Perjodohan Menurut Sean: Perjodohan Sean dengan Jeanita Winata (Kakak dari Valerie) adalah hal yang konyol. Si Sulung dari keluarga Winata itu tidak menyukainya, bahkan Jeanita sudah punya kekasih. Jadi, Sean yakin kalau batalnya perjodohan ini adalah hal yang menguntungkan. Itu yang ia pikirkan, sampai ia bertemu dengan “Jeanita” di pesta topeng.
Perjodohan Menurut Valerie: Perjodohan kakaknya dengan Sean Martadinata adalah hal yang konyol. Apalagi setelah mendengar betapa buruknya kelakuan lelaki itu dari mulut kakaknya sendiri. Itu yang ia pikirkan, sampai ia bertemu dengan Sean di sebuah pesta topeng dan membuat Sean mengira dirinya adalah Jeanita Winata, perempuan yang batal bertunangan dengannya.
Pesta topeng, tebakan yang keliru, dan kesalahan satu malam. Cukup tiga hal itu yang menjebak Sean dan Valerie untuk bersama dalam ...... MASALAH.
Akan menjadi buku pertama yang kubaca dari wattpad-lit, dan akan menjadi penentu apakah akan membaca karya dari wattpad lainnya.
______________________________________
D.R.A.M.A
Maksudku, aku pernah baca beberapa karya wattpad yang memang bagus, terlepas dari beberapa kelemahannya, tetapi untuk yang satu ini, aku PASS. Bintang kedua cuma aku berikan karena aku merasakan bagaimana sayangnya seorang ibu dari tokoh perempuan kisah kepada tokoh perempuan itu sendiri, meski sang anak agaknya tidak sesayang itu kepada sang ibu. Memang benar kata pepatah, kasih ibu sepanjang masa, kasih anak sepanjang galah.
Beberapa mengatakan, abaikan yang lainnya saat membaca buku, hanya nikmati kisahnya saja! Tapi itu tidak bisa aku lakukan. Aku tidak bisa menikmati kisahnya kalau elemen pendukung di dalamnya sama sekali mengganggu. Yang membuat aku justru tetap tersadar kalau ini 'cuma' sebuah kisah, jadi... jangankan bisa masuk ke dalam kisahnya.
Aku akan membahas satu persatu yang menurutku aneh. (Akan dilengkapi kemudian)
- Karakter tokoh Tokoh utama kita, Valeria, adalah seorang anak remaja, 18 tahun, dikatakan polos, tidak tahu kalau senyumnya seperti malaikat sehingga membuat tokoh utama pria langsung jatuh cinta dari kejauhan bahkan hanya dengan melihat matanya saja! (Mereka bertemu di sebuah pesta topeng). Saking terlalu polosnya, dia sampai tidak tahu bahwa sebuah pesta topeng di sebuah kota besar, tidak sama dengan sebuah pesta topeng di dalam buku dongeng. Dia 'mencuri' undangan yang ditujukan untuk kakak perempuannya, meminjam gaunnya, dan menyeret seorang teman untuk menemani pergi ke pesta.
Teman tokoh utama, adalah anak 'gaul', tapi segaul-gaulnya dia, bahkan tidak menceritakan apapun saat mereka akan pergi ke pesta. Hanya mengatakan dalam beberapa clue, bahwa jangan meminum minuman yang diberikan orang lain, jangan berkeliaran, jangan bla-bla-bla. Lalu ketika Sean muncul, menganggap Valeria adalah kakak perempuan gadis itu yang sudah memutuskan pertunangan dengannya, Sean merasa terhina dan sengaja mengerjai gadis itu. Sean 'tidak sengaja' meniduri Valeria.
Maksudku, tidakkah kalian berpikir itu aneh? Apakah keluarga Valeria yang kaya itu tidak punya televisi? Apakah dia tidak pernah menonton berita, koran, internet? Valeria dikatakan selalu PP dari sekolah ke rumah dengan sebuah mobil pemberian orangtuanya. Dia dikatakan manja. Tapi semanja-manjanya seorang anak remaja, apakah dia juga bodoh? Apa dia tidak tahu kalau dunia dibagi tidak hanya dengan warna hitam dan putih, tapi juga area abu-abu? Kurasa kalau belakangan dia hamil, itu akibat perbuatannya sendiri. Aku sama sekali tidak simpatik dengan dia sejak dia bergelayutan di tangan kakaknya saat kakaknya baru saja pulang. Itu bukan sikap anak 18 tahun, tapi 8 tahun, dan itu bahkan masih di lembar-lembar awal.
Lalu Sean, dia sudah gila apa? Apa sebagai seorang pengusaha berusia 31 tahun, pria itu tidak bisa mengekang nafsunya dan berpikir hanya dengan nafsu itu? Sudah tahu dia salah karena meniduri gadis berumur 18 tahun, jangankan meminta maaf atau bertanggungjawab, tetapi dia memaksa keluarga gadis itu dengan cara menjatuhkan bisnis keluarganya, itu bukan sebuah cara yang lazim. Dia psikopat. Dan apakah kalian tidak jijik? Si perempuan umur 18 tahun, si lelaki umur 31 tahun, selisih umur mereka 13 tahun?! Atau coba bayangkan begini, si lelaki umur 20 tahun menikah dengan perempuan umur 7 tahun, bahkan membayangkannya sudah bikin merinding. Sepanjang membaca, aku cuma memikirkan kata 'paedofil'.
paedofil/pa·e·do·fil/ /paédofil/ n Psi orang yang mempunyai selera seksual terhadap anak kecil (Sumber)
- Penggunaan kata
- Konsistenan penggunaan kata
- Tanda baca Mayoritas tanda bacanya berantakan. Aku mengerti kalau memang tidak ada editornya, tapi ini sempat melalui proses editing dan penyuntingan kan? Beberapa tanda baca (khususnya tanda koma), letaknya tidak tepat. Buat beberapa orang mungkin tidak mengganggu, tetapi buatku itu mengganggu.
Saat membaca, hanya satu yang muncul di pikiran, apakah cerita ini tidak dibaca ulang atau diperiksa sebelum naik cetak? Please, lain kali mohon diperhatikan. Buku ini harganya mahal, dan kasihanilah kami yang membelinya dengan sekian rupiah kalau hasilnya mengecewakan. Belum penjilidan bukunya yang sangat tebal sekali, membuat buku ini sulit digenggam.
Sebenarnya aku sangat tertarik dengan buku ini di awal, terutama karena sinopsis di belakangnya. Tetapi setelah dibaca... yah, begitulah.
This entire review has been hidden because of spoilers.
Yeay, tamat! Yeay, 630 halaman tamat! Seneng banget berhasil tamat baca pure romance 630 halaman. Kayak bangga. Haha.
Pertama, aku mau tanya sama penerbitnya. Kenapa cerita ini dikasih label Novel Remaja di bawah ISBN di cover belakang? eh, bener kan aku nggak salah lihat? Kurasa, ini nggak cocok dibaca remaja. Bukan umum juga. Ini cocok dikasih label Novel Dewasa. Di Instagram seliweran foto anak sekolah bawa-bawa buku ini ke sekolahnya. Di-tag juga ke penerbitnya. Coba dicek, siapa tahu aku yang salah lihat. Silakan koreksi aku kalau salah.
Selama baca awal-awal cerita, aku enjoy sama tulisannya. Narasinya mengalir kalau menurutku. Ada nyawanya. Narasinya itu mengingatkanku sama narasi novel-novel Harlequin. Tema ceritanya juga bisa masuk Harlequin. Aku sih suka-suka aja baca narasinya. Untuk dialog, kadang suka kadang nggak. Aku merasa cerita ini settingnya lebih cocok di luar negeri. Dialog dan narasi baku-baku mirip terjemahan sekalian.
Untuk konflik ceritanya sendiri, yaaa gitu. Bukunya tebal kurasa karena diulur-ulur. Jujur, awal-awal aku enjoy. Makin ke ending makin nggak sabar tamat. Bab terakhir-akhir sampai epilog rasanya lama. Mungkin aku aja kali ya yang orangnya nggak sabaran. Orang lain mungkin suka dilama-lamain padahal sesuatunya udah jelas.
Untuk tokohnya sendiri, bukan tipe yang kusuka. Aku bukannya nggak suka karena dia badboy. Cuma ... aku kadang heran. Kenapa, di novel-novel, cowok yang jahat suka menang banyak? Kukira pas diawal jahat, ke sananya bakal dapet pelajaran gitu sebelum ending. Mendadak miskin, misal hahaha (jahat). Tokoh ceweknya juga bagiku biasa aja. Kurang bikin aku simpati atau kagum karena masalah yang dia hadapi. Padahal masalahnya berat.
Aku no comment deh sama umur tokoh. No comment juga sama cara tokoh membangun hubungan rumah tangga yang entah kenapa urusannya lebih banyak urusan ranjang.
Overall, buku ini cocok untuk kamu di atas usia 21 tahun yang suka pure romance dengan narasi mengalir. Oh, untuk yang suka konflik drama juga cocok. Thank you untuk ceritanya! ^^
Sudah baca di wattpad tapi terlambat karena sudah dihapus sebagian dengan alasan buku ini sudah diterbitkan. Penasaran banget karena di antara semua cerita romance wattpad yang saya baca, overall ini adalah yang terbaik. Langsung nyari di toko buku karena memang suka melengkapi koleksi novel yang disuka.
Pertama kali mungkin agak membosankan, tapi seperti biasa semua perkenalan di awal-awal sebuah novel memang membosankan. Agak berbeda saat membaca di wattpad karena mungkin setelah direvisi kata-katanya menjadi lebih teratur. Saya suka karena pengarang jelas-jelas tidak terlalu membuat sempurna tokoh prianya seperti yang biasa saya baca di novel manapun yang mendeskripsikan kekayaan dan kesempurnaan si tokoh pria.
Tentang perbedaan usia kedua tokoh yang cukup jauh yakni 13 tahun bagi saya normal karena saya sendiri tidak muda dan sudah merasakan sendiri setelah menikah untuk yang kedua kalinya (perbedaan saya dan suami 15 tahun kurang) bahwa seorang lelaki rata-rata memang mencapai kedewasaan ketika usia memasuki kepala tiga. Meski kemungkinan ada yang memang dewasa sebelum itu. Selain itu saya juga mendukung pemahaman lebih baik menikah muda dibanding seks bebas.
Dan mengapa saya memberi lima bintang? Karena cerita ini tidak seperti yang saya pikirkan! Awalnya pemikiran saya cerita ini adalah sebuah cerita yang sedih, mendayu-dayu karena temanya adalah sebuah pernikahan tanpa cinta. Tapi ternyata saya salah. Sepanjang pertengahan cerita setelah mereka menikah saya dibuat tertawa tanpa henti dengan interaksi antara kedua tokoh yang menurut saya sangat unik. Sean seorang yang skeptis dan pintar sehingga selalu berhasil membuat Valeria tidak berkutik. Memasuki pertengahan hingga akhir, ceritanya mulai agak serius, tapi saya tidak bisa berhenti untuk membuka halaman selanjutnya hingga akhir. Padahal tema yang diangkat sesungguhnya sangat sederhana dan tidak berlebihan konflik.
Aku tidak bisa memberi tahu endingnya, yang jelas ini bacaan yang sangat kurekomendasikan bagi seseorang yang hobi membaca historical romance terjemahan seperti Lisa Kleypas dan sejenisnya.
novel tagline remaja tapi rasa dewasa.. buat penerbit nya, mungkin salah ya klo masukin kategori Remaja. karena isi di dalam nya bukan buat Remaja (menurutku ya)
cerita tentang anak SMA yang dinikahi oleh lelaki berumur 30an akibat kecelakan... jalan cerita nya terlalu detail, dan lumayan bosen sih ya.. hampir 600 halaman. Sorry, aku kurang bisa menikmati cerita nya..
nb : klo mau baca ini, kayanya cocok buat umur 21+ ^_^
"Kadang kenyataan memang harus kita terima dalam hidup. Mama tidak ingin mengatakan hal-hal semu hanya untuk menghiburmu sekarang, namun melukaimu nanti." (Halaman 584)
Pernah membayangkan bagaimana jika hidupmu tiba-tiba saja berubah? Hanya karena kesalahan 1 malam kamu harus menanggung semua risiko atas perbuatanmu? Kamu harus menikah dengan seseorang yang sama sekali tidak kamu kenal karena kondisimu yang sedang mengandung? Apa yang terjadi dengan pernikahan karena terpaksa ini?
Inilah sekelumit kisah Valeria dan Sean. Valeria, seorang remaja berusia 18 tahun yang sedang duduk di tahun terakhir SMA. Valeria sedang menikmati masa-masa remajanya. Valeria merasa hidupnya berbahagia, karena memiliki sahabat dan keluarga yang sangat menyayanginya, juga akhirnya memiliki Fabian, kekasihnya.
Namun, hanya karena 1 malam saja, Valeria yang sangat penasaran dengan undangan pesta topeng milik kakaknya, Jeanita. Dia harus menanggung semua akibatnya.
Valeria yang datang dalam pesta topeng bersama Gwen menyadari bahwa pesta topeng yang dihadirinya ternyata tidak seperti yang dibayangkannya. Valeria yang begitu polos malah merasa tidak nyaman berada di pesta tersebut, apalagi saat ini Valeria sedang menyamar sebagai Jeanita, kakaknya. Sayangnya, ada seseorang yang ternyata mengenali Jeanita dan malah memilih mendekati Valeria yang dianggapnya sebagai Jeanita.
Pertemuan dengan Sean, yang ternyata mantan tunangan Jeanita mengubah semuanya. Sean yang mengira Valeria sebagai Jeanita malah mentraktir Valeria untuk minum. Valeria yang tidak terbiasa minum malah berakhir tak sadarkan diri, dan Sean yang memang sejak awal sudah tertarik kepadanya malah memanfaatkan semuanya.
Hanya karena 1 malam saja, hidup Valeria berubah. Valeria positif mengandung anak Sean. Tidak ada pilihan lain, mereka harus menikah. Sean pun mengajukan persyaratan untuk menikahi Sean sampai bayinya lahir. Bagaimana akhir pernikahan Sean dan Valeria? Akankah pernikahan karena keterpaksaan ini bisa berakhir bahagia?
"Semua pria normal di dunia ini adalah pria makhluk mesum, kecuali jika kau memang berencana ingin menikah dengan seorang biksu." (Halaman 193)
Sean & Valeria adalah novel pertama Matchmallow yang kubaca. Novel ini sebelumnya sempat diposting di salah satu situs kepenulisan secara online, sayangnya aku belum pernah membaca novel ini secara online sehingga aku tidak bisa membandingkan keduanya.
Namun, membaca novel ini aku cukup terhibur dan menikmati setiap lembaran kisahnya. Novel ini tergolong cukup tebal sekitar 630 halaman. Aku awalnya sempat tidak yakin bisa membaca novel ini dalam waktu cepat, ternyata aku salah besar, aku bisa membaca novel ini dalam beberapa jam saja.
Dari segi ide, novel ini sederhana. Sudah banyak novel yang mengambil tema serupa, berupa pernikahan tanpa cinta, pernikahan karena keterpaksaan. Tetapi, Matchmallow bisa memberikan sentuhan yang berbeda dalam novel ini.
Novel ini memang memfokuskan ke kisah Valeria dan Sean menghadapi pernikahan mereka, bagaimana mereka saling menyesuaikan diri dalam kehidupan pernikahannya. Semuanya tentu tidak mudah, mereka berdua menikah dengan kondisi terpaksa, demi anak yang sedang dikandung Valeria.
Semua mungkin akan lebih mudah jika keduanya bisa saling menerima kondisi ini, sayangnya baik Sean dan Valeria sama-sama keras dan gengsi. Apalagi Sean, tipikal pria yang punya harga diri tinggi dan suka memaksa. Pria yang tahu kalau dirinya menarik dan magnet wanita, sayangnya segala pesonanya tidak terlalu berlaku bagi Valeria.
"Kata orang, cinta bisa tumbuh karena kebersamaan dan itu membuatnya ketakutan." (Halaman 378)
Awalnya aku kurang simpati dengan Sean. Bagaimana pun dia yang membuat Valeria sampai berada di posisi seperti ini. Tapi melihat perubahan sikapnya terhadap Valeria membuatku lama-lama jadi menyukai sosoknya. Apalagi saat tahu alasan kenapa dia tidak percaya dengan cinta dan masa lalu Sean yang pahit, membuatku simpati kepadanya.
"Jika ada kata lain yang dapat mewakili lebih daripada 'aku mencintaimu', aku pasti akan mengucapkannya. Kau berarti bagiku lebih dari itu." (Halaman 610)
Membaca novel ini akan membuatmu menyadari bahwa cinta bisa hadir dalam pernikahan yang awalnya tanpa cinta atau mungkin karena terpaksa. Disinilah diperlukan komunikasi, penerimaan dan kejujuran dari pasangan untuk saling menerima.
"Kamu pikir meski Mama dan Papa saling mencintai maka kehidupan itu akan berjalan lancar? Tidak, Vally. Itu adalah proses kehidupan. Semua orang harus melewatinya untuk mendapatkan kebahagiaan mereka." (Halaman 269)
Tidak hanya mengisahkan tentang romansa Sean dan Valeria saja, tetapi kamu juga akan menjumpai kisah persahabatan Sean dengan ketiga sahabatnya Rayhan, Budi dan Daniel.
Buat kamu yang penasaran dengan Rayhan, ada kabar baik buatmu loh, karena novel sekuelnya, Rayhan & Angela sudah bisa kamu temukan di toko buku terdekat atau bisa kamu pesan secara online.
Wow! Ini kisahnya agak beda dari bayangan saya. Bagus aja gitu kisahnya, mengalir dan selalu ada konflik baru. Tebel sih memang tp terbayar dengan kepuasan yang diberikan. Salah 2 novel wattpad yang saya suka (yang pertama The Perfect Husband).
Tatanan bahasanya bagus dan tertata rapi. Walaupun bentuk bukunya tebel seperti bata. hahaha~ But, kisah romantis mereka cocok masuk ke dalam kategori best seller karena feelingnya dapet banget!
Ini adalah salah satu buku wattpad yang diterbitkan dan kebetulan saya membaca bukunya secara langsung. Plotnya menarik bahkan ada beberapa bagian yang lucu, bagian yang kurang saya sukai yaitu menjelang akhir, menurut saya kok rasanya agak dipaksakan ya konfliknya...
Saya paling menyukai bagian epilog karena ada kisah sampingan mengenai rumah tangga main couple :D
Untuk tata tulis, yah memang masih mesti banyak ditingkatkan, tapi overall plot ceritanya ok untuk ukuran penulis wattpad yang merupakan wadah menampung penulis2 baru. Jadi yah ditoleransi aja
Kelar, sehari baca. Cukup rapi dan lumayan enak dibaca. Karakternya sean konsisten sih, cuma engga dengan Valerie, but ya namamya masa transisi dari remaja menuju dewasa mah gitu ya. Tapi, saya suka kok, meski harus menjem sih ini novel haha. Tapi, asli deh bahasanya ngalir gitu, cuma yang disayangkan. Kenapa kayaknya Valeri kurang greget aja ya, coba 'kemarahan dan ketidakterimaan' valerie lebih diasah pasti lebih bagus lagi, dan maybe bisa dapat bintang 3,5 dari saya. Oke nggak penting wkwk tapiiiii ya tapiiiii, terlalu tebal,serius deh harusnya bisa dipress aja dan bagaimana cara valerie menghadapi rumah tangganya juga kurang dikembangkan. Apa ya, menikag itu engga sesimple itu gitu. Dan, adegan ranjangnya banyak sampai harus skip bacanya. Maafkan kak olin
Salah satu dari sekian cerita di wattpad yang buat ketagihan dengan alur ceritanya. Seruu,lucu. Di tambah lagi dengan kehadiran 3 sahabat Sean lainnya, Budi, Reyhan dan Daniel. Rekomended banget utk dibaca. Pss. Khusus utk dewasa yess
Sean & Valeria, menceritakan kisah tentang seorang gadis bernama Valeria dan kehidupannya yang akhirnya mempertemukannya dengan seorang lelaki dewasa, mantan tunangan kakaknya sendiri, Sean. Kehidupan Valeria yang polos akhirnya berubah berkat pertemuan singkatnya dengan Sean di pesta topeng. Sean yang mengira jika Valeria adalah mantan tunangannya, Jean, penasaran, mengapa Jean memutuskan tali pertunangan tersebut. Namun, tanpa diduga, satu kejadian dari pertemuannya dengan Sean membawa perubahan yang teramat besar dalam diri Vale dan Sean.
Sean sendiri tak mengira jika hidupnya akan jungkir balik hanya karena tingkah seorang gadis. Kejutan datang di sore itu tatkala Jean mendatanginya di kantor. Mengabarkan mengenai Vale, adiknya. Detik itu juga, berbagai ancaman dialamatkan kepada keluarga Vale. Hingga akhirnya Vale memutuskan untuk menerima semuanya. Vale yang masih memiliki kekasih, mau tak mau harus mengakhiri. Namun, bukankah itu semua pilihannya.
Banyak hal yang terjadi dalam hidup Sean dan Valeria selama menjalani biduk pernikahan. Tapi, ada satu yang tak mereka sadari selama ini. Gengsi, tak ingin mengakui jika rasa itu sudah hadir di hati mereka. Namun, tertutupi oleh ego mereka masing-masing.
Hingga satu peristiwa membuat Sean kalang kabut. Menyerah pada keadaan yang seakan tak merestuinya. Ada apa dengan Sean? Lalu bagaimana kehidupan Vale selanjutnya?
Warning! What you're about to read is kind of not a review (?) wkwkwk
Salah satu buku dari wattpad yang paling aku suka. Yah walaupun aku bacanya di buku sih. But, I'm proud to say, aku ngelanjutin buku keduanya lewat wattpad hihihi.
Anyway, yang paling aku suka dari novel ini adalah plotnya. Tapi sayang cara penulisannya masih kurang. Sedikit saran nih, Thor, kalau membuat POV dalam bentuk orang ketiga coba deh jangan diperlihatkan feelings dari kedua karakter tersebut dalam satu scene. Aku jadi rada-rada aneh bacanya heheh. Ini saran hanya dari seorang pembaca aja lho, ya, bukan seorang ahli penulis novel yang memiliki bejibun karya yg di publish di toko buku terdekat. Jadi terserah Thor aja, apakah Anda ingin mendengarkan saran saya apa nggak hehe
Kisahnya bagus, romantis dan delicious :D Tapi judulnya sepertinya kurang pas ya..? Mungkin bisa diganti dengan 'Pesta Topeng'...? Karena semua berawal dari pertemuan keduanya di pesta topeng :) Di dalam buku pun, simbol pemisah ceritanya menggunakan gambar topeng.
Dan untuk covernya, mungkin akan semakin cakep kalau memakai gambar topeng seperti yang terdapat di atas tiap nomor halaman. Tapi dibikin warna-warni dong biar tambah cakep untuk cover :)
Sukses terus buat Matchamallow dan penerbit Romancious! :)
Satu lagi, dgn adanya beberapa adegan 'kipas2', novel ini sepertinya kurang tepat jika diberi kategori Novel Remaja, seperti yg tertulis di sampul belakang...
Bacaan perdana yang finish di 2017. Edisi speed keong ngesot. After all, walau ceritanya sebenarnya mainstream dan ada banyak hal yang yang ingin aku protes mengenai alur cerita, I love it so much! Menurutku alur, konflik, dan dialog tokohnya sangat hidup. Walau novel ini setebal bata buat nimpuk guguk, gak terasa ehhh udah ending. Salut buat matchamallow yang sanggup nulis cerita setebal ini tanpa bikin aku boring. Semoga makin baik di kisah Rayhan dan Angela.
Saya memutuskan membaca novel ini karena dari covernya sudah dieluk-elukkan yang baca di wattpad sudah sampai empat juta pembaca (strategi marketing mungkin ya), ada review dari book review di instagram dan saya juga penasarannya dengan karakter utamanya yang bad boy.
Oiya, Dear penerbit jika novel ini dicetak lagi tolong novelnya diberi label novel dewasa dan hanya untuk pembaca berusia 21+ keatas karena banyaknya adegan dewasa yang tidak baik untuk konsumsi remaja yang kebanyakan anak SMA. Saya sungguh kecewa dengan novel ini mulai dari covernya yang "gak banget", saya sangat membenci hampir semua karakternya dan juga isi dalam novel ini.
Sean ini orangnya egois sekali (kalau kata Simon Anholt good itu lawannya selfish) berusia 30-an tetapi pemikirannya dan cara dia menyelesaikan masalah sungguh kekanak-kanakan. Sebagai contoh dia cemburu dengan Valeria yang dekat dengan teman Sean, lalu tau gak apa yang dilakukan si Sean ini? Dia memilih mendiamkan Valeria, pergi ke klub malam, bermalam di apartemen pribadinya dengan seorang wanita bayaran (Hei, dude kamu sudah nikah, pantaskah dirimu yang berkomitmen di hadapan Tuhan menghabiskan waktu semalaman dengan perempuan yang bukan istrimu, makanya ini yang bisa aku bilang kalau Sean itu dewasa tapi kekanak-kanakan, fyi,walaupun alasan utama menikah karena cewek SMA yang dia perkosa hamil cuy). Oya Sean ini -seorang don juan- yaa yang masa lajangnya terdahulu hidup "getting laid" dengan berbagai macam cewek (semoga spesies cowok seperti ini berkurang, bahaya semakin banyak yang justru dimaklumi oleh masyarakat. Mungkin di cerita ini aku lebih setuju ke karakter Ayah Valeria (mana maulah anak gue nikah sama si Sean yang brengsek walaupun perkosa anak gue yang masih SMA, Sean mah pantesnya di penjara) Konflik dan jalan cerita sungguh membuat saya bingung dan tidak masuk akal. Inti pesan yang saya dapatkan dari novel ini adalah Cinta itu buta karena saking butanya logika mampir di gurun Sahara. Cukuplah satu bintang menurut saya novel ini
Di sampul belakang novel, tercantum tag 'Novel Remaja'. Jujur, saya agak ragu. Pertama, untuk genre remaja biasanya diterbitkan oleh penerbit satunya (yang masih satu imprint). Kedua, kovernya nggak ada remaja-remajanya sama sekali.
Dan, setelah membaca beberapa halaman, keraguan saya terbukti. Entah apa maksudnya penerbit melabeli novel ini sebagai novel remaja.
Ini mah novel dewasa. Hanya karena salah satu tokohnya adalah anak SMA, bukan berarti langsung dibilang novel remaja, kan?
Untuk novelnya sendiri, ceritanya ringan dan menghibur. Hanya saja, untuk ukuran novel berhalaman 600++ novel ini bagi saya masih kosong. Banyak adegan nggak penting, yang harusnya dibuang saja. Ceritanya itu-itu aja, membuat novel ini jadi kayak kebanyakan halaman.
Untuk anak SMA (saya heran kenapa penulis masih memakai istilah SMU), hamil di luar nikah itu udah pasti bencana besar. Namun, penulis kurang menggali perasaan Valeri. Gimana stresnya dia, galaunya dia, dan lain sebagainya. Terus, masa iya nggak ada satu temannya yang menyadari kalau Val hamil?
Penulis tidak membahas apa saja hal yang dialami Valeri ketika hamil (morning sickness, dll). Kayaknya kok Valeri ini fine-fine aja dengan kandungannya. Nggak ada masalah berarti. Harusnya, bukankah ada hal-hal yang mebuat Valeri bingung, kesakitan, masalah psikologisnya, atau apalah itu yang berhubungan dengan kehamilan?
Terus untuk proses lahiran. Anak SMA yang baru pertama kali hamil, bisa ya menjalani proses kehamilan sendirian (cuma didampingi dokter dan perawat?) Secara psikologis, bukankah dia harusnya membutuhkan Ibu atau suaminya untuk menemani?
Ceritanya ya cuma berputar di situ-situ aja. Nggak terlalu memengaruhi jalannya cerita. Banyak saltik dan logika bolong. Beberapa dialog terasa kaku, seperti kayak baca novel terjemahan. Kurang konsisten.
Intinya, novel ini terlalu tebal. Untuk novel seringan ini, saya rasa 300 halaman sudah cukup sebenarnya.
DNF sama cerita ini. Beberapa poin yg mau sy bahas : 1. Terlalu banyak pemborosan kalimat dan kata. Entah authornya sengaja gitu karena tuntutan halaman atau memang tanpa sadar melakukannya tapi jujur bikin ngantuk. Sebetulnya lebih bisa dipadatkan.
2. Banyak pengulangan kata sambung atau bantu dlm satu paragraf. Contoh, halaman 2 paragraf 1 " Menemukan dua kata 'Cukup' . Sebetulnya kata cukup untuk menjabarkan sosok Irma bisa diganti "
3. Heroinenya helpless parah. Mau buat karakter lugu boleh. Bodoh jangan. Serius, keluarga Valeria mencoba membentengi dia dr hal2 bersifat dewasa seperti masalah seks atau pembahasan pertunangan kakaknya. Padahal Valeria punya akses dunia maya full, serta bersahabat dengan seseorang seperti Gwen. Sangat nggak logis. Saya sarankan authornya membaca Hopeless karya Coleen Hover. Sky Davis dilarang keras berhubungan dgn tekhnologi, boro2 main internet, ponsel aja dilarang. Tapi dia ga bego karena pny teman seperti Six yg karakter 11-12 dgn Gwen. Dia tau apa itu bercumbu.
4. Authornya harus banyak2 riset ttg karakter yg berbeda lawan jenis dari si author. Sean umurnya udh kepala 3, katanya si i ow tapi kelakuan kalah tenang sama bocah balita.
5. Perkembangan karakternya nol (sori banget) sejauh saya baca mengingat saya DNF (sempat melirik halaman ending, tampaknya Sean sedikit lebih baik . Namun plis deh...)
6. Saran saya, kalau memang gaya menulisnya terjemahan, jangan ada bahasa gaul gue elo kesannya jadi aneh.
PS : saya sarankan dengan sangat utk membaca tulisan2 Meg Cabot.
Sejujurnya ini adalah cerita tema CEO satu-satunya yang kubaca sampai tamat. Soalnya banyak banget cerita CEO yang bermunculan di google play dll, dan aku ga terlalu tertarik buat baca, kecuali SnV ini. Aku suka dengan gaya bahasa dan jokes yang dibawakan penulis. Ringan, karakternya kuat dan memorable, serta ada twist tak terduga yang bikin aku melongo. Apalagi twistnya berkelindan dengan cerita selanjutnya.
Dibilang terlalu drama? Ya memang tentang drama sih. Atau karena aku penyuka fantasi dan gak pernah nonton sinetron jadi tidak tahu 'drama' itu ada berapa tipe.
Tapi, waktu debut, sayang juga sih karena cerita ini banyak dibaca anak di bawah umur. Terutama berasal dari wattpad, kebanyakan anak-anak sekolahan bersarang di sana. Namun sekarang sudah dilabeli dan tinggal pembaca pintar yang memilih untuk baca atau tidak. Aku enggak bisa hanya menyalahkan penulis soal ini. Yang kulihat di wattpad, penulis sudah kasih tanda peringatan "Hanya dibaca usia 18/21 tahun ke atas". Apa yang dibaca anak seharusnya diawasi orang tua. So, cek hape anaknya ya, barangkali ada bacaan dewasa yang tidak seharusnya dibaca oleh mereka.
Awalnya aku kira bakal biasa aja, eh ternyata makin dibaca makin susah lepas. Sean yang dingin tapi diem-diem perhatian, Valeria yang kuat tapi punya luka—mereka tuh cocok banget walau suka adu kepala. Chemistrynya pelan tapi dapet banget, kayak pelan-pelan jatuh cinta gitu 😭
Ceritanya gak lebay, tapi nyentuh. Banyak momen yang bikin senyum sendiri, tapi juga ada bagian yang bikin pengen peluk karakternya. Bahasa tulisannya juga enak, ngalir, gak bikin pusing.
Pokoknya kalau kamu suka romance yang manis tapi ada sedih-sedihnya juga, wajib banget baca ini!
Kalian bisa baca Sean dan Valeria di KaryaKarsa ya, siap-siap ketagihan~ 💕
Siapa yang kalau beli buku pasti nilai dari covernya dulu baru blurbnya?
Aku.... Aku... Jadi pertama kali lihat cover buku ini aku langsung jatuh cinta, masa?
Untuk blurbnya lumayan oke dan buat penasaran karena buku ini tebel banget, sebelum baca aku dibuat penasaran.
Tapi setelah dibaca, menurutku buku ini terlalu menceritakan semua aspek secara mendetail. Pertama, hal ini jadi buat pembaca bosan untuk melanjutkannya hingga selesai. Kedua, pembaca jadi gampang menebak cerita kedepannya. Huhh
Yang menjadi permasalahan lagi adalah tagline nya yang nulis kalau ini adalah novel remaja. Terjadi kesalahan cukup fatal disini, karena buku ini jelas-jelas untuk dewasa. Mungkin hampir disetiap part ada sesuatu yang berunsur dewasanya. Jadi buat anak-anak yang masih pakai seragam sekolah. Stop untuk pinjem atau beli buku ini.
Tapi, aku suka setiap bahasa yang dipakai penulis. Semuanya tersusun rapi dan sederhana. Oh ya, ada hal yang menggelitik mataku untuk satu kata yang sering dipakai penulis yang menurutku salah.
Jadi, penulis sering sekali pakai kata "menyelamati" karena setelah kubaca ulang berlakali-kali "menyemangati" lebih cocok. Tapi selalu kata "menyelamati" yang ku dapat saat membaca kalimat tertentu di novel ini.
Oh iya... Sebenarnya 2 bagian ekstra di novel ini tidak terlalu penting sih menurut aku.
Alur ceritanya khas wattpad banget. Awalnya terpaksa menikah bahkan saling membenci, eh akhirnya tidak terpisahkan.
Hanya saja hal yang menggangu alur cerita adalah usia Valeria yang masih 18 tahun, dan Sean yang 31 tahun. Pedofil?
Dan kelebay-an Sean untuk menghancurkan keluarga Valeria, hingga rela menanggung kerugian sangat besar dengan kata lain menghambur-hamburkan kekayaannya.
Awalnya saya baca di wattpad, tapi cuma sampe bab 10 krn udh dihapus dan sudah terbit. Ceritanya menarik, saya suka karakter sean disini, tsundere bgt 😆 Gak nyesel punya buku ini sebagai koleksi, dan gabosen jg saya baca berulang-ulang kalo lagi suntuk. yang agak menggangu disini sih buat saya saat bagian percakapan valeria dgn teman2nya. bahasa baku campur bahasa gaul, jadi agak aneh aja. Tapi bukan masalah besar ko, semua tertutupi dengan jalan cerita yg bagus dan apik. Adegan ranjangnya jg ga terlalu banyak disini cuma sebagai pemanis.
Love this.....!!!! beda umurnya 13 tahun, tp percakapan mereka sebagai suami istri sangat nyambung.... uhh...chemistrynya juga dapet, buat g yang emang pecinta cerita kawin paksa sama beda umur jauh, buku ini sukses meraih hati g saat baca sinopsis pertama kalinya. Two thumbs up buat matchamallow, g tunggu karya selanjutnya....
Liat profil penulis yg udh kerja lalu ga nyangka, kirain yg nulis masih sekolah gara2 gaya bahasanya 😂 Mau kayak buku terjemahan tp kok kayaknya ga konsisten. 600an halaman yang cukup meaningless, banyak hal2 ga penting yang diceritain. Ceritanya agak ga logis. Hamil tapi kayak ga hamil. Ngelahirin kok kayak ga ngelahirin. Menurut saya ga recommended lah buku ini hhehe
Cerita nya bikin senyum-senyum. karena tokoh2 nya yang konyol saling malu mengakui perasaan nya masing2. Bilang ngga cinta tapi ngga bisa jauh, Terlihat cuek padahal kangen setengah mati ha..ha..ha.. Sean si pria kaku dan Vale si Ceria , bener2 bikin seru cerita ini. bahkan anak2 mereka pun sampe harus memaklumi kelakuan papa mama nya yg unik itu .
ceritanya menarik, salah satu novel yg berasal dari wattpad yang sukses mendapat banyak reader, mungkin perlu revisi tentang usia target readernya ya, harusnya dewasa karena kontennya cukup "mature" imho