwa romantisku sudah terkikis habis? 😅

Aku belum kenal Will. Jadi aku bakal dukung Malcolm yang genius, baik hati, dan terbukti bertanggung jawab sejak dini. Wkwk

Curiga undangan Prince Apollo itu kerjaan Jacks

Rada nggak jelas kronogisnya (mungkin karena belum baca seri His Dark Materials), tapi wow Malcolm, wow. Si anak 11 tahun udah jadi pria dewasa yang sweet 😍

Wkwk ngakak. Ya iya sih, menghentikan pernikahan, tapi nggak diubah jadi batu juga dong Jack 🤣

Aku paham kenapa buku ini dan sebelumnya membingungkan. Ternyata berpijak ke universe 3 buku di seri sebelumnya, yang mana belum kubaca 🤣 terus sekarang bingung mau gass lanjut baca aja atau baca seri sebelumnya dulu 😵‍💫

Tergoda blurb yang (menurutku) seksi. Mari kita lihat sejauh apa aku mampu memaksa diri untuk baca novel berbahasa inggris ini 🤣

Makin seruuu, tapi nggak kuat nahan kantuk lagi. Masih belum dapat penjelasam tentang daemon. Semacam ari-ari tapi hidup kali ya 🤔

Udah sampai halaman 190, tapi belum ada penjelasan tentang apa itu daemon dan peranannya bagi orang-orang ini.

Berat ugha pembahasan sains-nya 😵‍💫

Panjang kalimatnya ... wow! 🤣 satu paragraf panjang isinya cuma 1 kalimat.

Hotel Deucalion ini seru bangeet 😍

Aku baru tahu kenapa kesannya ada yang kurang. Ezra Squall yang kurasakan di buku nggak seseram yang digambarkan. Kebantinglah kalo perbandingannya kayak Lord Voldemort di HP. Tapi yah ... kita lihat saja nanti.

"Bapak aja bertahun-tahun bikin usaha susah banget, ini kamu sok-sokan bikin usaha di Jakarta. Sama teman-teman lagi. Itu bisnis apa main dakon?" -Pak Purnomo

Ngenesnya hidup Puji ini seru banget. Maaf Puji, aku terhibur dengan penderitaanmu. 🤣🤣

Seru sih, ringan khas teenlit. Pengin gas aja sampai kelar tapi mata dan kepala udah sakit sakit banget. Besok lagi deh 😵‍💫😵‍💫

Kayaknya kebanyakan repetisi informasi dari buku 1&2 deh 😑

The power of jenggot Jupiter North 😁

Di Harpot ada peron 9 3/4, di sini ada peron 919 😄 tapi beda fungsi sih 🤭