Hujan petang menuju dingin, saya mendongak ke langit mala...


Hujan petang menuju dingin, saya mendongak ke langit malam. Saya teringat lagi baris puisinya, ketika malam kulihat matamu pada bintang (Dari Bintang ke Bintang). Ternyata saya masih dungu dan terkial-kial mencari di mana titik saya berdiri. Sering berasa tidak selayaknya saya menyertai. Bintang itu selalu menunjuk arah (cerpen lama saya berjudul, "Di Langit Tursina, Ada Bintang yang Menunjuk Arah", 22 November 2009, Mingguan Malaysia). Dan saya masih terngadah. 


 •  0 comments  •  flag
Share on Twitter
Published on March 26, 2017 07:41
No comments have been added yet.


Mawar Safei's Blog

Mawar Safei
Mawar Safei isn't a Goodreads Author (yet), but they do have a blog, so here are some recent posts imported from their feed.
Follow Mawar Safei's blog with rss.