Pradnya Paramitha
Goodreads Author
Born
Indonesia
Website
Genre
Member Since
January 2013
URL
https://www.goodreads.com/pramyths
|
Algoritme Rasa
—
published
2019
|
|
|
After Wedding
—
published
2016
—
3 editions
|
|
|
Better Than This
—
published
2018
—
2 editions
|
|
|
Two-Faced
—
published
2020
|
|
|
Tentang Kita yang Tak Mengerti Makna Sia-sia
|
|
|
Kala Langit Abu-Abu
|
|
|
Baby Without Daddy
|
|
|
Picture Perfect: Lukis cinta apa adanya
—
published
2013
|
|
|
Stolen Heart
—
published
2012
|
|
|
Best of Us
—
published
2023
|
|
Pradnya’s Recent Updates
|
Pradnya Paramitha
started reading
|
|
|
Pradnya Paramitha
marked as timbunan-tbr
|
|
|
Pradnya Paramitha
marked as timbunan-tbr
|
|
|
Pradnya Paramitha
rated a book liked it
|
|
|
Capek banget kalo Jiayu sama Aiwen udah berantem. Dasar dedek-dedek gemezz 🤣 Btw, sampai vol 3 ini kayaknya belum disebutin umur Yangzhou. Yang jelas sih lebih dari 23 thn. 26, kah? Apa 36? 😰 |
|
|
Pradnya Paramitha
marked as timbunan-tbr
|
|
|
Pradnya Paramitha
rated a book really liked it
|
|
| Perumahan elit Bukit Hibari geger. Seorang kepala keluarga terbunuh, dan pelakunya adalah istrinya sendiri. Kedua anak mereka sedang tidak ada di rumah waktu peristiwa itu terjadi, jadi nggak ada yang tahu apa yang terjadi malam itu selain pelaku. Ma ...more | |
|
Pradnya Paramitha
rated a book liked it
|
|
|
Pradnya Paramitha
finished reading
|
|
|
Pradnya Paramitha
rated a book liked it
|
|
|
Serial ini katanya red flag abis dan toksik parah. Aku coba baca karena penasaran bakal se-redflag dan setoksik apa 😂 Ceritanya tentang Ding Jiayu, siswi SMP 16 tahun, yang menyamar jadi cowok demi mengejar cita-cita jadi fotografer dan bisa bekerja s ...more |
|
|
Pradnya Paramitha
started reading
|
|
“Oh, boys. Heran gue. Pikiran lo yang kotor, kenapa gue yang disuruh nutupin badan?”
― Algoritme Rasa
― Algoritme Rasa
“Pada akhirnya, aku mengerti kalau ada alasan lain yang membuat seseorang bisa bersama atau nggak. Cinta bukan apa-apa tanpa logika. Cinta bukan apa-apa tanpa pilihan. Sebab pada akhirnya, bukan cinta, melainkan pilihan yang menciptakan segalanya. Sartre benar. Manusia dikutuk untuk bebas. Setiap detik, kita dihadapkan pada pilihan-pilihan dan kita punya kebebasan mutlak untuk menentukan. Lalu bersama itulah, kita manusia, berpikir, belajar, dan growing up.”
― Kala Langit Abu-Abu
― Kala Langit Abu-Abu
“Oh, boys. Heran gue. Pikiran lo yang kotor, kenapa gue yang disuruh nutupin badan?”
― Algoritme Rasa
― Algoritme Rasa
“Ketika sebuah hubungan dilandasi oleh cinta, hubungan itu akan tahan banting. Cinta adalah senjata untuk menghadapi segala macam situasi. Susah senang, semua bukan masalah selama masih ada cinta.”
― After Wedding
― After Wedding
“Kenangan memang sering menjebak. Tapi, sebaiknya, kenangan tetap jadi kenangan. Jangan diubah jadi harapan. Jadikan pelajaran. Kalau lo mengubah kenangan jadi harapan, selamanya lo jalan di tempat. Nggak maju-maju”
― After Wedding
― After Wedding
“Pada akhirnya, aku mengerti kalau ada alasan lain yang membuat seseorang bisa bersama atau nggak. Cinta bukan apa-apa tanpa logika. Cinta bukan apa-apa tanpa pilihan. Sebab pada akhirnya, bukan cinta, melainkan pilihan yang menciptakan segalanya. Sartre benar. Manusia dikutuk untuk bebas. Setiap detik, kita dihadapkan pada pilihan-pilihan dan kita punya kebebasan mutlak untuk menentukan. Lalu bersama itulah, kita manusia, berpikir, belajar, dan growing up.”
― Kala Langit Abu-Abu
― Kala Langit Abu-Abu

















































