Pramuka Physics
Pramuka Physics

Dalam progam tersebut ada tugas yang mengharuskan saya untuk mengajar organisasi Pramuka di sekolah tersebut. Waktu yang diberikan oleh pihak kampus adalah 2 pekan mulai tanggal 15-28 Januari 2018. Saya sudah membuat rencana mengajar Pramuka pada pekan pertama namun rencana itu gagal. Pada waktu saya mau mengajar pramuka di sekolah saya ternyata sistemnya berubah jadi waktu aktif untuk sekolah dalam satu pekan hanya 5 hari mulai dari hari senin – jumat. Jadi organisasi Pramauka di SMAN Umbulsari atau biasa disebut dengan DA (Dewan Ambalan) masih mengatur jadwal untuk latihan.Satu pekan terlewati dan DA menetapkan untuk latihan pada hari sabtu tanggal 27 Januari sekaligus mempersiapkan lomba pramuka, meskipun itu dekat waktu kepulangan saya pun menghubungi Ketua Dewan Ambalan untuk meminta izin mengajar pramuka di SMAN Umbulsari karena dia dulu adalah junior jadi langsung di izinkan.


Menaksir adalah memperkirakan (mengira - ngira)tinggi suatu pohon, lebar sebuah sungai, arus sungai, jarak perjalanan, keadaan cuaca dan mengukur berat suatu benda. Dikutip dari ( https://pramukaayee.wordpress.com/teknik-kepramukaan/menaksir/)Pada saat itu saya memberikan materi tentang bagaimana cara menaksir tinggi 2 tongkat pramuka yang jadikan satu. Meraka sangat aktif untuk bisa menaksir bertanya dan selalu berani mencoba menjadi ciri khas mereka.

Satu per satu pun selesai untuk menjadikan 2 tongkat menjadi satu dan saya pilih 2 orang untuk maju mempraktekan langsung caranya. Dengan sedikit penerangan dan kecerdasan meraka akhirnya mereka paham dan bisa menaksir tinggi tongkat.

Sebelum saya menutup latihan saya memberikan sedikit cerita dan hikmah dari kegiatan kita yang barusan kita lakukann. Mereka sangat antusias mendengarkan. Karena belum ada yang mengaitkan pramuka dengan fisika apalagi sejarah islam.

Bahwa pada zaman dahulu sebelum adanya alat ukur yang sudah kita kenal di zaman sekarang seperti penggaris, meteran, voltmeter, jangka sorong, micrometer sekrup dll. Orang mesir pada zaman dahulu untuk mengukur panjang mereka menggunakan patung lenngan raja fir’aun, waktu diukur menggunakan jam pasir, matahari atau jam air. Intinya zaman dahulu saja yang masih minim teknologi perdaban mereka sudah maju, lantas apa yang sudah kita lakukan ? apa karya yang sudah kita ciptakan dengan banyaknya alat alat canggih di sekitar kita.Pramuka mengajarkan bahwa kita harus dapat hidup di manapun dan apapun kondisinya. Dengan cara mempelajari sejarah dan bersahabat dengan alam. Maka dari itu, jadilah buah yang tak pernah merasa matang, seorang pemuda yang berani dan berwawasan luas serta haus dengan ilmu dunia dan akherat. Semoga Bermanfaat...!!!
Published on February 01, 2018 18:56
No comments have been added yet.
Ari Meier's Blog
- Ari Meier's profile
- 4 followers
Ari Meier isn't a Goodreads Author
(yet),
but they
do have a blog,
so here are some recent posts imported from
their feed.
