Salim Akhukum Fillah's Blog: Salim A. Fillah Berbagi Makna, page 44
August 17, 2017
Pada Mulanya #MNCRGKNSKL
Dari INSTAGRAM: @salimafillah . #mncrgknskl Maa #mncrgknskl? Wa maa adraaka maa #mncrgknskl? . Pada mulanya ia adalah ringkasan dari penanda keakraban di antara kami. Persaudaraan sejati memang selalu memerlukan senda gurau ringan sebagai pencair kekakuannya dan pengerat kemesraannya. Maka bahkan para sahabat Rasulillah ﷺ itu, kata Ibn ‘Umar, kalau bercandapun bisa sampai saling lempar semangka satu pada lainnya. Tapi mereka ...
Published on August 17, 2017 05:21
August 16, 2017
PULANG dengan GAGAH
..Dia bersuara lirih, bicaranya halus, dengan keanggunan sikap seorang sultan dan kegagahan seorang pejuang di antara bangsanya.. . Sir Francis Drake, 3 November 1579 . Saya membayangkan adegan pulangnya Kaicil Baab, putra mahkota Ternate itu pada 25 Februari 1570 dari Benteng Sao Paulo. Baju satin putihnya telah menjelma merah. Di pundaknya, jasad Sultan Khairun Jamil ayahandanya terpanggul dengan dada menganga. ...
Published on August 16, 2017 17:19
PAHLAWAN yang #MNCRGKNSKL
Di zaman prihatin, tiap orang merindukan hadirnya pahlawan bagi dirinya. Di kala terseret arus menenggelamkan, seraut ilalangpun akan ternilai sebagai jangkar tambatan. . Maka kita yang paling #mncrgknskl sekalipun, selalu berpeluang jadi pahlawan. . Lirik ‘Sepasang Mata Bola’ karya Ismail Marzuki menggambarkan rindu itu dengan syahdu. . “Hampir malam di Jogja, ketika keretaku tiba.. Remang remang cuaca, terkejut aku tiba ...
Published on August 16, 2017 08:23
August 15, 2017
MERAH PUTIH
Barangkali kata ‘merdeka’ adalah perjuangan yang belum usai bagi negeri ini. Masih panjang jalan kita untuk meraih makna sejatinya, merdeka dari penghambaan pada sesama makhluq menuju peribadahan pada Al Khaliq, dari sempitnya dunia menuju luasnya akhirat, dan dari kezhaliman berbagai tatanilai dan adyan menuju keadilan Islam. Tapi mengatakan hari ini kita belum merdeka sama sekali, adalah kekurangsyukuran pada mereka yang ...
Published on August 15, 2017 17:02
BELAJAR yang #MNCRGKNSKL
Seperti apakah kedudukan seorang guru di hatimu? . “Dia yang mengajariku seayat ilmu”, begitu dikatakan oleh Sayyidina ‘Ali ibn Abi Thalib Radhiyallahu ‘Anhu, “Sungguh memiliki hak untuk memperbudakku.” . “Seseorang bertanya pada Iskandar Al Maqduni, murid Aristun”, demikian dikisahkan oleh Imam Ibn Rusyd, “Mengapa kaudoakan gurumu dua kali sedangkan ayahmu hanya sekali?” Dia menjawab, “Karena Ayahku menjadi wasilah bagi kehidupanku ...
Published on August 15, 2017 02:57
August 14, 2017
DA’WAH Para #MNCRGKNSKL
Bagi semua orang yang #mncrgknskl, selalu ada tempat dalam dakwah ini. . Tak boleh ada yang dikecilkan perannya; sebab bahkan debu dapat menjadi pengganti air tuk bersuci dan kelak di akhirat akan bersaksi atas ke mana melangkahnya kaki yang ia tempeli. . Betapa luasnya kerja dakwah ini sehingga kami-kami yang sebegitu #mncrgknskl-nya bertugas menyampaikan ilmu di mimbar dan meja pembicara ...
Published on August 14, 2017 18:00
MENTIRAKATI Diri yang #MNCRGKSNKL
Satu kosakata indah yang saya dapatkan dari Mas @prie.gs dalam Ngaji Budaya di @pk_sejahtera kemarin adalah “Mentirakati Diri.” . Mas Prie mengisahkan bagaimana dia hendak membangunkan putra kesayangannya untuk shalat Shubuh. Sudah terlambat. Mentari muncul sudah. Hampir-hampir beliau murka dan menggebrak pintu kamar. Tapi lalu beliau tirakati dirinya. Hasilnya, tak ada gedoran. Hanya elusan-elusan lembut pada pintu disertai hati dan ...
Published on August 14, 2017 04:55
Telaga RINDU
أمنْ تذكر جيرانٍ بذى ســــلمٍ مزجْتَ دمعا جَرَى من مقلةٍ بـــدمِ أَمْ هبَّتِ الريحُ مِنْ تلقاءِ كاظمـــةٍ وأَومض البرق في الظَّلْماءِ من إِضـمِ . Apakah karena terkenang para tetangga di Dzi Salam.. Kaupadu air mata yang mengalir dari kelopak dengan darah.. Ataukah sebab angin yang berhembus dari arah Kazhimah.. Dan kilat yang menyambar dalam gelap dari arah Idham. . Al ...
Published on August 14, 2017 00:22
August 13, 2017
SEGINI, #MNCRGKNSKL
Segini. Inilah ukuran kenikmatan dunia. . Sebesar apapun syahwat perut kita, rasa nikmat makan sejatinya hanya seluas lidah dan seruang rongga mulut, hanya sedikit melampaui panjang jejari. Lebih dari itu, segala rasa sama saja. Lebih dari itu segala bentuk dan warna tak ada bedanya. . Segini. Inilah ukuran kenikmatan dunia. . Bagaimana dengan syahwat di bawah perut? Yang ini seyogianya ...
Published on August 13, 2017 00:20
August 12, 2017
Sang TEUKU
Beungoh singoh geutanyoe jep kupi di keude Meulaboh atawa ulon akan syahid di jalan Allah! Besok pagi kita akan minum kopi di Kota Meulaboh, atau aku akan syahid di jalan Allah! Teuku Umar, 1899 Dua kali lelaki ini memainkan tipu muslihat yang membuat Tentara Kolonial Belanda kelabakan. Pada 1883, setelah 10 tahun berperang sejak usia 19 tahun, dia menyatakan berdamai ...
Published on August 12, 2017 00:18


