“Bagaimana jika tirai ini aku buka dan ternyata sudah pagi? Bagaimana jika pendekar yang kamu ceritakan itu ternyata sudah selesai bertarung dan alun-alun kota sudah sepi? Bagaimana jika sepanjang kita ada di sini, ternyata di luar sana kota ini telah bangkit dari reruntuhan dan kita tidak mengenalinya lagi?”
―
Raka Ibrahim,
Bagaimana Tuhan Menciptakan Cahaya