Lalu Abdul Fatah's Blog, page 2
December 16, 2022
Puisi-Puisi Saya Tentang Ijobalit Dimuat di Suara NTB
Apa yang Tersisa di Ijobalit?
pasir menggigil
debu berkibar di udara
batu apung batu apung yang murung
lembah menganga
kemarau panas membara
gali gali gali
sampai ke inti
yang tersisa adalah mimpi
belaka
khayali.
Ijobalit, November 2022
Di Mana Sungai Purba Itu?
Samalas tidak semalas itu
ia pernah tantrum
marah-marah tak berperi
hajar manusia
gebuk bumi
menimbun segala rupa
termasuk sungai purba
konon nun di bawah Ijobal...
November 29, 2022
Alhamdulillah … Menang Lomba Menulis Cerita Warga Bantu Warga AtmaGo
ALHAMDULILLAH…
Jadi, iklan lomba menulis ini muncul di beranda Facebook saya. Saya klik, baca persyaratannya, dan berpikir cepat, “Saya harus ikut!”
Beberapa gagasan langsung muncul di kepala saya. Kalau tidak salah, 4-5 gagasan utama. Saya pun memilih dua di antaranya untuk dieksekusi. Satu tentang Relawan Ambulans Lombok.
Satu lagi kisah Kak Ida Nursyda Syam sebagai penggagas Klub Baca Perempuan.
Tulisan tentang Relawan Ambulans Lombok saya eksekusi pada hari saya melihat iklan...
November 25, 2022
Proyek Menulis Buku Jajanan Tradisional Lombok
Saya, seorang pustakawan muda Perpustakaan Daerah Lombok Timur yang juga teman sekolah saya dulu, dan adik-adik Duta Baca Lombok Timur sedang menyusun buku jajanan tradisional Lombok.
Buku ini menjadi target pertama kami di Kelas MANIS (Mari Menulis) yang saya inisiasi sejak Juli 2022.
Kami menggunakan metode jurnalistik untuk menggali dan meramu informasi.
Tiap peserta setor ide.
Lalu, masing-masing bikin kerangka tulisan.
Lanjut dengan membuat rancangan paragraf pembuka.
Ba...
November 23, 2022
Ngobrol Buku, Menulis, dan Bisnis di Podcast Imajie TV
Saya kenal Bang AJie sejak ngeblog di Multiply.
Pertemanan kami berlanjut di media sosial. Beberapa kali kami kopdar waktu saya pulang ke Lombok.
Bang Ajie, pemuda 35 tahun asli Sumbawa. Kini ia jadi warga Mataram bersama istri dan tiga anaknya: Queen, Deeva, dan Starla. Perempuan semua. Bang Ajie superman di rumahnya! 
Sebelum pandemi, Bang Ajie menyediakan kamarnya di lantai dua untuk para tamu. Namun, pandemi Covid-19 membuat kunjungan ke Lombok sepi.
Bang Ajie putar akal. Ia pun ...
November 17, 2022
Jangan ke Hokben Lombok Epicentrum Mall Mataram! Nanti Nggak Mau Pulang!
Saya pertama kali kenal Hoka-Hoka Bento ketika kuliah di Surabaya. Kalau tidak salah, gerai pertama yang saya masuki ada di Plaza Surabaya alias Delta Plaza. Saya diajak ke situ oleh kakak sepupu saya yang lebih dulu punya pengalaman hidup di kota besar. Sebagai anak ‘udik’ – rantauan dari Lombok – hal yang saya ingat betul adalah kebingungan saya makan pakai sumpit. Maklum, saya biasa makan pakai tangan atau minimal sendok. Makan pakai sumpit? Gimana caranya nasi dan lauknya bisa dijepit dan m...
November 10, 2022
Ketika Para Guru dan Orang Tua ABK Menulis, Apa Kisah Mereka?
Sewaktu kuliah, saya pernah menulis cerpen yang tokohnya anak autis. Referensinya saya dapatkan hanya dari membaca. Saya olah kisahnya dan kirim ke Deteksi Jawa Pos. Alhamdulillah dimuat dengan judul “Natal Vanila dan Rumah Pelangi”.
Beberapa waktu kemudian, saya mengajar di sekolah menulis kreatif untuk anak-anak dan remaja di Surabaya. Saat memberi pelatihan di perpustakaan provinsi, saya bertemu dengan pengelola BPPAUD dan DIKMAS (Pendidikan Masyarakat) Jawa Timur. Ia mengajak saya kolabor...
November 7, 2022
Kelas Menulis Cerita Anak Bersama Agnes Bemoe Bikin Saya Tidak Tidur!
Sewaktu kuliah, cerita anak saya pernah dimuat di Majalah Bravo! Judulnya “Roti Galih”. Ceritanya tentang seorang anak bernama Galih yang rajin menyedekahkan roti-rotinya kepada ikan-ikan.
Idenya saya dapatkan dari kegelisahan tentang konsep bersedekah. Apakah melulu sedekah itu kepada manusia? Tidak bisakah memberi makan pada hewan disebut sedekah?
Lantas, beberapa cerpen saya dimuat di halaman DETEKSI Jawa Pos. Tokoh sentralnya masih tetap anak-anak. Ada anak difabel, ada juga anak norma...
October 30, 2022
Brownyezz dan Tulisan. Apa Hubungannya?
Awal saya pulang kampung pada 2019, saya datang ke SMAN 1 Selong, almamater saya. Saya diminta berbagi pengalaman menulis buku kepada para siswa. Guru bahasa Indonesia yang mengundang saya.
Kini, jelang akhir 2022, saya sebagai manajer pemasaran Brownyezz Brownies datang lagi untuk berbagi pengalaman berwirausaha. Kali ini, guru bahasa Inggris yang juga pelanggan kami, yang menghubungi saya.
Apakah ada hubungan antara keterampilan menulis dengan keterampilan memasarkan?
Sangat sanga...
October 19, 2022
Jas Almamatermu Mahal, Jangan Kau Jadikan Murahan!
Kalau Anda sering beredar di Selong – Pancor, tentu tak asing dengan pemandangan para mahasiswa yang membawa kotak kardus di lampu merah.
Apa yang mereka lakukan?
Meminta donasi. Apa pun itu. Entah bencana banjir, tanah longsor, gempa, atau sumbangan kemanusiaan lainnya.
Tidak masalah. Bencana sifatnya mendesak. Urgen. Perlu dibantu segera. Meminta donasi adalah cara efektif mengumpulkan bantuan untuk diberikan kepada korban sesegera mungkin.
Namun, hal yang menggelisahkan adalah...
October 3, 2022
Peduli dengan Bahan Bacaan Anak Bermuatan Lokal? Yuk, Ikuti Lokakarya Ini!
Buku bacaan anak bermuatan lokal sangat sedikit di Lombok.
Sangat sedikit.
Saking sedikitnya, bahkan tidak ada yang ‘nempel’ di ingatan kami.
Mengapa?
Kami di sini lebih banyak disuplai bacaan dari Pulau Jawa. Penulisnya kebanyakan tinggal di Jawa. Hal yang diangkat, kalaupun bertema lokal, masih lokal Jawa.
Saya adalah salah satu konsumen buku cerita anak yang ditulis oleh penulis Jawa dengan konteks Jawa. Saya konsumennya sejak masih duduk di bangku madrasah ibtidaiyah p...


