Beginilah keturunan kita membunuh tradisi.
Saya temui petikan sajak ini dalam sebuah buku koleksi arwah Mahsuri SN sewaktu di Perpustakaan Negara Singapura bulan lepas. Sajak ini jelas, merupakan sajak awal yang menyimpulkan semangat Pujangga Baru yang membuang tradisi lama dan karya lama (teks tradisional) dengan mencari pengucapan baharu.
Perhatikan bentuknya yang mendekati pantun tetapi
Published on March 08, 2018 01:21