Goodreads helps you keep track of books you want to read.
Start by marking “Ikan Kecil” as Want to Read:
Ikan Kecil
by
Pertanyaan “kapan hamil?” harus dijawab oleh pasangan suami-istri Celoisa dan Deas dengan senyuman selama 45 bulan. Lalu akhirnya mereka bisa menjawab pertanyaan tersebut dengan kehadiran “ikan kecil" di perut Celoisa.
Namun, ternyata itu bukan akhir dari masalah kehidupan rumah tangga mereka. Saat Olei tumbuh perlahan, Loi dan Deas merasakan ada yang berbeda dari perkemba ...more
Namun, ternyata itu bukan akhir dari masalah kehidupan rumah tangga mereka. Saat Olei tumbuh perlahan, Loi dan Deas merasakan ada yang berbeda dari perkemba ...more
Paperback, 248 pages
Published
December 2nd 2019
by Gramedia Pustaka Utama
Friend Reviews
To see what your friends thought of this book,
please sign up.
Reader Q&A
To ask other readers questions about
Ikan Kecil,
please sign up.
Be the first to ask a question about Ikan Kecil
This book is not yet featured on Listopia.
Add this book to your favorite list »
Community Reviews
Showing 1-30

Start your review of Ikan Kecil

heartwarming, yet so heartbreaking.
more review to come, if i don't forget to update it. lol ...more
more review to come, if i don't forget to update it. lol ...more

Dibikin nangis lagi sama Kak Ossy 😭
Cukup menambah awareness kita terhadap anak autis
Plotnya juga rapi, ga bertele-tele, aku yg awalnya mau baca depannya doang malah jadi ga bisa lepasin bukunya buat nyelesain hehehe
Isu yang diangkat pun cukup banyak
Mulai dari cara menyikapi nyinyiran bude-bude, kesabaran saat lama diberi keturunan, ketika udah punya keturunan malah diberi different ability
Trus sentilan yg disematkan juga ngena banget, saat mahasiswanya Daes ngeluh kenapa ga punya2 pacar tapi ma ...more
Cukup menambah awareness kita terhadap anak autis
Plotnya juga rapi, ga bertele-tele, aku yg awalnya mau baca depannya doang malah jadi ga bisa lepasin bukunya buat nyelesain hehehe
Isu yang diangkat pun cukup banyak
Mulai dari cara menyikapi nyinyiran bude-bude, kesabaran saat lama diberi keturunan, ketika udah punya keturunan malah diberi different ability
Trus sentilan yg disematkan juga ngena banget, saat mahasiswanya Daes ngeluh kenapa ga punya2 pacar tapi ma ...more

Novel yang menarik. Ceritanya tentang pergumulan sepasang orang tua yang mendambakan keturunan, dan ketika mendapatkan anak, ternyata anaknya berkebutuhan khusus.
Deas dan Loi mendambakan anak selama hampir empat tahun lamanya. Hingga akhirnya Loi hamil. Kehamilannya bermasalah sehingga Loi harus mengalami beberapa kali pendarahan. Anak mereka pun lahir prematur. Sejak melahirkan prematur, Loi sudah dihinggapi rasa bersalah. Apalagi ketika mereka menghadapi kenyataan Olei didiagnosis autis. Loi s ...more
Deas dan Loi mendambakan anak selama hampir empat tahun lamanya. Hingga akhirnya Loi hamil. Kehamilannya bermasalah sehingga Loi harus mengalami beberapa kali pendarahan. Anak mereka pun lahir prematur. Sejak melahirkan prematur, Loi sudah dihinggapi rasa bersalah. Apalagi ketika mereka menghadapi kenyataan Olei didiagnosis autis. Loi s ...more

4,5 stars
Cerita menghangatkan hati. Cerita yg membangkitkan awareness kita semua pada spektrum autisme. Semua orang pasti pernah ada di posisi Celoisa ketika putranya mengidap autis. Tapi, kusuka banget proses penerimaan Celoisa yg perlahan dengan kesabaran Deas.
Fun part: Itu kucing dinamain Dul Madjid pecah ketawaku langsung. Terus bayangain Olei pelukin kochengnya gemash banget.
Semoga dengan cerita ini, tidak ada lagi yg menganggap autisme itu bercandaan.
Cerita menghangatkan hati. Cerita yg membangkitkan awareness kita semua pada spektrum autisme. Semua orang pasti pernah ada di posisi Celoisa ketika putranya mengidap autis. Tapi, kusuka banget proses penerimaan Celoisa yg perlahan dengan kesabaran Deas.
Fun part: Itu kucing dinamain Dul Madjid pecah ketawaku langsung. Terus bayangain Olei pelukin kochengnya gemash banget.
Semoga dengan cerita ini, tidak ada lagi yg menganggap autisme itu bercandaan.

Ini cerita yang indah. Berkisar pada perjuangan untuk menerima kondisi anak yang berbeda dari kondisi anak-anak pada umumnya: autis.
Pasangan Deas dan Celoisa harus menunggu tiga tahun hingga akhirnya bisa memiliki Oleiyo. Selama hamil, Celoisa sampai mengalami pendarahan tiga kali karena kecapekan bekerja. Beruntung, bayinya selamat. Ia pun terpaksa memenuhi janjinya pada Deas untuk ambil cuti dari kantor dan beristirahat di rumah. Meski begitu ia tetap menyibukkan diri dengan menerima pesanan l ...more
Pasangan Deas dan Celoisa harus menunggu tiga tahun hingga akhirnya bisa memiliki Oleiyo. Selama hamil, Celoisa sampai mengalami pendarahan tiga kali karena kecapekan bekerja. Beruntung, bayinya selamat. Ia pun terpaksa memenuhi janjinya pada Deas untuk ambil cuti dari kantor dan beristirahat di rumah. Meski begitu ia tetap menyibukkan diri dengan menerima pesanan l ...more

This review has been hidden because it contains spoilers. To view it,
click here.

Buku ketujuh di tahun 2020...
Pasangan Loi dan Deas sudah 45 bulan menantikan kehadiran anak dalam pernikahan mereka, Tuhan akhirnya berbaik hati dan menghadiahi keduanya seorang putra manis nan lucu, Olei, begitu mereka berdua memanggil n ...more
Hatinya berbisik, "Olei tidak boleh autis. Ia baik-baik saja."Memiliki buah hati yang berbeda pastinya jadi satu tantangan yang sama sekali tidak mudah untuk orangtua manapun. 'Tantangan' inilah yang coba dituliskan Ossy Firstan dalam novelnya, Ikan Kecil.
Pasangan Loi dan Deas sudah 45 bulan menantikan kehadiran anak dalam pernikahan mereka, Tuhan akhirnya berbaik hati dan menghadiahi keduanya seorang putra manis nan lucu, Olei, begitu mereka berdua memanggil n ...more

Bisa dibilang novel ini cukup ringan, buktinya gue gak perlu waktu berhari-hari, atau bahkan sehari, buat nyelesaiin bacaan. Gak kayak novel 24 bahkan sapai sekarang belum kelar juga karena terlalu puitis dan agak berat, hehe.
Novel ini nyeritain tentang Loi dan Deas, pasutri yang udah nikah 4 tahun tapi belum dikaruniai anak, terus sampai akhirnya ikan kecil pun tumbuh di perut Loi.
Awalnya sumpah gue gak engeh sama judul novel ini. Apaan dah ikan kecil? Ini ... nyeritain apa sih? Ikan yang bisa ...more
Novel ini nyeritain tentang Loi dan Deas, pasutri yang udah nikah 4 tahun tapi belum dikaruniai anak, terus sampai akhirnya ikan kecil pun tumbuh di perut Loi.
Awalnya sumpah gue gak engeh sama judul novel ini. Apaan dah ikan kecil? Ini ... nyeritain apa sih? Ikan yang bisa ...more

217 - 2019
Metropop yang tidak diberikan label Metropop, bingung deh kenapa ini ya?
Tentang kehidupan pernikahan Deas dan Celoisa yang berharap punya anak setelah beberapa tahun menikah, lanjut punya anak dan ternyata anaknya autis.
Denialnya Loi, hebatnya Deas dalam mencari tau soal autisme. Beberapa teman dan saudara ada juga yang mendapat anak berkebutuhan khusus seperti Olei dalam cerita ini.
Menarik bahwa Ossy Firstan mengangkat kesulitan yang dihadapi keluarga dengan anak yang mengidap autism ...more
Metropop yang tidak diberikan label Metropop, bingung deh kenapa ini ya?
Tentang kehidupan pernikahan Deas dan Celoisa yang berharap punya anak setelah beberapa tahun menikah, lanjut punya anak dan ternyata anaknya autis.
Denialnya Loi, hebatnya Deas dalam mencari tau soal autisme. Beberapa teman dan saudara ada juga yang mendapat anak berkebutuhan khusus seperti Olei dalam cerita ini.
Menarik bahwa Ossy Firstan mengangkat kesulitan yang dihadapi keluarga dengan anak yang mengidap autism ...more

Pertama kali tau buku ini dari temen yang pengen baca karena menurut dia buku ini menarik. Pas kebetulan langganan GD sebulan, jadi sekalian aja coba baca buku ini. Alur ceritanya mengalir banget, mudah diikuti, terkadang ikutan sedih dan kesel kayak Loi selama berhadapan dengan Bude Hanum.. hahaha...
Untuk kisahnya sendiri menurutku menarik. Begitu juga dengan dinamika antara Loi, Deas, dan Olei. (view spoiler) ...more
Untuk kisahnya sendiri menurutku menarik. Begitu juga dengan dinamika antara Loi, Deas, dan Olei. (view spoiler) ...more

Kalau belum menikah akan mendapat pertanyaan “kapan nikah?” dan kalau sudah menikah “kapan punya anak?” Hal seperti ini sering kali terjadi, dan kita terkadang suka kesal jika terlalu sering ditanyakan dengan pertanyaan-pertanyaan seperti itu.
Buku ini tentang Deas dan Celoisa yang harus menerima keadaan anaknya yang tidak seperti anak pada umumnya (berkebutuhan khusus). Di sini ceritanya lebih ke permasalahan Loi, karena Loi merasa bersalah terhadap keadaan Oleiro. Proses Deas dan Celoisa untuk ...more
Buku ini tentang Deas dan Celoisa yang harus menerima keadaan anaknya yang tidak seperti anak pada umumnya (berkebutuhan khusus). Di sini ceritanya lebih ke permasalahan Loi, karena Loi merasa bersalah terhadap keadaan Oleiro. Proses Deas dan Celoisa untuk ...more

This review has been hidden because it contains spoilers. To view it,
click here.

3,5 bintang.
[BERISI PENDAPAT PRIBADI!]
Sempet bingung karena label buku ini di Gramedia Digital adalah metropop. Padahal, isinya lebih cocok masuk kategori amore. *malah salfok* Oke abaikan. 😂
Ikan Kecil nyeritain sepasang suami istri Deas dan Celoisa yang punya anak autis―Olei namanya.
Ceritanya cukup hangat dan menggemaskan. Menurut saya, konflik di buku ini nggak berat. Saya paling gemes kalo udah masuk bagian Olei! Percakapan Deas dan Celoisa juga sesekali bikin ngakak. Buku ini pun lumayan det ...more
[BERISI PENDAPAT PRIBADI!]
Sempet bingung karena label buku ini di Gramedia Digital adalah metropop. Padahal, isinya lebih cocok masuk kategori amore. *malah salfok* Oke abaikan. 😂
Ikan Kecil nyeritain sepasang suami istri Deas dan Celoisa yang punya anak autis―Olei namanya.
Ceritanya cukup hangat dan menggemaskan. Menurut saya, konflik di buku ini nggak berat. Saya paling gemes kalo udah masuk bagian Olei! Percakapan Deas dan Celoisa juga sesekali bikin ngakak. Buku ini pun lumayan det ...more

Membaca buku ini menyenangkan sekaligus bikin sedih. Awalnya berasa berat karena topiknya tentang hubungan keluarga. Tapi tau-tau rasanya langsung luruh begitu tahu kalo setting tempat yang diambil di kota kelahiran sendiri.
Entahlah, setiap cerita yang punya setting tempat di Solo itu seringkali jadi dorongan buat bikin lekas-lekas menamatkan bacaan. Aku bersimpati sewaktu Loi denial dengan kondisi anaknya. Lantas menyalahkan dirinya sendiri yang dirasanya menjadi penyebab kondisi Olei. Bagaima ...more
Entahlah, setiap cerita yang punya setting tempat di Solo itu seringkali jadi dorongan buat bikin lekas-lekas menamatkan bacaan. Aku bersimpati sewaktu Loi denial dengan kondisi anaknya. Lantas menyalahkan dirinya sendiri yang dirasanya menjadi penyebab kondisi Olei. Bagaima ...more

ngikutin pluto pamit dari jaman wattpad sangat2 terkejud baru tau cerita2nya udah bentuk buku aja. Ikan kecil buku yang ringan dibaca untuk “ibu2 muda” menurutku ya, Karna mungkin aku blm punya anak jd kurang kerasa aja buat diri sendiri tp diluar itu bagus banget:(((( kapan ngga bagus coba nulisnya kalo dia mah wkwk

Untuk kalian, siapapun itu, harus baca buku ini. Cerita yang sangat membangkitkan awareness kita tentang anak yang mengidap different ability. Sosok Olei yang ku kira awalnya punya gangguan di pendengarannya karena ketika org tuanya ngajakin bicara dy gak ada respon. Ternyata ketika di bawa kedokter dan di periksa semuanya baik-baik saja, dan ternyata dy mengidap Autism Spectrum Disorders (ASD). Aku yang baca aja terkejut, seperti ada petir yang nyambar, gimana dengan orang tuanya. Sampai ibunya
...more

Sebelumnya aku ucapkan thanks atas terciptanya novel ini. Benar-benar menjadi perenungan dalam setiap masalahnya. Semua masalah yang diambil dekat dengan kehidupan. Penulis bukan saja berhasil membawa sebuah masalah pelik tentang masalah keluarga dengan anak autis, tapi penulis juga berhasil membuat keasadaran bagi pembaca tentang pengetahuan anak-anak autis.
Semakin jauh, semakin berhasil mengaduk emosi pembaca. Apalagi tentang kesabaran yang akan membuahkan hasil.
Semakin jauh, semakin berhasil mengaduk emosi pembaca. Apalagi tentang kesabaran yang akan membuahkan hasil.

Dulu, aku tinggal di rumah nomor 10. Rumah nomor 11 ditinggali oleh pasangan yang memiliki anak autis, sementara rumah nomor 9 dihuni oleh seorang psikolog. Setiap hari, setiap kali si anak rumah nomor 11 menangis, penghuni rumah nomor 9 akan berteriak merdu, "Ayo kita main balon!" Dan anak rumah nomor 11 terdiam, lalu berlari girang ke rumah nomor 9. And repeat. Like, three times a day.
Itu mukadimah aja.
Buku ini bercerita tentang pasangan yang dikaruniai anak dengan kebutuhan khusus. Cocok bang ...more
Itu mukadimah aja.
Buku ini bercerita tentang pasangan yang dikaruniai anak dengan kebutuhan khusus. Cocok bang ...more

Feb 18, 2020
Iin
is currently reading it
Buku ini complecated plus relatable.
Tentang Olei, Deas dan Istrinya juga Momoki dan adiknya.Tentang BUDHE yang mulutnya nyelekit banget padahal gak tau apa apa.
Tentang Olei, Deas dan Istrinya juga Momoki dan adiknya.Tentang BUDHE yang mulutnya nyelekit banget padahal gak tau apa apa.

Temanya menarik, hanya saja eksekusi menurut saya masih kurang. Novel ini terasa agak kaku. Banyak juga bagian bertele-tele dan tak penting seperti adegan Deas bersama mahasiswanya. Kisah sampingan saat ada tokoh Bude lebih membuat saya emosi dibandingkan ketika Celoisa mengalami masa 'denial' saat tahu Olei autis.
Novel ini tak membahas tentang autisme secara berat. Selebihnya, jika ingin novel ringan untuk dibaca santai, silakan pertimbangkan Ikan Kecil.
Oh ya, satu lagi. Judulnya lebih cocok Ke ...more
Novel ini tak membahas tentang autisme secara berat. Selebihnya, jika ingin novel ringan untuk dibaca santai, silakan pertimbangkan Ikan Kecil.
Oh ya, satu lagi. Judulnya lebih cocok Ke ...more

This review has been hidden because it contains spoilers. To view it,
click here.
There are no discussion topics on this book yet.
Be the first to start one »
News & Interviews
Melissa Albert burst onto the YA scene (and catapulted into readers' hearts) with her 2018 debut The Hazel Wood. This darkly fantastical...
73 likes · 5 comments
No trivia or quizzes yet. Add some now »