Goodreads Librarians Group discussion
[Closed] Added Books/Editions
>
Author Adding New Books
date
newest »
newest »
That is not a valid ISBN (they are either 10 or 13-digit numbers).
Buku ditambah tanpa ISBN dan mukasurat:https://www.goodreads.com/book/show/2...
Source from publisher's website:
https://www.guepedia.com/book/27222
Hi Jewellius,
Anda bisa claim author's page disini:
https://www.goodreads.com/author/conf...
Link Cover : https://drive.google.com/file/d/1X0q6...
Author : Jewellius Kistom M
QRCBN : 62-39-4926-757
Publisher : Guepedia
Publication Date : Agustus 2022
Format : Soft cover
Description :
Tidak mudah untuk menjawab tiap luka dari rahim manakah ia dulu dilahirkan,
ketika mereka telah beranjak dewasa dan mempertanyakan kembali semua hal terkait asal usul penciptaannya.
Luka-luka adalah “Anak-anak imajinatif” bagi mereka para “Orang tua” yang pernah mencintai setulus hati namun berakhir perih--nyeri sampai ulu hati; yang menjadikannya terlahir “Yatim-piatu” emosional.
Luka-luka ialah cerminan pola asuh orang tua kandungnya,
luka-luka akan menjadi pelajaran berharga dan akan indah pada waktunya
bila mereka para orang tua bijak merawatnya.
Tumbuh kembang anak-anak imajinatif pun nampaknya juga ditentukan oleh lingkungan di mana ia tumbuh, dengan siapa mereka bergaul dan berbagai doktrin sosial di setiap masa transisi ia berkembang; sehingga apa yang mereka lihat, apa yang mereka rasakan, dan apa yang mereka alami berbeda juga dari anak-anak lainnya.
Tidak menutup kemungkinan keterasingan itu akan terus ada dan menyeruat, sehingga mendorong self talk atau dialog internal kepada diri sendiri yang melibatkan pikiran alam bawah sadar, keyakinan, ungkapan pikiran, dan ide diri sendiri di dalam peraduannya.
Oleh karena itu sebagai orang tua yang baik, perlulah kita merenungi kembali treatment-treatment yang kita berikan dan terus berusaha. Minimal dengan berdamai dengan diri sendiri dan menuliskannya. Bukan untuk terus menghayati luka sampai tenggelam kembali ke dalam palung kerapuhan yang sama, namun, untuk menjadikannya pijakan kuat untuk terus melangkah dan menggali makna baru tanpa dendam untuk membalasnya.