There are some reasons why people write memoir: sharing their interesting personal life, understanding themselves, creating a legacy to the children or grandchildren, or getting attention from public. Although it talks about yourself, writing memoir is not as easy as you read it. You must show your very interesting moment of life, have knowledge in language and writing, do not expose yourself too much, and be sincere. * * * Pernah terpikir untuk menulis buku memoar? Memoar adalah karya tulis yang berisi sepenggal kisah hidup Anda. Berbeda dengan biografi yang memuat kisah hidup Anda sejak kecil sampai dewasa, memoar hanya memuat sebuah momen atau episode hidup Anda. Misalnya ketika remaja Anda mengidap anoreksia. Nah, kisah selama mengalami anoreksia ini yang Anda tulis dalam memoar. Contohnya seperti 168 Jam dalam Sandera karya Meutya Hafid, Memoar Pulau Buru tulisan Hersri Setiawan, Istanbul, Memories and the City karya Orhan Pamuk, Memoir of A Geisha tulisan Arthur Golden, Nyanyi Sunyi Seorang Bisu karya Pramoedya Ananta Toer di Pulau Buru. Ada juga memoar yang khusus membahas politik seperti bukunya B. J. Habibie, Detik-detik yang Menentukan. Laskar Pelangi karya Andrea Hirata dan Negeri 5 Menara karya Ahmad Fuady yang merupakan cerita fiksi juga terkandung memoar di [...]
Published on March 12, 2012 05:04